Masalah yang ingin dikaji dalam penelitian ini adalah bagaimana status dan peran perempuan yang terefleksi dalam novel Belenggu? Apa penyebab permasalahan ? bagaimana cara menyelesaikan permasalahan yang dialami oleh perempuan? Penelitian inibertujuan untuk mendeskripsikan dan menginterpretasikan permasalahan yang dialami oleh perempuan terkait dengan perannya dengan tinjauan feminisme. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif interpretatif dengan pendekatan feminisme.Data analisis berasal dari studi pustaka, yakni berupa teks narasi dan dialog antartokoh dalamnovel Belenggu. Teknik pengumpulan data berupa studi pustaka dengan cara menyimak dan mencatat pokok persoalan yang akan diurai. Teknik analisis data menggunakan teknik analisis naratif. Hasil penelitian menunjukkan: Pertama, peran perempuan masih sebatas ruang publik dan domestik, seperti sebagai pengurus organisasi perempuan di bidang publik dan sebagai ibu rumah tangga di bidang domestik. Kedua, persoalan konstruksi gender yang merugikan pihak perempuan. Ketiga, permasalahan perempuan sebagai akibat perbedaan budaya patriarki yang menguntungkan laki-laki dan konstruksi gender yang menempatkan perempuan di bawah harkat atau tidak sejajar dengan laki-laki. Keempat, sikap perempuan yang lemah dan takluk terhadap permasalahan yang dihadapi dengan cara melarikan diri dari kemelut kehidupan.