UI - Makalah dan Kertas Kerja :: Kembali

UI - Makalah dan Kertas Kerja :: Kembali

Pengaruh Gerakan Wahabi terhadap Gerakan Kaum Padri di Minangkabau (Berdasarkan Analisis Teori Kebudayaan C.A. Van Peursen) = The Influence of Wahhabi Movement on the Padri Movement in Minangkabau (Based on C.A. Van Peursen's Cultural Theory Analysis)

M Afief Maulana Iskhaq; Letmiros, supervisor; Basuni Imamuddin, examiner; Ade Solihat, examiner (Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2023)

 Abstrak

Gerakan dan pemikiran Muhammad bin Abdul Wahhab yang dikenal dengan Wahabi memberikan dampak yang signifikan bagi dunia Islam. Gerakan Padri, sebagai salah satu gerakan pembaruan di Minangkabau, juga terpengaruh oleh gerakan Wahabi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji hubungan antara gerakan Wahabi dan gerakan kaum Padri di Minangkabau, penerapan konsep-konsep Wahabi oleh kaum Padri, upaya kaum Padri dalam menanamkan konsep-konsep tersebut, serta penyebab berakhirnya perang Padri dan dampaknya terhadap masyarakat Minangkabau berdasarkan analisis teori kebudayaan C.A. Van Peursen. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif deskriptif. Penulis melakukan pengumpulan data, analisis data, interpretasi data, dan menyimpulkan berdasarkan analisis data. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya keterkaitan kuat antara gerakan kaum Padri di Minangkabau dengan gerakan Wahabi di Jazirah Arab. Perdamaian antara kaum Adat dan kaum Padri menghasilkan konsensus "Adat basandi syara’, syara’ basandi kitabullah", yang menjadi filosofi hidup masyarakat Minangkabau hingga saat ini. Gerakan Padri secara bertahap mengubah tingkat kebudayaan masyarakat Minangkabau dari tingkat mitis menjadi tingkat ontologis berdasarkan analisis teori kebudayaan C.A. Van Peursen.

The movement and ideas of Muhammad bin Abdul Wahhab, known as Wahhabi, have had a significant impact on the Islamic world. The Padri Movement, as one of the renewal movements in Minangkabau, was also influenced by the Wahhabi movement. This research aims to explore the relationship between the Wahhabi movement and the Padri movement in Minangkabau, the application of Wahhabi concepts by the Padri community, the Padri's efforts in disseminating these concepts, as well as the reasons for the end of the Padri war and its impact on Minangkabau society, based on an analysis using C.A. Van Peursen's cultural theory. The research employed a qualitative descriptive method. Data collection, data analysis, data interpretation, and conclusions were drawn based on the data analysis. The findings reveal a strong connection between the Padri movement in Minangkabau and the Wahhabi movement in the Arabian Peninsula. The peace settlement between the Adat community and the Padri community resulted in the consensus "Adat basandi syara’, syara’ basandi kitabullah," which remains a guiding philosophy for Minangkabau society to this day. The Padri movement gradually transformed the cultural level of Minangkabau society from mythical to ontological, as analyzed through C.A. Van Peursen's cultural theory.

 File Digital: 1

Shelf
 MK-M Afief Maulana Iskhaq.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

Jenis Koleksi : UI - Makalah dan Kertas Kerja
No. Panggil : MK-pdf
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Program Studi :
Subjek :
Penerbitan : Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2023
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : computer
Tipe Carrier : online resource (rdacarries)
Deskripsi Fisik :
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
MK-pdf 11-24-54122151 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 9999920527495
Cover