Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi (SRIKANDI) sebagai sistem manajemen arsip dinamis elektronik pada Direktorat Registrasi Pangan Olahan Badan Pengawas Obat dan Makanan diterapkan berdasarkan kebijakan yang tertuang dalam Peraturan Presiden Nomor 95 Tahun 2018 dan surat dinas sekretaris utama badan POM tahun 2022. Sistem ini diterapkan untuk mengatasi masalah transparansi dan akuntabilitas dalam korespondensi. Tujuan dari penelitian ini adalah mengidentifikasi penerimaan SRIKANDI oleh pengguna dalam tata naskah dinas. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode penelitian studi kasus. Data penelitian ini diperoleh melalui observasi, wawancara dan studi pustaka. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan SRIKANDI sebagai sistem manajemen arsip dinamis elektronik pada Direktorat Registrasi Pangan Olahan Badan Pengawas Obat dan Makanan membuat pengguna merasa terbantu dalam menyelesaikan pekerjaan. Beberapa fitur pada aplikasi SRIKANDI belum optimal dalam pembuatan naskah dinas dan daftar arsip yang masih menggunakan aplikasi lain, tidak ada notifikasi pada verifikator terkait naskah yang telah direvisi, dan masih terdapat eror dari sistem yang menjadikan hal tersebut sebagai kendala bagi pengguna. Aplikasi SRIKANDI secara keseluruhan mengimplementasikan EDRMS dalam proses korespondensi meskipun masih harus menambahkan fitur untuk menulis naskah dinas dan daftar arsip.
Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi (SRIKANDI) as electronic records management system implemented at the Processed Food Directorate of the National Agency of Drug and Food Control which is implemented based on the policies contained in Presidential Regulation Number 95 of 2018 and the official letter of the main secretary of the POM agency in 2022. This system was implemented to overcome the problem of transparency and accountability in correspondence. The purpose of this study is to identify the acceptance of the SRIKANDI by users in the official document system. This study uses a qualitative approach with a case study research method. Research data was collected through observation, interviews, and literature study.The results of this study indicate that the implementation of the SRIKANDI as an electronic dynamic archive management system at the Direktorat Registrasi Pangan Olahan Badan Pengawas Obat dan Makanan assists users in completing their work. However, some features in the SRIKANDI application are not fully optimized for creating official documents and lists of archives, as they still rely on other applications, there is no notification to the verifier regarding revised official documents, and there are system errors that pose obstacles for users. The SRIKANDI application as a whole implements EDRMS in the correspondence process, although it still has to add features for writing official scripts and archive lists.