Studi kuantitatif ini menyelidiki dampak paket kompensasi, faktor lingkungan kerja, persepsi keadilan, dan faktor khusus lokasi terhadap kepuasan kerja pegawai negeri di Nay Pyi Taw, Myanmar. Studi ini menggunakan desain penelitian survei, dengan mengumpulkan data dari 124 pegawai negeri di berbagai departemen dan kementerian pemerintah. Temuan penelitian mengungkapkan bahwa lingkungan kerja dan faktor khusus lokasi sangat memengaruhi kepuasan kerja, diikuti oleh paket kompensasi. Sebaliknya, persepsi keadilan memiliki pengaruh yang relatif kurang kentara jika dipertimbangkan bersama faktor-faktor lain. Studi ini menyoroti pentingnya mengadopsi pendekatan holistik yang membahas berbagai faktor penentu kepuasan kerja, khususnya dengan menekankan lingkungan kerja dan kebutuhan khusus lokasi. Implikasi dari temuan ini melampaui konteks khusus Nay Pyi Taw, menawarkan wawasan berharga bagi para pembuat kebijakan dan manajer yang berupaya meningkatkan kepuasan kerja dan kinerja organisasi di sektor publik. Studi ini berkontribusi pada semakin berkembangnya pengetahuan tentang kepuasan kerja sektor publik di Myanmar dan memberikan rekomendasi praktis untuk membina tenaga kerja pegawai negeri yang termotivasi dan terlibat.
This quantitative study investigates the impact of compensation packages, work environment factors, perceptions of fairness, and location-specific factors on civil servants' job satisfaction in Nay Pyi Taw, Myanmar. The study employs a survey research design, collecting data from 124 civil servants across various government departments and ministries. The findings reveal that work environment and location-specific factors strongly influence job satisfaction, followed by compensation packages. In contrast, perceptions of fairness have a relatively less pronounced effect when considered alongside other factors. The study highlights the importance of adopting a holistic approach that addresses multiple determinants of job satisfaction, particularly emphasizing work environment and location-specific needs. The implications of the findings extend beyond the specific context of Nay Pyi Taw, offering valuable insights for policymakers and managers seeking to enhance job satisfaction and organizational performance in the public sector. The study contributes to the growing body of knowledge on public sector job satisfaction in Myanmar and provides practical recommendations for fostering a motivated and engaged civil service workforce.