Hipertensi merupakan masalah serius dikarenakan prevalensinya yang terus bertambah, dimana 1,28 miliar orang di dunia mengidap penyakit tersebut. Di Indonesia sendiri, prevalensi hipertensi sekitar 34,11%, dimana 45,3% dari seluruh pengidap hipertensi di Indonesia merupakan populasi dewasa akhir. Hal tersebut menunjukan usia dewasa akhir menempati peringkat 2 kelompok umur dengan prevalensi terbanyak, sehingga penting untuk ditindaklanjuti agar tidak berlanjut pada komplikasi. Salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah dengan foot massage sebagai bagian dari terapi nonfarmakologis. Karya tulis ilmiah ini bertujuan untuk menjabarkan asuhan keperawatan dengan foot massage sebagai upaya menurunkan tekanan darah pada keluarga dengan dewasa akhir yang mengidap hipertensi. Metode penelitian yang digunakan adalah case study. Intervensi foot massage dilakukan satu kali sehari selama 6 hari, dengan durasi pemijatan setiap kaki selama 10 menit. Pengukuran tekanan darah dilakukan sebelum dan sesudah intervensi foot massage untuk memonitoring keefektifan terapi. Hasil penelitian menunjukkan terdapat penurunan tekanan darah pada ketiga klien yang dibuktikan dengan selisih rata-rata tingkat tekanan darah sebelum dan sesudah dilakukannya 6 kali foot massage. Selisih tersebut adalah sebagai berikut; pada Ibu A didapatkan selisih 8/2,83 mmHg, Ibu I 11,17/1,17 mmHg, dan Ibu Y 8,33/3,5 mmHg. Maka dari itu, dapat disimpulkan bahwa Foot massage efektif dalam menurunkan tekanan darah pada penderita hipertensi. Diharapkan upaya pengendalian hipertensi dengan foot massage dapat dikembangkan dan diimplementasikan kepada masyarakat oleh tenaga kesehatan maupun pihak pendidikan sebagai perawatan mandiri dikarenakan pelaksanaannya yang mudah, efektif, dan efisien.
Hypertension is a serious health problem due to its increasing prevalence, with 1.28 billion people in the world suffering from it. In Indonesia, the prevalence of hypertension is around 34.11%, where 45.3% of the patients are middle-age adults. This shows that middle-age adults are ranked 2nd in the age group with the highest prevalence, thus it is important to treat hypertension in middle-age adults to avoid complications. One of the methods is foot massage as a part of non-pharmacological treatment. The purpose of this paper is to describing nursing care with foot massage as one of the attempts to lower the blood pressure on middle-age adults in families with hypertension. The method used for the research is case study. Foot massage intervention was performed once a day for 6 days, with the duration of 10 minutes for each massage. The result showed that there was a decrease of blood pressure among the three clients, proven by the difference in average blood pressure levels before and after the 6 sessions of foot massage. The differences are as follows; For Mrs. A, the difference was 8/2,83 mmHg, Mrs. I: 11,17/1,17 mmHg, and Mrs. Y: 8,33/3,5 mmHg. Therefore, it can be concluded that foot massage is effective in reducing blood pressure in hypertensive patients. The attempt to control hypertension using foot massage can be developed and implemented by healthcare workers and educational institutions as a self-care treatment due to its ease, effectiveness, and efficiency.