Remaja dengan disabilitas intelektual sedang diharapkan untuk menguasai keterampilan esensial bagi keberlangsungan hidup mereka di lingkungan sosial dan keterampilan yang dapat meningkatkan kualitas hidup mereka. Keterampilan membaca jam analog adalah keterampilan untuk membaca isyarat visual yang ditunjukkan jam analog sebagai informasi penunjuk waktu. Sementara keterampilan berbelanja adalah keterampilan menghitung uang dan menggunakannya untuk melakukan transaksi jual-beli. Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat efektivitas program Telling Time dan One-More-Than dalam meningkatkan keterampilan membaca jam analog dan berbelanja pada remaja dengan disabilitas intelektual sedang. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, terdapat peningkatan persentase skor keterampilan membaca jam analog dan berbelanja dari semula hanya 11,1% dan 0% menjadi 100%. Uji Wilcoxon menunjukkan bahwa terdapat perubahan yang signifikan secara statistik dalam keterampilan membaca jam analog (Z = -2,333, p <0,05) dan berbelanja (Z = -2,000, p <0,05). Dengan demikian, program Telling Time dan One-More-Than dapat dikatakan efektif dalam mengembangkan keterampilan membaca jam analog dan berbelanja pada remaja dengan disabilitas intelektual sedang. Implikasi, limitasi, dan saran untuk penelitian selanjutnya didiskusikan.
Adolescents with moderate intellectual disabilities are expected to master essential skills for their survival in a social environment and skills that can improve their quality of life. Telling time are skills to read visual cues that are shown by analog watch as timekeeping information. While shopping skills are the skills to count money and use it to make buying and selling transactions. The purpose of this study was to determine the effectiveness of Telling Time and One-More-Than programs in improving telling time and shopping skills for adolescents with moderate intellectual disabilities. Based on the results of the research conducted, there was an increase in the percentage of the score for telling time and shopping skills from 11.1% and 0% to 100%. The Wilcoxon test also shows that there is a statistically significant change in telling time of analog watch skill (Z = -2,333, p <0.020) and shopping skill (Z = -2,000, p <0.046). Thus, the Telling Time and One-More-Than programs can be said to be effective in developing telling time and shopping skills for adolescents with moderate intellectual disabilities. Implications, limitations, and suggestions for future research are discussed.