UI - Tesis Membership :: Kembali

UI - Tesis Membership :: Kembali

Perilaku Pejalan Kaki dan Preferensi Fasilitas Pejalan Kaki (Studi Kasus: Jawa Barat) = Pedestrian Crossing Behaviour and Preferences Crossing Facilities (Study Case: West Java)

Ulfah Azizah; Samantha Jamson, supervisor; Andyka Kusuma, examiner (Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2023)

 Abstrak

Di antara seluruh pengguna jalan, pejalan kaki adalah kelompok yang paling rentan terhadap risiko kecelakaan, dimana kendaraan dan pejalan kaki mengalami konflik. Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki perilaku penyeberangan pejalan kaki, termasuk factor lima kategori (pelanggaran, kesalahan, penyimpangan, perilaku agresif, perilaku positif) serta pertanyaan terkait demografis di Jawa Barat. Selain itu, penelitian ini juga menyelidiki hubungan antara karakteristik pejalan kaki dengan waktu tambahan yang dibutuhkan untuk mengakses fasilitas penyeberangan. Kuesioner Perilaku Pejalan Kaki (Pedestrian Behaviour Question) yang dilaporkan secara mandiri digunakan untuk mendapatkan pemahaman yang baik tentang perilaku pejalan kaki. PBQ mencakup 16 item survei yang memungkinkan responden menilai kondisi penyeberangan pejalan kaki. Pada studi ini menemukan bahwa laki-laki lebih rentan mengambil risiko dibandingkan perempuan. Pendapatan juga mempengaruhi perilaku kesalahan, dan positif. Agresi dan pelanggaran juga lebih sering terjadi pada generasi muda. Karakteristik demografi, pola perjalanan, dan perilaku pejalan kaki mempengaruhi kecelakaan pejalan kaki, menurut regresi logistik biner. Kecelakaan 2,3 kali lebih mungkin terjadi pada laki-laki dibandingkan perempuan. Studi ini juga mengeksplorasi alternatif penyeberangan ilegal, termasuk penyeberangan tanpa fasilitas penyeberangan, untuk menilai keselamatan dan waktu berjalan kaki. Temuan menunjukkan bahwa pejalan kaki yang membutuhkakn berjalan kaki terutama yang melebihi enam menit, meningkatkan kemungkinan penyeberangan secara ilegal.

Among all road users, pedestrians are most vulnerable to risk and crossing the street, where vehicles and pedestrians get into conflict. This study aimed to investigate pedestrian crossing behaviour, including five factors’ categories (violation, error, lapse, aggressive behaviour, positive behaviour) and demographic questions in West Java. Furthermore, this study also investigates the relationship between pedestrian characteristics and the additional time required to access them. A self-reporting Pedestrian Behavior Questionnaire (PBQ) was utilized to obtain a good understanding of pedestrian behaviour. The PBQ includes 16 survey items that allow respondents to rate the condition of the pedestrian crossing. The study found that men are more prone than women to take risks. Income also affects error, positive, and lapse behaviour. Aggression and violations are also more common in younger people. Demographic characteristics, travel patterns, and pedestrian behaviour affect pedestrian accidents, according to binary logistic regression. Accidents are 2.3 times more probable for men than women. This study also explores illegal crossing alternatives, including crossing without crossing facilities, to assess the safety-walking time trade-off. Findings show that longer walks, especially those exceeding six minutes, increase the likelihood of illegal crossing.

 File Digital: 1

Shelf
 T-Ulfah Azizah.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

Jenis Koleksi : UI - Tesis Membership
No. Panggil : T-pdf
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Program Studi :
Subjek :
Penerbitan : Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2023
Bahasa : eng
Sumber Pengatalogan : LibUI eng rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : computer
Tipe Carrier : online resource
Deskripsi Fisik : xi, 65 pages : illustration + appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
T-pdf 15-24-68946151 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 9999920539471
Cover