Perpustakaan memiliki kontribusi besar dalam membangun masyarakat berpengetahuan (knowledge society) melalui ikhtiar kolektif, untuk menumbuhkan tradisi dan budaya baca di dalam masyarakat. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui peran literasi informasi pertanian oleh masyarakat dan komunitas pertanian di Laboratorium Perpustakaan Pertanian Berbasis Inklusi Sosial. Pengkajian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan cara eksperimental. Kegiatan dilaksanakan pada bulan Maret-Juni 2020 pada Komunitas Pertanian Perkotaan atau KWT yang memanfaatkan laboratorium perpustakaan pertanian sebagai sumber informasi dalam mengoptimalkan lahan pekarangan. Jumlah anggota komunitas KWT yang dijadikan sampel sebanyak 45 orang. Pengkajian dilaksanakan di RW.005 Babakan Lebak, Kelurahan Balumbang Jaya, Kecamatan Dramaga –Bogor Barat. Laboratorium Perpustakaan Pertanian telah memberikan manfaat bagi masyarakat di
sekitarnya. Selain menyediakan koleksi bahan bacaan dan alat peraga pertanian, LPP juga memfasilitasi masyarakat dalam berbagai aktivitas dan kebutuhan diantaranya cow working space, sarana bermain angklung, sarana seni bela diri, latihan menari, latihan belajar dan mengajar danlainnya. Komunitas pertanian perkotaan/ Kelompok Wanita Tani menjadikan LPP sebagai wahana tempat berkegiatan komunitas dalam pencarian literatur guna mendukung pengetahuan dan pemahaman dalam bertani. Jumlah warga yang terdaftar dalam kegiatan pertanian perkotaan sebanyak 45 orang. Rata-rata umur dari anggota KWT adalah 44 tahun.