Pelayanan Kefarmasian adalah pelayanan langsung dan bertanggung jawab kepada pasien terkait sediaan farmasi dengan tujuan untuk memperoleh hasil yang pasti guna meningkatkan kualitas hidup pasien. Pelaksanaan pelayanan kefarmasian dapat dilakukan di fasilitas pelayanan kesehatan, salah satunya adalah Rumah Sakit. Pengelolaan sediaan farmasi, alat kesehatan, dan Bahan Medis Habis Pakai merupakan kegiatan pelayanan kefarmasian yang dapat dilakukan di Rumah Sakit. Tujuan utama pengelolaan sediaan farmasi, alat kesehatan, dan Bahan Medis Habis Pakai (BMHP) adalah tersedianya obat dengan mutu baik, tersebar merata, dengan jenis dan jumlah yang sesuai kebutuhan pelayanan kesehatan dasar. Evaluasi distributor atau Pedagang Besar Farmasi (PBF) adalah salah satu kegiatan untuk mengevaluasi pengelolaan sediaan farmasi, alat kesehatan, dan bahan medis habis pakai (BMHP) agar pengelolaan dapat berjalan dengan baik, yang mana menjadi tanggung jawab Apoteker untuk memaksimalkan pelayanan kefarmasian di bidang pengelolaan tersebut. Kemitraan dengan Pedagang Besar Farmasi (PBF) perlu mendapat perhatian khusus karena dapat berpengaruh dalam pengadaan Sediaan Farmasi, oleh karena itu dilakukan evaluasi distributor. Metode yang digunakan pada tugas khusus ini yaitu dengan non eksperimental secara deskriptif, dimana pengumpulan data dilakukan secara retrospektif. Hasil yang diperoleh yaitu distributor PT. Anugerah Pharmindo Lestari, PT. Antarmitra Sembada, PT. Enseval Putera Megatrading, PT. Anugrah Argon Medica, PT. Kimia Farma Trading & Distribution, PT. Indomedika Solusindo, dan PT. Golden Globe Medica memiliki kinerja dan pelayanan yang baik terhadap ketepatan waktu pengiriman, kesesuaian jenis, serta kesesuaian jumlah barang. Dapat disimpulkan bahwa kinerja dan pelayanan yang diberikan distributor tersebut sangat baik.
Pharmaceutical care are direct and responsible services to patients related to pharmaceutical dosage form with the aim of obtaining definite results to improve the quality of life of patients. The implementation of pharmaceutical care can be carried out in health service facilities, on of which is a hospital. Management of pharmaceutical dosage form, medical devices, and medical consumables is a pharmaceutical care activity that can be carried out in hospitals. The main objective of managing pharmaceutical dosage form, medical devices, and medical consumables is the avaibility of drugs of good quality, evenly distributed with types and quantities that meet the needs of basic health services. Evaluation of distributors or pharmaceutical wholesares is one of the activities to evaluate the management of pharmaceutical dosage form, medical devices, and medical consumables so that management can run well, which is the responsibility of the pharmacist to maximize pharmaceutical services in the field of management. Partnerships with pharmaceutical wholesares need special attention because they can affect the procurement of pharmaceutical dosage form, therefore distibutors evaluations are carried out. The method used on this task in non-experimental descriptively, where data collection is carried out retrospectively. The results obtained are distributors of Anugerah Pharmindo Lestari Co Ltd, Antarmitra Sembada Co Ltd, Enseval Putera Megatrading Co Ltd, Anugrah Argon Medica Co Ltd, and Golden Globe Media Co Ltd has good performance and service on the timeliness of delivery, suitability of type, and suitability of the number of goods. It can be concluded that the performance and service provided by the distributor is very good.