Tesis ini melakukan analisa terkait kebutuhan masyarakat terhadap konsep rest area pada Jalan Tol Trans Sumatera Ruas Tebing Tinggi – Parapat. Penelitian ini dilatarbelakangi karena perencanaan rest area yang ada saat ini masih belum efektif secara konsep dan kurang memerhatikan aspek komersial. Padahal dengan sisi komersial rest area yang optimal, biaya pemeliharaan rest area dapat dibiayai dari pendapatan yang diperoleh. Dengan demikian, Perseroan tidak perlu mengeluarkan biaya tambahan untuk pemeliharaan, mengingat terdapat beban keuangan Perseroan yang diakibatkan oleh pembangunan JTTS yang tidak layak secara finansial. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah Model Analytic Network Process (ANP) yang nantinya akan dibagi menjadi 3 cluster yaitu cluster tujuan, cluster kriteria, dan cluster alternatif. Klaster tujuan merupakan tujuan akhir yang ingin dicapai dalam penelitian ini. Kriteria cluster merupakan kriteria penilaian yang digunakan dalam penelitian ini berdasarkan analisis benchmark rest area eksisting, studi literatur, dan validasi ahli. Klaster alternatif merupakan pilihan pengembangan yang diperoleh dari hasil analisis penggunaan tertinggi dan terbaik.
The paper establishes and analyzes research regarding community needs for the concept of rest areas on the Trans Sumatra Toll Road Section of Tebing Tinggi - Parapat. The background of the research is due to the fact that the current planning of rest areas is still not effective yet in concept and does not pay much attention to the commercial aspect. Even though with the optimal commercial side of the rest area, the cost of maintaining the rest area can be funded from the income earned. Thus, the Company does not need to incur additional costs for maintenance, considering the Company's financial burden due to the construction of JTTS which is not financially feasible. The analysis used in this study is the Analytic Network Process (ANP) Model which will later be divided into 3 clusters namely the destination cluster, the criteria cluster, and the alternative cluster. The objective cluster is the final goal to be achieved in this study. Cluster criteria is the assessment criteria used in this study based on analysis of existing benchmark rest areas, literature studies, and expert validation. Alternative cluster is development options obtained from the results of the highest and best use analysis.