UI - Disertasi Membership :: Kembali

UI - Disertasi Membership :: Kembali

Model dan Strategi Penerapan Manajemen Pengetahuan Dalam Pengelolaan Aparatur Sipil Negara di Indonesia = Knowledge Management Model and Strategic Implementation of Government Human Capital Management

Elin Cahyaningsih; Aniati Murni Arymurthy, promotor; Sensuse, Dana Indra, co-promotor; Bima Haria Wibisana, examiner; Eko Kuswardono Budiardjo, examiner; Yudho Giri Sucahyo, examiner; Indra Budi, examiner; Betty Purwandari, examiner (Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2017)

 Abstrak

Manajemen pengetahuan merupakan salah satu strategi organisasi untuk meningkatkan nilai kompetitif organisasi. Bahkan di beberapa negara model manajemen pengetahuan telah dikembangkan untuk mendorong terwujudnya tujuan organisasi. Sejalan dengan amanat Peraturan Presiden No. 81 Tahun 2010 tentang Grand Design Reformasi Birokrasi dan PERMENPAN&RB No. 20 Tahun 2010 tentang Road Map Reformasi Birokrasi menyatakan bahwa salah satu tujuan program percepatan reformasi birokrasi adalah peningkatan sumber daya manuasia yang kompeten dan kompetitif sehingga mendorong peningkatan pelayanan publik. Manajemen pengetahuan menjadi salah satu langkah strategis untuk menciptakan hal tersebut didukung oleh PERMENPAN&RB No. 14 Tahun 2011 tentang Implementasi manajemen pengetahuan di Kementerian dan Lembaga pemerintahan. Pada awal tahun 2014 pemerintah mengeluarkan Undang-Undang No.5 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN) bahwa pengelolaan (ASN) berubah menjadi berbasiskan kompetensi dan kinerja. Tiga Kementrian/Lembaga ditunjuk menjadi pengelola ASN (Kemenpan&RB, LAN, BKN) serta sebuah Komisi Aparatur Sipil Negara bertindak sebagai pengawas. Manajemen pengetahuan berperan dalam peningkatan koordinasi, komunikasi, kerjasama dan kolaborasi pelaksanaan pengelolaan ASN. Penelitian ini bertujuan mengembangkan model manajemen pengetahuan yang kemudian disebut NUSANTARA (Government Human Capital Knowledge Management of Republic Indonesia)). NUSANTARA berperan untuk mengintegrasikan pengetahuan pengelolaan Aparatur Sipil Negara yang berada di Kementerian dan Lembaga pengelola ASN ke dalam suatu sistem. Model NUSANTARA dibangun dengan mengidentifikasi isu strategis penerapan manajemen pengetahuan dan permasalahan yang terjadi, mengidentifikasi komponen model manajemen pengetahuan, merumuskan strategi penerapan model manajemne pengetahuan dan melakukan validasi model tersebut oleh pakar di bidang pengelolaan ASN. Interview dan survey digunakan dalam pengambilan data yang digunakan untuk penyusunan model dan strategi penerapan manajemen pengetahuan bagi pengelola ASN. Cause effect analysis, correspondence analysis, mixed methods, Pearson correlation analysis, content analysis dan analytical hierarchy process merupakan metode yang digunakan dalam penyusunan model NUSANTARA. Strategi penerapan NUSANTARA di susun dengan menggunakan metode competing value framework, gap analysis dan risk analysis, sedangkan untuk proses validasi hasil penelitian menggunakan metode triangulasi, expert judgment, proof of concept dan PRL realiability. Model manajemen pengetahuan yang dibangun terdiri dari delapan komponen berupa layer , yaitu 1) visi dan misi; 2) faktor penentu keberhasilan; 3) mekanisme dan teknologi manajemen pengetahuan; 4) sistem manajemen pengetahuan; 5) siklus manajemen pengetahuan; 6) proses dan sub proses manajemen pengetahuan; 7) output dan 8) outcome. Strategi serta roadmap viii Universitas Indonesia penerapan manajemen pengetahuan yang terbagi atas: 1) people (6 strategi); 2) proses (7 strategi) dan 3) teknologi (2 strategi). Serta roadmap strategi yang terdiri dari : 1) people (31 action plan); 2) process (28 action plan); 3) technology (4 action plan). Rekomendasi untuk penelitian berikutnya adalah pengembangan ontologi pengetahuan tentang pengelolaan ASN yang diintegrasikan ke dalam portal agar data tersebut memiliki makna berdasarkan kesepakatan bersama (semantic), penyusunan level adopsi model serta rekomendasi peningkatan level adopsi dan penyusunan metode pengukuran pencapaian action plan dalam roadmap strategi.

