Congestive Heart Failure (CHF) merupakan ketidakmampuan jantung untuk memompa darah untuk memenuhi kebutuhan oksigen dan nutrisi ke jaringan tubuh. Hipertensive Heart Disease (HHD) adalah suatu penyakit yang berkaitan dengan dampak sekunder pada jantung karena hipertensi sistemik yang berkepanjangan. CHF dan HHD sering terjadi dikarenakan hipertensi dan merupakan penyebab utama kematian. Ateroskeloris dapat terjadi karena adanya peningkatan dari kadar kolesterol yang tidak normal sehingga mengakibatkan adanya akumulasi kolesterol di dalam dinding pembuluh darah. Diabetes Melitus merupakan gangguan metabolik yang ditandai dengan kadar gula darah yang melebihi batas normal. Pneumonia adalah infeksi radang paru yang disebabkan oleh mikroorganisme. Pemantauan terapi obat pada pasien dilakukan dengan mengambil data pasien dengan cara observasi dengan melakukan visite. Selanjutnya dilakukan studi literatur melalui data rekam medis pasien, e-book, peraturan pemerintah, maupun sumber lain. Diperoleh hasil bahwa pasien dengan diagnosis congestive heart failure ec hypertensive heart disease, atherosclerotic heart disease, diabetes mellitus dan pneumonia adanya ketidaksesuaian dosis penggunaan insulin berdasarkan dosis harian PERKENI. Pada pengobatan pasien adanya potensi interaksi obat pada sucralfate dan furosemide, sehingga perlu dijeda dalam pemberian obat. Interaksi obat pada humalog dan lantus, serta furosemide dan humalog yang diberikan secara bersamaan perlu dilakukan monitoring gula darah pasien. Analisis diinterpretasikan dalam bentuk SOAP sebagai komunikasi tertulis untuk menyampaikan rekomendasi kepada Dokter Penanggung Jawab Pelayanan (DPJP).
Congestive Heart Failure (CHF) is the inability of the heart to pump blood to fulfill the oxygen and nutrients to body tissues. Hypertensive Heart Disease (HHD) is a disease associated with secondary impacts on the heart due to prolonged systemic hypertension. CHF and HHD often occur due to hypertension and are the main causes of death. Atherosclerosis can occur due to an increase in abnormal cholesterol levels, resulting in the accumulation of cholesterol in the walls of blood vessels. Diabetes Mellitus is a metabolic disorder characterized by blood sugar levels that exceed normal limits. Pneumonia is an inflammatory lung infection caused by microorganisms. Monitoring drug therapy in patients is carried out by collecting patient data by observing by conducting visits. Next, a literature study was carried out using patient medical record data, e-books, government regulations, and other sources. The results showed that patients with a diagnosis of congestive heart failure ec hypertensive heart disease, atherosclerotic heart disease, diabetes mellitus and pneumonia had a mismatch in insulin dosage based on the PERKENI daily dose. In patient treatment, there is a potential for drug interactions with sucralfate and furosemide, so it is necessary to pause the administration of the drug. Drug interactions with humalog and lantus, as well as furosemide and humalog given simultaneously require monitoring of the patient's blood sugar. The analysis is interpreted in SOAP form as written communication to convey recommendations to the Doctor in Charge of Services (DPJP).