UI - Tesis Membership :: Kembali

UI - Tesis Membership :: Kembali

Penjagaan keteraturan sosial dikawasan simpang lima oleh satuan Samapta Polwiltabes Semarang

Sofyan Nugroho; Parsudi Suparlan, 1938-2007, supervisor; Bambang Hastobroto Sudarmono, supervisor (Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2004)

 Abstrak

Tesis ini adalah tentang Penjagaan Keteraturan Sosial di Kawasan Simpang Lima oleh Satuan Samapta Polwiltabes Semarang. Perhatian utama tesis ini adalah: Corak Kegiatan Satuan Samapta Polwiltabes Semarang dan petugas Satuan Polisi Pamong Praia Pemkot Semarang dalam menjaga keteraturan sosial. Corak kegiatan tersebut meliputi kegiatan pengaturan penjagaan, pengawalan, patroli, penertiban terhadap pedagang kaki lima serta penertiban terhadap pelacur jalanan.
Tesis ini untuk menunjukkan bahwa keteraturan sosial di Kawasan Simpang Lima dapat berjalan dengan baik karena adanya kepedulian dari masyarakat yang terdiri dari pedagang kaki lima yang membentuk paguyuban, preman, serta pecan dari aparat yang terdiri dari satuan Samapta Polwiltabes Semarang, Babinkamtibmas, Babinsa, Satpol PP Pemkot Semarang, kecamatan dan kelurahan, dan dalam mewujudkan keamanan dipungut uang keamanan terhadap para pedagang kaki lima.
Masalah Penelitian dalam tesis ini adalah penjagaan keteraturan sosial di kawasan Simpang Lima oleh Satuan Samapta Polwiltabes Semarang. Sedangkan pertanyaan penelitian dari tesis ini adalah bagairnana Satuan Samapta Polwiltabes Semarang dalam menjaga keteraturan sosial dan para PKL dan pelacur jalanan masih menjalankan kegiatannya?
Dalam tesis ini penjagaan keteraturan sosial yang dilakukan oleh satuan Samapta Polwiltabes Semarang berupa kegiatan Pengaturan, Penjagaan, Pengawalan dan Patroli, kegiatan penertiban terhadap pedagang kaki lima maupun penertiban terhadap pelacur jalanan. Olen sebab itu saya menggunakan metodologi etnografi, yang dilakukan dengan cara pengamatan terlibat, pengamatan, dan wawancara dengan pedoman untuk mengungkapkan kegiatan dalam melakulcan kegiatan tersebut di atas.
Hasil penelitian ini menemukan bahwa PKL di kawasan Simpang Lima telah membentuk suatu paguyuban, dimana dalam paguyuban tersebut masing-masing PKL bersepakat untuk bersama-sama dalam menjaga keamanan. Para PKL juga berhubungan dengan patron yang bertujuan untuk meminta perlindungan dari penertiban yang dilakukan aparat; di samping itu para PKL menjalin hubungan dengan aparat, preman maupun memberdayakan PKL sendiri dalam menjaga keamanan di wilayahnya. Para PKL dalam kegiatan berdagang telah dipungut uang keamanan oleh Babinkamtibmas, Preman, Babinsa, dan PKL sendiri sebagai bentuk partisipasi dalam mewujudkan keamanan. Sedangkan peran satuan Samapta Polwiltabes Semarang dalam menjaga keteraturan sosial disini dengan cara melakukan kegiatan Pengaturan, Penjagaan, Pengawalan, Patroli maupun dengan melakukan kegiatan penertiban terhadap PKL dan pelacur jalanan.
Implikasi dari tesis ini adalah, perlunya penjagaan keteraturan sosiai di Kawasan Simpang Lima dengan melakukan kegiatan pemolisian masyarakat yang dilakukan oleh anggota Polri yang bertugas di situ secara baik.

 File Digital: 1

Shelf
 T 14869a.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Kata Kunci

 Metadata

Jenis Koleksi : UI - Tesis Membership
No. Panggil : T14869
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Program Studi :
Subjek :
Penerbitan : Depok: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2004
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan :
Tipe Konten :
Tipe Media :
Tipe Carrier :
Deskripsi Fisik :
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
T14869 15-20-336109977 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 96676
Cover