UI - Disertasi Membership :: Kembali

UI - Disertasi Membership :: Kembali

Model Pertumbuhan Ekowisata Berkelanjutan di Wilayah Perbatasan (Kajian Berdasarkan Kerentanan Wilayah dan Peran Stakeholder di Lokasi Wisata Green Canyon) = Sustainable Ecotourism Growth Modelling in Border Area (A Case Study Based on Spatial Vulnerability and Stakeholder Role in Green Canyon Tourism Site)

Revi Hernina; Dwi Nowo Martono, promotor; Raldi Hendrotoro Seputro Koestoer, co-promotor; Tri Edhi Budhi Soesilo, co-promotor; Teuku Yuri M. Zagloel, examiner; Muhammad Dimyati, examiner; Supriatna, examiner; Herdis Herdiansyah, examiner; Evi Frimawaty, examiner (Sekolah Ilmu Lingkungan Universitas Indonesia, 2024)

 Abstrak

Perubahan penutup lahan yang signifikan dapat mengancam keberadaan lokasi wisata Green Canyon. Peran stakeholder sangat menentukan bagi perkembangan lokasi wisata. Tujuan riset ini adalah untuk menganalisis perubahan penutup lahan, kerentanan wilayah, dan melihat peran stakeholder dan model kerjasama diperbatasan kedua kabupaten, sehingga tercipta model pertumbuhan ekowisata berkelanjutan. Riset ini menggunakan geographyc information system (GIS) dan penginderaan jauh yaitu multi actor multi criteria analysis (MAMCA) dan CA-Markov. Hasil riset menunjukkan bahwa pada tahun 2000 sampai tahun 2020 terjadi peralihan penutup lahan sebesar 54%. Lokasi wisata Green Canyon terdapat pada lokasi dengan indeks kerentanan bahaya tinggi. Pemain utama/Key Players (KP) adalah kelompok stakeholder yang memiliki peran sangat penting bagi pengembangan lokasi wisata Green Canyon. Berdasarkan persepsi masyarakat, maka di Desa Medalsari dan Desa Cikutamahi kerjasama yang diprioritaskan yaitu pariwisata, lapangan pekerjaan, dan pendidikan. Kesimpulan riset ini adalah menurut stakeholder KP pada tahun 2030 model pertumbuhan lokasi wisata diprediksi akan berkembang menjadi kebun campuran dan lahan terbangun.

A significant land use/land cover change could jeopardize the existence of Green Canyon. Stakeholders' role play important role in preserving Green Canyon.This research aims to analyze LULCC, spatial vulnerability, stakeholder role, and cooperation model within the border of two regencies, so that sustainable ecotourism growth. The method used in this research is geographic information system (GIS), remote sensing, multi-actor multi criteria analysis (MAMCA), and CA-Markov. Results show that from 2000-2020 there is a 54% conversion between one LULC class to another. This study finds that GCW is located within a high vulnerability zone. Key Players (KP) is a stakeholder group with a crucial role in GCW development. Based on community perception in Cikutamahi and Medalsari Villages, future cooperation should be focusing on tourism, culture, employment, and education. It can be concluded that according to the KP stakeholder group, in 2030 it is predicted that the tourism growth model in the west border will become mix plantation and built-up.

 File Digital: 1

Shelf
 D-Revi Hernina.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

Jenis Koleksi : UI - Disertasi Membership
No. Panggil : D-pdf
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Program Studi :
Subjek :
Penerbitan : Jakarta: Sekolah Ilmu Lingkungan Universitas Indonesia, 2024
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : computer
Tipe Carrier : online resource
Deskripsi Fisik : xxiv, 153 pages : illustration + appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
D-pdf 07-24-82092461 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 9999920539546
Cover