Untuk bisa investasi: Yang pertama belajar, baik itu secara teori maupun praktek, dan yang kedua membiasakan diri dalam berinvestasi dan menerapkan value investing ketika melakukan jual beli dan menjual saham, alias menggali pengalaman . Dengan belajar, entah itu dari buku ini, ikut seminar, atau anda belajar sendiri secara otodidak, maka anda akan bisa berinvestasi. Dan dengan menggali pengalaman maka anda akan ahli dalam berinvestasi. Kabar baiknya, secara teori, value investing sangatlah sederhana, di mana ketika nanti anda selesai membaca buku ini maka penulis bisa asumsikan bahwa anda akan sudah mengerti menguasai value investing secara teori.
Namun dalam mempraktekkan teori tersebut di pasar saham, maka tentu saja dibutuhkan keahlian. Yep, jadi sekedar bisa atau mengerti value investing saja belum cukup, tapi juga dibutuhkan pengalaman untuk mematangkan keahlian, dan berbeda dengan naik sepeda motor yang hanya butuh waktu beberapa bulan untuk menjadi ahli, untuk menjadi seorang value investor tulen maka biasanya butuh waktu beberapa tahun. Demikian pula dengan penulis sendiri, di mana meski saya sudah mempelajari dan mempraktekkan sendiri metode value investing (dan juga analisis fundamental secara umum) sejak pertama kali terjun ke pasar modal di tahun 2009, namun barulah beberapa tahun kemudian saya memiliki bekal pengetahuan serta pengalaman yang cukup untuk kemudian sepenuhnya fokus di bidang investasi saham (saya keluar dari pekerjaan tahun 2012), dan barulah pada tahun 2014 " 2016 buku ini ditulis.