Knowledge management well known as one of organizational strategy to improve organizational competitive value. Moreover in some countries, knowledge management has been developed to encourage the realization of organizational objectives. Align with Precident Decree No. 81 Year 2010 about Grand Design of Bureaucratic Reform and PERMENPAN&RB No. 20 Year 2010 about Bureaucratic Reform Road Map states that one purpose of program acceleration of bureaucratic reforms is the improvement of human resources competency and competitive to encourage the improvement of public services. Knowledge management become one of strategic action plan to achieve that with supported by PERMENPAN&RB No. 14 Year 2011 about Knowledge management implemementation in government institution. In early 2014, Indonesian government declared Undang-Undang No.5 about Aparatur Sipil Negara (ASN) which explain that management of ASN turn out to competency and performance based. Three government ministries designated as managers and one komitte in charge as the supervisor. Knowledge management have a role in improving the coordination, communication, cooperation and collaboration in managing the ASN. This research aims to develop knoweldge management model which was then called the NUSANTARA (Government Human Capital Knowledge Management of Republic Indonesia)). NUSANTARA has a role to integrate government human capital management knowledge which was in the Kemenpan&RB, LAN, and BKN into a system. This model developed by identifying strategical issues of knwoeldge management implementation and existing problem, identifying the component of knowledge management model, formulate the strategic implementation plan and do the validation and verification model by the experts. Interview and survey conducted to collect the data for developing model and strategic implementation of knwoeldge management model for government human capital management. While, cause effect analysis, correspondence analysis, mixed methods, Pearson correlation analysis, content analysis and analytical hierarchy process are the methods that used to develop the NUSANTARA model. Hence, strategic implementation of NUSANTARA was determine by using competing value framework, gap analysis and risk analysis, then the validation process of research result was done using triangulation, expert judgment, proof of concept dan PRL realiability method. The knowledge management model consist of eight layer components, there are; 1) vision and mission; 2) critical success factor; 3) knowledge management mechanisms and technologies; 4) knowledge management systems; 5) knwoeldge management cycle; 6) knowledge management process and subprocess; 7) output and 8) outcome. Strategic implementation of KM divided into: 1) people (6 strategies); 2) proses (7 strategies) dan 3) teknologi (2 strategies). The strategy roadmap consist of : 1) people (31 action plan); 2) process (28 action plan); 3) technology (4 action plan)The recommendation for x Universitas Indonesia further research are knowledge ontology development in government human capital management that will be integrate into the portal so that data has a meaning based on mutual agreement (semantic). Otherwise future research can develop adoption level of NUSANTARA model and recommendation to enhance the adoption level and also develop the measurement methods for strategic roadmap achievement.

 File Digital: 1

Shelf
 D-Elin Cahyaningsih.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

Jenis Koleksi : UI - Disertasi Membership
No. Panggil : D-pdf
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Program Studi :
Subjek :
Penerbitan : Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2017
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : computer
Tipe Carrier : online resource
Deskripsi Fisik : xxiv, 320 pages : illustration + appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
D-pdf 07-24-29865918 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 9999920531075
Cover