Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaiaman portofolio optimal saham-saham ESG terbentuk dari indeks ESG Leaders dan selanjutnya dibandingkan portofolio optimal saham-saham indeks LQ45 menggunakan dua metode, yaitu Model Single Indeks dan Model Markowitz, di mana Single Indeks Model menggunakan satu indeks sebagai dasar pembentukan portofolio optimal, sedangkan Model Markowitz mengoptimalkan diversifikasi portofolio dengan mempertimbangkan hubungan antara saham-saham yang ada. Hasil penelitian menunjukan, untuk portofolio ESG Leaders dalam Model Single Indeks, komposisinya terdiri dari TBIG (13,41%), BBCA (79,33%), dan TOWR (7,26%), dengan return yang diharapkan sebesar 1,23% per bulan atau 15,7% per tahun, dan standar deviasi sebesar 5,21% per bulan atau 18,0% per tahun. Nilai Sharpe Ratio adalah 0,1624. Sementara itu, komposisi portofolio LQ45 mencakup ICBP (2,85%), SSMS (3,69%), ADRO (10,94%), ITMG (11,71%), PTBA (8,66%), dan BBCA (62,15%), menghasilkan return yang diharapkan sebesar 1,27% per bulan atau 16,4% per tahun, dengan standar deviasi sebesar 5,16% per bulan atau 17,9% per tahun. Nilai Sharpe Ratio adalah 0,1729. Untuk Model Markowitz, portofolio optimal ESG Leaders memiliki komposisi BBCA (74,11%), TBIG (12,34%), dan TOWR (13,55%), dengan return yang diharapkan sebesar 1,212% per bulan atau 15,56% per tahun, dan standar deviasi sebesar 4,9% per bulan atau 15,6% per tahun. Nilai Sharpe Ratio adalah 0,167. Komposisi portofolio optimal LQ45 terdiri dari ADRO (5,1%), BBCA (69,0%), ICBP (5,6%), ITMG (12,0%), KLBF (4,8%), SSMS (1,7%), dan TPIA (1,8%), dengan return yang diharapkan sebesar 1,2225% per bulan atau 15,70% per tahun, dan standar deviasi sebesar 5,1% per bulan atau 17,7% per tahun. Nilai Sharpe Ratio adalah 0,165. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa saham-saham ESG Leaders dan LQ45 memiliki komposisi portofolio yang berbeda dalam kedua model yang digunakan. Meskipun terdapat perbedaan dalam kinerja portofolio, keduanya menunjukkan potensi untuk menghasilkan kinerja yang baik. Implikasi praktis dari penelitian ini adalah adanya pilihan strategi investasi yang beragam bagi investor yang tertarik pada saham-saham ESG Leaders dan LQ45. Pemilihan model yang sesuai akan membantu investor dalam membentuk portofolio yang optimal sesuai dengan tujuan dan preferensi mereka.
This study aims to analyze how optimal portfolios of ESG stocks are formed from the ESG Leaders index and then compare them with the optimal portfolios of stocks from the LQ45 index using two methods, namely the Single Index Model and the Markowitz Model, where the Single Index Model uses a single index as the basis for forming the optimal portfolio, while the Markowitz Model optimizes portfolio diversification by considering the relationships between the stocks. The results of the study show that for the ESG Leaders portfolio in the Single Index Model, the composition consists of TBIG (13.41%), BBCA (79.33%), and TOWR (7.26%), with an expected return of 1.23% per month or 15.7% per year, and a standard deviation of 5.21% per month or 18.0% per year. The Sharpe Ratio value is 0.1624. On the other hand, the LQ45 portfolio composition includes ICBP (2.85%), SSMS (3.69%), ADRO (10.94%), ITMG (11.71%), PTBA (8.66%), and BBCA (62.15%), resulting in an expected return of 1.27% per month or 16.4% per year, with a standard deviation of 5.16% per month or 17.9% per year. The Sharpe Ratio value is 0.1729. For the Markowitz Model, the optimal ESG Leaders portfolio consists of BBCA (74.11%), TBIG (12.34%), and TOWR (13.55%), with an expected return of 1.212% per month or 15.56% per year, and a standard deviation of 4.9% per month or 15.6% per year. The Sharpe Ratio value is 0.167. The optimal LQ45 portfolio composition includes ADRO (5.1%), BBCA (69.0%), ICBP (5.6%), ITMG (12.0%), KLBF (4.8%), SSMS (1.7%), and TPIA (1.8%), with an expected return of 1.2225% per month or 15.70% per year, and a standard deviation of 5.1% per month or 17.7% per year. The Sharpe Ratio value is 0.165. Based on the results of the study, it can be concluded that ESG Leaders stocks and LQ45 stocks have different portfolio compositions in both models used. Although there are differences in portfolio performance, both show potential for achieving good performance. The practical implication of this research is the availability of diverse investment strategy options for investors interested in ESG Leaders and LQ45 stocks. Choosing the appropriate model will assist investors in forming an optimal portfolio according to their goals and preferences.