UI - Tugas Akhir :: Kembali

UI - Tugas Akhir :: Kembali

Perbandingan Kestabilan Warna Semen Resin Light-Cure dan Dual-Cure Pada Restorasi Laminate Veneer Berbahan Litium Disilikat : Kajian Sistematis = Color Stability of Light-Cure and Dual-Cure Resin Cement on Lithium Disilicate Laminate Veneer : Systematic Review

Kharinta Darmawan; Ratna Sari Dewi, supervisor; Lia Kartika Wulansari, supervisor; Saraventi, examiner; Lindawati S. Kusdhany, examiner; Nina Ariani, examiner (Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia, 2023)

 Abstrak

Ceramic Laminate Veneer (CLV) merupakan alternatif perawatan yang sering dipilih
pada kasus yang menuntut nilai estetik tinggi. Berdasarkan bahannya, ceramic litium disilikat (LiDi) banyak dipilih bagi restorasi CLV. Pada pemasangannya, CLV umumnya menggunakan semen resin light-cure dan dual-cure. Namun, terdapat beberapa laporan perubahan warna pada CLV pasca pemasangan. Fenomena ini dapat dipengaruhi oleh kestabilan warna semen resin sebagai faktor internal. Penelitian-penelitian terdahulu telah membandingkan kestabilan warna semen resin light-cure dan dual-cure pada restorasi CLV. Meskipun begitu, terdapat keragaman hasil penelitian oleh karena penggunaan
sistem semen resin yang berbeda pada tiap penelitian sehingga menyulitkan identifikasi dan rekomendasi semen resin dengan kestabilan warna yang lebih baik.
Tujuan : Mengkaji penelitian-penelitian yang mengevaluasi kestabilan warna semen
resin light-cure dan dual-cure pada CLV berbahan LiDi yang diukur secara kuantitatif menggunakan spektrofotometer.
Metode : Pencarian studi dilakukan pada delapan database (PubMed, Ebsco, ProQuest,
Scopus, Sciencedirect, Wiley, SpringerLink, dan Embase) dengan waktu publikasi November 2017-November 2022 dan dalam bahasa inggris. Berdasarkan kriteria
kelayakan, studi berbahan LiDi yang mengukur kestabilan warna semen resin light-cure dan dual-cure secara kuantitatif menggunakan spektrofotometer dan dinyatakan dalam ΔE (nilai perubahan warna) akan diinklusikan.
Hasil : Total 1937 studi di seleksi dengan 791 studi duplikat dan 1135 studi yang tidak memenuhi kriteria kelayakan di eksklusikan. Penyaringan studi berdasarkan pembacaan menyeluruh menghasilkan nilai kappa 0.85, 0.85, dan 1.00 antara seluruh peneliti.
Sebanyak 11 studi yang memenuhi kriteria inklusi dilakukan kajian. Total 8 dari 11 studi inklusi melaporkan nilai perubahan warna (ΔE) yang lebih rendah pada kelompok dualcure dibandingkan kelompok light-cure.
Kesimpulan : Semen resin dual-cure menunjukan kestabilan warna yang cenderung
lebih baik dibandingkan semen resin light-cure.

Ceramic Laminate Veneer (CLV) is an alternative treatment which often chosen in high aesthetic demand cases. Based on the material, lithium disilicate ceramic (LiDi) is widely used for CLV. Light-cure and dual-cure resin cement is often used in CLV cementation. However, there are several reports of CLV discoloration in the long term. This phenomenon can be influenced by the color stability of resin cement as the internal factor. Previous studies have compared the color stability of light-cured and dual-cure resin cements on CLV restorations with varying results due to various resin cement system and making it difficult to identify and to recommend resin cements with better color stability.
Objective: To review studies that evaluate the color stability of light-cure and dual-cure resin cements in lithium disilicate laminate veneer by quantitative measurement using a spectrophotometer.
Method: An electronic search (PubMed, Ebsco, ProQuest, Scopus, Sciencedirect, Wiley, SpringerLink, dan Embase) with time limit November 2017 – November 2022 and published in english was conducted. Studies that evaluate the color stability of light-cure and dual-cure semen cement on CLV with LiDi material using a spectrophotometer and stated in ?E (color change value) will be included.
Result: A total of 1937 studies were selected, with duplication of 791 and 1135 studies being excluded based on the eligibility criteria. The kappa values representing the intra-examiner reliability for full text screening were 0.85, 0.85, and 1.00, respectively. Total of 11 studies which met the inclusion criteria were reviewed. 8 out of 11 included studies were reported lower ?E (color change value) in dual-cure group compared to light-cure group.
Conclusion: Dual-cure resin cement shows better color stability that light-cure resin cement.

 File Digital: 1

Shelf
 SP-Kharinta Darmawan.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

Jenis Koleksi : UI - Tugas Akhir
No. Panggil : SP-pdf
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Program Studi :
Penerbitan : Depok: Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia, 2023
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind
Tipe Konten : text
Tipe Media : computer
Tipe Carrier : online resource
Deskripsi Fisik : xiii, 47 pages : illustration + appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
SP-pdf 16-24-97708413 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 9999920530228
Cover