UI - Skripsi Membership :: Kembali

UI - Skripsi Membership :: Kembali

Studi Kestabilan Struktur dan Aktivitas HY dan HZSM-5 terhadap Modifikasi SiW Dan CuxOy sebagai Katalis Reaksi Dehidrasi-Oksidasi Gliserol menjadi Asam Akrilat = Study The Stability of Structure and Activity of HY and HZSM-5 Modified by SiW and CuxOy as Oxydehidration Glycerol to Acrylic Acid Reaction Catalyst

Muhammad Habiburohman; Iman Abdullah, supervisor; Yuni Krisyuningsih Krisnandi, supervisor; Ivandini Tribidasari Anggraningrum, examiner; Agustino, examiner (Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2024)

 Abstrak

Pada penelitian ini dilakukan studi struktur dan aktivitas dari Cu-SiW/HY serta Cu-SiW/HZSM-5 yang digunakan sebagai katalis bifungsional untuk reaksi dehidrasi-oksidasi gliserol menjadi asam akrilat melalui metode one-pot process. Zeolit HY dan HZSM-5 digunakan sebagai support dan juga berperan sebagai Asam Bronsted untuk reaksi dehidrasi. Asam tungstosilikat (SiW) berperan untuk menambahkan sifat asam dan juga kemampuan oksidasi dari katalis. Sedangkan, oksida Cu (CuO ataupun Cu2O) berperan sebagai situs redoks untuk mengoksidasi akrolein menjadi asam akrilat. Katalis Cu-SiW/HY dan Cu-SiW/HZSM-5 disintesis dengan metode impregnasi lalu dikarakterisasi dengan XRD, FTIR, BET-SAA, SEM-EDX, dan TEM. Zeolit HY mengalami keruntuhan struktur akibat rasio Si/Al yang terlalu kecil hal ini ditunjukkan oleh hilangnya puncak pada XRD, penurunan luas permukaan pada BET-SAA (572,3684 m2/g menjadi 44,6612 m2/g), dan peningkatan ukuran partikel pada SEM (0,8659 o‡m menjadi 12,5064 om). Katalis Cu-SiW/HY menghasilkan yield asam akrilat lebih besar dibandingkan Cu-SiW/HZSM-5 berturut-turut sebesar 0,85% dan 0,73% pada uji aktivitas katalitik dengan kondisi reaksi refluks pada suhu 90 oC selama 6 jam dan penambahan H2O2 pada jam ke-4. Yield terbesar memiliki nilai TON sebesar 7,1296 mmol asam akrilat/g katalis.

In this research, study of the structure stability and activity of Cu-SiW/HY and Cu-SiW/HZSM-5 was carried out which were used as bifunctional catalysts for the dehydration-oxidation process of glycerol to acrylic acid using the one-pot process method. Zeolite HY and HZSM-5 are used as supports and act as Bronsted acid for dehydration reactions. Tungstosilicic acid (SiW) plays a role in adding acidic properties and the oxidation ability of the catalyst. Meanwhile, Cu oxide (CuO or Cu2O) acts as redox site to oxidize acrolein to acrylic acid. Cu-SiW/HY and Cu-SiW/HZSM-5 catalysts were synthesized using impregnation method and then characterized by XRD, FTIR, BET-SAA, SEM-EDX, and TEM. HY zeolite experienced structural collapse due to the Si/Al ratio being too small, this was indicated by losing some peaks in XRD, decreasing surface area in BET-SAA (572.3684 m2/g to 44.6612 m2/g), and increasing particle size in SEM (0.8659 μm to 12.5064 ¼m). Cu-SiW/HY catalyst produced a greater yield of acrylic acid than Cu-SiW/HZSM-5 at 0.85% and 0.73% respectively in the catalytic activity test with reflux reaction conditions at 90 oC for 6 hours and the addition of H2O2 at the 4th hour. The largest yield had a TON value of 7.1296 mmol acrylic acid/g catalyst.

 File Digital: 1

Shelf
 S-Muhammad Habiburohman.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

Jenis Koleksi : UI - Skripsi Membership
No. Panggil : S-pdf
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Program Studi :
Subjek :
Penerbitan : Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2024
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : computer
Tipe Carrier : online resource
Deskripsi Fisik : xiv, 68 pages : illustration + appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
S-pdf 14-24-12529507 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 9999920539452
Cover