Tulisan ini menyampaikan hasil penelitian yang dilakukan di Jurusan Sipil Fakultas Teknik Universitas Indonesia bekerja sama dengan PT Jaya Readymix tentang kinerja "slump loss" pada beton segar yang menggunakan bahan tambahan pozzofume dan superplasticizer. Dengan memberikan tambahan superplasticizer secara bertahap pada selang waktu tertentu yang bertujuan untuk menjada tingkat kelecakan atau slump beton pada waktu pengecoran telah diteliti pengaruh negatif cara penambaan tersebut terhadap kuat tekan beton. Hasil penelitian menunjukkan bahwa memang telah terjadi penurunan kuat tekan beton akibat dari cara penambahan superplasticizer dengan bertahap tersebut, namaun penurunan kuat tekannya ternyata masih berada dalam batas batas yang bisa ditoleransi.