Penelitian bertujuan mempelajari faktor-faktor yang mempengaruhi willingness to pay terhadap sambungan air PDAM di kabupaten Tulungagung. Untuk itu telah dilakukan survei terhadap rumah tangga pelanggan dan bukan pelanggan PDAM di wilayah Tulungagung kota dan pinggiran. Pendugaan pilihan sumber air bersih (PDAM terhadap sumur) menghasilkan elastisitas pendapatan dan luas tanah hunian sebesar 1,64 dan ?0,92. Kecenderungan pilihan sumber air PDAM juga berkorelasi positif dengan pendidikan, fasilitas telepon dan peubah wilayah kota. Penelitian juga berhasil mengidentifikasi belum optimalnya mutu pelayanan air PDAM di wilayah kota sehingga rumah tangga masih memilih air sumur. Pilihan air bersih rumah tangga bukan pelanggan PDAM berasal dari sumur (100 persen), sementara pilihan pelanggan PDAM berasal dari sumur dan PDAM (63 persen) dan PDAM saja (37 persen). Lebih jauh, penelitian menghasilkan implikasi bahwa sustainable growth sambungan air bersih adalah sebesar 11,5 persen untuk mendukung pertumbuhan ekonomi sebesar 7 persen.