Tugas Akhir ini mengembangkan ontologi semantic web berbasis Description
Logic untuk aplikasi pelestarian digital warisan budaya dan sejarah alam Indonesia.
Pembuatan ontologi ini penting untuk alasan interoperability dan memudahkan
komputer melakukan penalaran pada konsep-konsep budaya. Metode yang
digunakan untuk membangun ontologi ini adalah metode Uschold and King.
Pengembangan diawali dengan penentuan tujuan dan ruang lingkup ontologi dengan
merancang berbagai competency question terkait domain pelestarian budaya.
Selanjutnya, dilakukan pengumpulan kosakata konsep dengan pemetaan dari
basis data E-CHNH yang sudah ada menjadi konsep dan property pada ontologi.
Pengembangan ontologi E-CHNH dilakukan dengan menggunakan editor ontologi
Prot´eg´e. Setelah itu, ontologi di-align dengan ontologi level tinggi CIDOC-CRM
(Conceptual Reference Model) dan dilakukan skenario perolehan informasi dengan
SPARQL sesuai dengan masing-masing competency question. Dari hasil verifikasi
dan pengecekan konsistensi dengan menggunakan Pellet Reasoner, didapatkan
199 class, 284 property, dan 29 instance dengan ekspresivitas ALCH I (D) yang
mampu memenuhi tujuan perancangan ontologi.
This Final Project (Tugas Akhir) has developed a Description-Logic-based semanticweb ontology for digital preservation of cultural heritage and natural historyof Indonesia. Ontology is essential for interoperability and enables computerto perform reasoning on the concepts of cultural domains. The Uschold andKing methodology was utilized to develop this ontology. Development begins bydetermining the purpose and scope of the ontology domain corresponding to thecompetency questions. Then the concept vocabularies are gathered by a mappingprocess from an existing E-CHNH database to the concepts and properties ofthe ontology. The ontology was developed using the ontology editor Prot´eg´e.Furthermore, the ontology is aligned with the upper level ontology CIDOC-CRM(Conceptual Reference Model). Each competency question is verified by a suitableSPARQL query. Verification and consistency checking using the Pellet Reasonergive a positive result with 199 classes, 284 properties, and 29 instances withexpressivity ALCH I (D) that is able to meet the objectives of the ontologydevelopment project.