Laporan magang ini berisi tentang evaluasi prosedur audit yang dilakukan oleh KAP AAB atas akun kas dan setara kas PT LDK untuk periode yang berakhir pada 31 Desember 2023. PT LDK merupakan perusahaan yang bergerak di bidang otomotif, berperan sebagai importir, perakit, dan distributor mobil serta suku cadang. Evaluasi dilakukan dengan membandingkan antara prosedur audit yang dilakukan KAP AAB dengan konsep dan standar audit yang berlaku. Prosedur audit yang dievaluasi meliputi pengujian rinci (test of details)dan mempertimbangkan kondisi keuangan depositories. Terdapat tiga prosedur pengujian rinci yang dibahas, yaitu pengujian rekonsiliasi bank, pengujian translasi mata uang asing, dan pengujian deposito berjangka. Evaluasi pengujian rinci dilakukan dengan menilai metode perolehan bukti yang dilakukan berdasarkan SA 500 dan asersi berdasarkan SA 315. Evaluasi prosedur mempertimbangkan kondisi keuangan depositories dilakukan berdasarkan SA 315, PSAK 109 (sebelumnya PSAK 71), dan Basel II. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa prosedur audit untuk akun kas dan setara kas PT LDK yang dilakukan oleh KAP AAB telah sesuai dengan standar audit yang berlaku. Selain itu, laporan magang ini juga membahas refleksi diri berdasarkan pengalaman magang di KAP AAB. Pengalaman ini didekskripsikan, dievaluasi, dan dianalisis untuk membantu penulis mengidentifikasi kelebihan dan kekurangan yang dimiliki. Selain itu, dijelaskan tindak lanjut yang akan diambil untuk memperbaiki diri dalam rangka mempersiapkan rencana masa depan.

---

This internship report contains an evaluation of audit procedures carried out by KAP AAB on PT LDK’s cash and cash equivalent account for the period ending December 31, 2023. PT LDK is a company operating in the automotive sector, acting as an importer, assembler, and distributor of cars as well as spare parts. The evaluation is carried out by comparing the audit procedures performed by KAP AAB with applicable audit concepts and standards. The audit procedures discussed consist of tests of details and consider financial condition of depositories. There are three tests of details procedures discussed, namely bank reconciliation testing, foreign currency translation testing, and time deposit testing. Evaluation of the test of details procedures is carried out by evaluating the method of obtaining evidence based on SA 500 and assertions based on SA 315. Evaluation of the consider financial condition of depositories procedure is carried out based on SA 315, PSAK 109 (formerly PSAK 71), and Basel II. Based on the evaluation that has been performed, the audit procedures for PT LDK’s cash and cash equivalents performed by KAP AAB are in accordance with relevant audit standards. Apart from that, this internship report also discusses self-reflection based on the internship experience at KAP AAB. This experience is described, evaluated, and analyzed to help the author identify strengths and weaknesses. Furthermore, it explains the follow-up actions that will be taken to improve and prepare for future plans.