Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan hal yang sangat penting dalam sebuah entitas. Tantangan perkembangan zaman yang sangat cepat mendorong berbagai entitas untuk melakukan berbagai pendekatan dalam pengembangan SDM secara cermat, mulai dari tahap awal berdirinya entitas sampai pada tahap entitas tersebut berkembang ataupun pailit. Melihat pentingnya peran SDM, berbagai penelitian akuntansi sebelumnya mengungkapkan adanya upaya pengukuran nilai SDM yang menjadikannya sebagai hal paling bernilai dalam entitas. Namun demikian, dikarenakan definisi SDM sebagai aset dalam akuntansi tidak diakui, maka nilai SDM dianggap nihil atau sama dengan tidak terhingga. Tulisan ini berusaha menjabarkan potensi pengukuran nilai moneter SDM baru pada Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) dengan tujuan untuk mendapatkan gambaran valuasi SDM baru secara umum pada entitas pemerintahan. Kajian ini menggunakan metode discounted cash flows dengan pendekatan reformula Lev and Schwartz Model dan present value annuity with growth. Kajian ini menyimpulkan bahwa pengukuran nilai SDM dapat dilakukan dan nilai pengukuran atas valuasi SDM dapat digunakan sebagai alat untuk memotret potensi awal performance kondisi suatu unit entitas dari hasil valuasi setiap individu dan sinergi yang ada. Dalam kajian ini disimpulkan bahwa pengukuran SDM dalam value unit moneter bisa dilakukan di sektor pemerintahan untuk pegawai baru dengan kompetensi tertentu, dan selanjutnya perlu diungkapkan dalam Catatan atas Laporan Keuangan (CALK) entitas.