Perkembangan studi perumahan di Indonesia relatif sedikit jika dibandiingkan dengan progresifitas of studi ini di negara lain. Studi ini merupakan studi awal perumahan di Indonesia yang menyangkut tentang faktor-faktor yang mempengaruhi ekspektasi rumah tangga yang saat ini tidak memiliki rumah menjadi memiliki rumah.
Variabel-variabel penjelas yang digunakan dalam model ini terdiri dari variabel umur pendidikan terakhir dan kategori pekerjaan kepada keluarga status perkawinan jumlah anggota rumah tangga, serta adanya Kredit Pemilikan Rumah (KPR) yang akan mempengaruhi probabilitas rumah tangga untuk memiliki rumah serta ekspektasi seseorang untuk memiliki rumah. Untuk menangkap aspek lokasi, maka penulis juga akan melakukan proses estimasi terhadap wilayah perkotaan DKI Jakarta, Jawa kecuali DKI Jakarta dan Sumatera.