PT. Petra adalah sebuah perusahaan nasional yang memiliki peranan yang hesar dalam industri perminyakan di Indonesia, karena ruang lingkup operasinya mencakup dari hulu hingga ke hilir yaitu mulai dari pencarian, penambangan, mengolah, mengangkut dan memasarkan produk akhir.
Sebagai salah satu penerapan dari strategi dan perencanaan perusahaan maka setiap tahun disusun enam jenis anggaran, tiga diantaranya adalah Anggaran Operasi, Anggaran Investasi, dan Anggaran Material. Anggaran Operasi dan Investasi disusun oleh Fungsi Operasi, sedangkan Anggaran Material penyusunannya menjadi tanggung jawab Fungsi Logistik.
Tujuan penulisan Karya Akhir ini adalah untuk mencari penyebab masalah utama serta memberikan alternatif pemecahan yang mungkin dapat mengatasi masalah dalam sistem anggaran material perusahaan. Sedangkan metoda yang digunakan adalah analisa sistem dengan tahapannya adalah identifikasi, memahami, analisa permasalahan serta rekomendasi dan pelaporan.
Sebagai kesimpulan dapat dikemukakan bahwa untuk dapat menyelesaikan permasalahan terhadap sistem anggaran material pada PT. Petra diperlukan integrasi dan Bourdinasi yang baik antar fungsi-fungsi yang terlibat dalam proses perencanaan. Disamping itu melihat volume pekerjaan yang Sangat besar maka se1ain"usaha penyederhanaan sistem sebaiknya diikuti dengan pengurangan jumlah item material yang harus ditangani, Serta perancangan sistem yang terkomputerisasi agar didapat efek sinergi yang lebih besar.