UI - Makalah dan Kertas Kerja :: Back

UI - Makalah dan Kertas Kerja :: Back

Peran dan Kontribusi WWF Riau-Indonesia dalam Menghadapi Aktivitas Alih Lahan pada Tesso Nilo (2004-2009) = WWF's Role and Contribution Facing the Deforestation Case of Tesso Nilo National Park (2004-2009)

Stefanus Tanudjaja Atmadja; Agus Setiawan, supervisor; Linda Sunarti, examiner; Yudi Bachri Oktora, examiner (Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2024)

 Abstract

Artikel ini membahas upaya World Wide Fund for Nature (WWF Riau-Indonesia) dalam menghadapi perusakan lingkungan dengan alasan ekonomi yang mempengaruhi hutan, satwa, dan manusia yang ada di wilayah Taman Nasional Tesso Nilo (TNTN) Riau pada 2004-2009. Mayoritas peralihan lahan dilakukan melalui penebangan kayu untuk produksi pulp, serta pembukaan/pembakaran hutan untuk dijadikan perkebunan kelapa sawit. Perusakan lahan hutan ini membawa dampak buruk bagi lingkungan, khususnya pada wilayah taman nasional yang diperuntukkan untuk kepentingan konservasi kekayaan flora dan fauna negara. Sesuai visinya, WWF melibatkan diri pada Tesso Nilo untuk menginisiasi upaya konservasi lingkungan. Artikel ini ditulis menggunakan metode sejarah. Data yang dikumpulkan berbentuk survei/pendataan hutan, peta, buku teks, dokumen periodik, data statistik, surat kabar, majalah/buletin, serta jurnal yang diperoleh dari berbagai sumber seperti lembaga penelitian, badan pemerintahan, organisasi lingkungan, universitas, maupun penelusuran daring. Kajian ini menunjukkan bahwa upaya WWF di Tesso Nilo dapat menjawab sejumlah masalah yang genting di lapangan meski tidak mampu menyerang akar permasalahan.

This article is about the World Wide Fund for Nature's (WWF Indonesia-Riau) effort to face the environmental destruction caused by economic reasons that affected forest, species, and humans in the Tesso Nilo National Park in 2004-2009. Most of the land conversion is done by illegal logging for pulp and forest burning/clearing to create palm oil plantations. The conversion of forested land negatively impacts the environment, especially in the national park area destined for the nation’s floral and faunal conservation. Following its vision, WWF engaged itself in Tesso Nilo to initiate efforts on environmental conservation. This article is written using the historical methods. The data was gathered through forestry surveys/data collection, maps, textbooks, periodical documents, statistics, newsletters, magazines/bulletins, and journals, all acquired from various sources such as research institutions, governmental bodies, environmental organizations, universities, and online searches. This study shows that WWF’s effort managed to answer several urgent problems in Tesso Nilo, although it failed to resolve the rooted complications.

 Digital Files: 1

Shelf
 MK-Stefanus Tanudjaja Atmadja.pdf :: Download

LOGIN required

 Metadata

Collection Type : UI - Makalah dan Kertas Kerja
Call Number : MK-pdf
Main entry-Personal name :
Additional entry-Personal name :
Additional entry-Corporate name :
Study Program :
Subject :
Publishing : Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2024
Physical Description 43 pages : illustration
Holding Institution Universitas Indonesia
Location Perpustakaan UI
  • Availability
  • Review
  • Cover
Call Number Barcode Number Availability
MK-pdf 11-24-93828434 TERSEDIA
Review:
No review available for this collection: 9999920539500
Cover