Penulisan Tugas Akhir ini bertujuan untuk mengembangkan program pembinaan Narapidana dalam upaya menurunkan kekerasan verbal, dengan cara memberikan pelatihan LVE (Living Values Education), sehubungan dengan adanya permasalahan tindakan kekerasan (fisik maupun verbal) yang dilakukan Narapidana selama menjalani masa pidananya di dalam Lembaga Pemasyarakatan Klas I Cipinang.
Teori yang dirujuk sebagai dasar dalam pembuatan rancangan progam pelatihan upaya menurunkan kekerasan verbal melalui pelatihan LVE adalah teori pembinaan Narapidana, teori belajar, teori behaviorisme kognitif dan teori masa perkembangan manusia.
Analisa pemecahan masalah berangkat dan adanya sejumah permasalahan-permasalahan yang ada di dalam di Lembaga Pemasyatakatan Kelas I Cipinang. Salah satu permasalahan yang menjadi minat untuk diselesaikan oleh penulis adalah masalah tindakan kekerasan verbal yang dilakukan Narapidana. Karena biasanya dimulai dari tindakan kekerasan verbal, kemudian bisa berakibat meluas, tindakan kekerasan fisik, kekerasan domestik, dan meluas menjadi tindak kekerasan tawuran, konflik, serta tindakan anarkis.
Sebagai salah satu langkah untuk membantu megatasi permasalahan yang ada di Lapas, diantaranya adalah melalui upaya menurunkan tindakan kekerasan verbal narapidana, dengan cara memberikan pelatihan LVE selama 6 hari kerja kepada sample 20 orang Narapidana pelaku tindak pidana dengan kekerasan. Untuk dapat terlaksananya pelatihan LVE tersebut maka dibuatlah rancangan program pelatihan LVE bagi Narapidana.
Program pelatihan LVE, ini sangat memperhatikan beberapa hal yang berhubungan dengan kebutuhan suatu pelatihan, seperti: identifikasi kebutuhan pelatihan, sasaran pelatihan, pelatih/instruktur pelatihan, materi , metode, alat bantu, durasi pelaksanaan , tempat pelaksanaan, biaya dan evaluasi pelatihan.