UI - Tugas Akhir :: Kembali

UI - Tugas Akhir :: Kembali

Pembuatan Situs Web Kompetensi Teknis Departemen Produksi Non Beta Laktam (NBL) Injeksi Kav. 37 PT Dankos Farma = Development of Technical Competency Website Department of Production of Non-Beta Lactam (NBL) Injection of Lot 37 PT Dankos Farma

Chinthia Rahadi Putri; Lia Eko Wulandari, supervisor; Maggadani, Baitha Palanggatan, supervisor; Catur Jatmika, examiner (Fakultas Farmasi Universitas ndonesia, 2023)

 Abstrak

Revolusi industri 4.0 meningkatkan tingkat kompetitif tiap industri manufaktur sehingga sebagai implementasinya melibatkan sistem fisik siber, Internet of Things (IoT), hingga pabrik pintar. Dengan adanya industri 4.0, terjadi keterintegrasian antara manufaktur dengan sistem siber yang bersifat otonom. Industri farmasi juga turut meramaikan perkembangan revolusi industri 4.0 ini. Meskipun revolusi industri 4.0 identik dengan teknologi sistem siber yang terintegrasi dengan manufaktur, tetapi keterlibatan personel tetap menjadi faktor yang perlu dipertimbangkan. Personel yang terlibat dalam industri farmasi harus personel yang terkualifikasi sehingga tugas dan tanggung jawab dapat terlaksana dengan baik. Dengan demikian, perlu adanya pelatihan dan kualifikasi rutin yang dilakukan terhadap personel dan wujud dari penerapan Cara Pembuatan Obat yang Baik (CPOB). Sebagai penerapannya, pelaksanaan pelatihan dan kualifikasi yang pada awalnya sifatnya paper based akan diintegrasikan menjadi digital based menggunakan situs web yang berisi modul kompetensi serta ujian kompetensi.

The industrial revolution 4.0 increases the competitive level of each manufacturing industry so that its implementation involves cyber physical systems, the Internet of Things (IoT), and smart factories. With industry 4.0, there is an integration between manufacturing and cyber systems that are autonomous. The pharmaceutical industry has also enlivened the development of the industrial revolution 4.0. Although the industrial revolution 4.0 is synonymous with cyber system technology that is integrated with manufacturing, the involvement of personnel is still a factor to consider. Personnel involved in the pharmaceutical industry must be qualified personnel so that duties and responsibilities can be carried out properly. Thus, there is a need for regular training and qualification of personnel and the implementation of Good Manufacturing Practices (GMP). As an application, the implementation of training and qualifications that were initially paper-based will be integrated into digital-based using a website that contains competency modules and competency exams.

 File Digital: 1

Shelf
 PR-Chinthia Rahadi Putri 4.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

Jenis Koleksi : UI - Tugas Akhir
No. Panggil : PR-pdf
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Program Studi :
Subjek :
Penerbitan : Depok: Fakultas Farmasi Universitas ndonesia, 2023
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : computer
Tipe Carrier : online resource (rdacarries)
Deskripsi Fisik : xii, 12 pages + appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
PR-pdf 16-24-81298827 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 9999920531889
Cover