UI - Skripsi Membership :: Kembali

UI - Skripsi Membership :: Kembali

Analisis Proses Restrukturisasi Birokrasi (Studi Kasus Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi) = Analysis of Bureaucratic Reformation Process (Study Case in Directoral of Oil and Gas)

Tania Junaedy; Eko Prasojo, supervisor; Zuliansyah Putra Zulkarnain, examiner; Salomo, Roy Valiant, examiner; Muhamad Imam Alfie Syarien, examiner (Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2021)

 Abstrak

Pelaksanaan reformasi birokrasi didorong untuk dilakukan secara besar-besaran. Reformasi birokrasi dilakukan dengan penghapusan eselon III dan IV untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik. Perubahan ini dilakukan pada seluruh kementerian/lembaga di Indonesia, salah satunya adalah Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi. Pejabat eselon III dan IV akan dialihkan menjadi jabatan fungsional. Ditjen Migas memutuskan untuk memangkas hampir seluruh pejabat eselon III dan IV dan mengalihkannya menjadi pejabat fungsional. Teori yang digunakan adalah teori restrukturisasi, resistensi, dan manajemen perubahan. Metode penelitian yang digunakan adalah post positivist. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dan studi pustaka. Untuk menganalisis data kualitatif digunakan ideal type. Pelaksanaan restruktrurisasi yang dilakukan menimbulkan beberapa dilema bagi pegawai di Ditjen Migas, seperti perubahan pada beban kerja dan kewenangan pegawai, manajemen yang terpusat pada pejabat eselon II, dan problematika lainnya. Pelaksanaan restrukturisasi tidak menjamin organisasi menjadi lebih efektif dan efisien, sehingga diperlukan monitoring dan evaluasi setelah implementasi selesai. Pemerintah dalam menerapkan kebijakan disarankan untuk memilih dan memilah organisasi dengan baik sebelum menerapkan kebijakan. Tidak hanya itu, penulis menyarankan agar akademisi dilibatkan dalam perencanaan dan pelaksanaan restrukturisasi.

Bureaucratic reform is one of the president’s agenda and is being done throughout the whole country. It is done by removing echelon III and IV to create a good governance. This changes in applied to all ministry and governments instritution, for example is Directoral of Oil and Gas. Echelon III and IV will be shifted into functional position. Directoral of Oil and Gas decided to shift almost all their employee into functional position. The theory used are restructuring, resistance, and change management. The research method used is post positivist. Data is gathered through interview and other documents. To analyze the data, we use ideal type. The restructuring creates new dillema for the employee, such as changes in their work load, changes of authority into echelon II employee, and other dillemas. Restructuring does not ensure organization will become effective and efficient, a monitoring and evaluation is a must. The government in choosing to implement policy, is advised to research and choose organization carefully. We also advised the involvement of scholars in planning and implementing restructurization.

 File Digital: 1

Shelf
 S-Tania Junaedy.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

Jenis Koleksi : UI - Skripsi Membership
No. Panggil : S-pdf
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Program Studi :
Subjek :
Penerbitan : Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2021
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : computer
Tipe Carrier : online resource
Deskripsi Fisik : xiii, 81 pages : illustration + appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
S-pdf 14-23-87289823 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 9999920534135
Cover