Perbedaan Keluaran Stenosis Arteri Tungkai pada Ultrasonografi (USG) yang Dioperasikan Trainee Bedah Vaskular Endovaskular Semester 1 dan Semester 4 Untuk Diagnosis Chronic Limb Threatening Ischemia (CLTI) dengan Standar Computed Tomography Angiogrphy (C = Differences in Limb Arterial Stenosis Outcomes on Ultrasonography (USG) Performed by First and Fourth Semester Vascular-Endovascular Surgery Trainees for the Diagnosis of Chronic Limb-Threatening Ischemia (CLTI) with Computed Tomography Angiography (CTA)
Embong Wicaksono;
Dedy Pratama, supervisor; Pakasi, Trevino Aristarkus, supervisor; Raden Suhartono, examiner; Patrianef Darwis, examiner; Alexander Jayadi Utama, examiner; Akhmadu Muradi, examiner; Januar Rizky Adriani, examiner; Nyityasmono Tri Nugroho, examiner
(Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2023)
|
Metode: Penelitian ini menggunakan metode potong lintang untuk menguji diagnosis CLTI melalui USG oleh trainee semester 1 dan 4, dibandingkan dengan CT Angiografi (CTA) sebagai standar.
Hasil: Total ada 31 pasien (62 tungkai) yang dibagi ke dalam dua kelompok dan diamati menggunakan USG oleh trainee dari kedua semester tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kesesuaian temuan oklusi arteri berdasarkan USG dibandingkan dengan CTA lebih tinggi pada trainee semester 4. Selain itu, korelasi dalam penentuan derajat stenosis antara USG dan CTA lebih kuat pada semester 4. Hasil uji diagnosis menunjukkan bahwa secara keseluruhan trainee semester 4 memiliki akurasi diagnosis USG yang lebih tinggi dibandingkan trainee semester 1 di semua segmen arteri tungkai bawah.
Kesimpulan: Terdapat perbedaan keluaran , akurasi USG oleh semester 1 dan 4 dengan angka yang tidak jauh berbeda dalam mendiagnosis CLTI, Pada Penelitian ini peneliti juga menyarankan perlunya supervisi antara semester 1 dan 4 agar ada transfer ilmu dan patient safety
Method: This study employed a cross-sectional method to test PAD diagnosis through USG performed by first and fourth semester trainees, compared with CT Angiography (CTA) as the gold standard.
Results: A total of 31 patient (62 lower limb) were divided into two groups and observed using USG by trainees from both semesters. The study results indicated that the concordance of arterial occlusion findings based on USG compared with CTA was higher in fourth semester trainees. Furthermore, the correlation in determining the degree of stenosis between USG and CTA was stronger in the fourth semester. The diagnostic test results showed that overall, fourth semester trainees had higher USG diagnostic accuracy compared to first semester trainees in all lower limb arterial segments.
Conclusion: There are differences in the output and accuracy of ultrasound user in fourth dan first semester trainees which are not much different result in diagnosing CLTI, in this study researchers also suggest the need for supervision between semesters first and fourth so that there will be a knowledge transfer and patient safety.
SP-Embong Wicaksono.pdf :: Unduh
|
Jenis Koleksi : | UI - Tesis Membership |
No. Panggil : | SP-pdf |
Entri utama-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama badan : | |
Program Studi : | |
Subjek : | |
Penerbitan : | Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2023 |
Bahasa : | ind |
Sumber Pengatalogan : | LibUI ind rda |
Tipe Konten : | text |
Tipe Media : | computer |
Tipe Carrier : | online resource |
Deskripsi Fisik : | xv, 83 pages : illustration + appendix |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
SP-pdf | 15-24-45437783 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 9999920537510 |