Kelengkapan data pasien penting untuk meningkatkan kualitas perawatan. Namun masih banyak rumah sakit yang mencatat data pasien dengan tidak lengkap. Untuk meningkatkan kelengkapan data pasien, beberapa negara telah menerapkan rekam medis elektronik. Rekam medis elektronik diyakini dapat menjadi solusi alternatif untuk mengatasi masalah pada rekam medis kertas, terutama dalam hal kelengkapannya. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan untuk menggambarkan capaian kelengkapan data pasien setelah diterapkannya rekam medis elektronik di beberapa negara. Selain itu, penelitian ini juga membahas gambaran faktor-faktor pada komponen input dan proses yang akan mempengaruhi kelengkapan data pasien pada rekam medis elektronik. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan literature review yang menggunakan data sekunder dari berbagai basis data online. Hasil penelitian didapatkan 2 studi terinklusi terkait dengan faktor-faktor yang mempengaruhi kelengkapan data pasien pada rekam medis elektronik, dan didapatkan 8 studi terinklusi terkait capaian kelengkapan data setelah diterapkannya rekam medis elektronik. Dari 2 studi terinklusi, pada komponen input dinyatakan bahwa penyediaan sumber daya yang cukup secara positif berpengaruh terhadap penyelarasan rekam medis elektronik dengan proses perawatan. Selain itu, kebijakan pada proses perawatan yang didukung rekam medis elektronik juga secara positif berpengaruh terhadap kelengkapan data pada rekam medis elektronik. Namun, sumber daya secara negatif tidak berpengaruh pada integrasi rekam medis elektronik dalam mencapai kelengkapan data pasien. Pada komponen proses, penyelarasan rekam medis elektronik dengan proses perawatan berpengaruh terhadap partisipasi staf dalam mencapai kelengkapan data rekam medis elektronik. Dari 8 studi terinklusi, pada komponen output dinyatakan bahwa sebagian besar rumah sakit di beberapa negara menunjukkan peningkatan kelengkapan data pasien setelah diterapkannya rekam medis elektronik. Oleh karena itu, disarankan kepada tingkat manajemen rumah sakit untuk menerapkan rekam medis elektronik sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan kelengkapan data pasien. Selain itu, penerapan rekam medis elektronik juga harus memperhatikan komponen input dan proses yang dapat mempengaruhi kelengkapan data pasien pada rekam medis elektronik. Bagi peneliti selanjunya, untuk memperluas hasil literature review yang dilakukan, disarankan untuk mengombinasikan konsep kualitas data dengan konsep keberhasilan penerapan rekam medis elektronik karena penerapan rekam medis elektronik yang berhasil akan meningkatkan kualitas data yang dihasilkan.
Completeness of patient data is important to improve the quality of care. However, there are still many hospitals that record incomplete patient data. To improve the completeness of patient data, several countries have implemented electronic medical records. Electronic medical records are believed to be an alternative solution to overcome problems in paper medical records, especially in terms of completeness. Therefore, this study was conducted to illustrate the complete achievement of patient data after the application of electronic medical records in several countries. In addition, this study also discusses the description of the factors in the input components and processes that will affect the completeness of patient data in electronic medical records. This research was conducted with a literature review approach that uses secondary data from various online databases. The results showed 2 studies were included related to factors that influence the completeness of patient data in electronic medical records, and obtained 8 studies related to the achievement of completeness of the data after the implementation of electronic medical records. From the 2 included studies, the input component stated that the provision of sufficient resources positively influences the alignment of electronic medical records with the treatment process. In addition, policies on the treatment process supported by electronic medical records also positively affect the completeness of data on electronic medical records. However, resources negatively have no effect on the integration of electronic medical records in achieving complete patient data. In the process component, the alignment of electronic medical records with the treatment process affects staff participation in achieving the completeness of electronic medical record data. From the 8 included studies, the output component stated that most hospitals in several countries showed an increase in the completeness of patient data after the implementation of electronic medical records. Therefore, it is recommended to the hospital management level to implement an electronic medical record as an effort to improve the completeness of patient data. In addition, the application of electronic medical records must also consider the input components and processes that can affect the completeness of patient data on electronic medical records. For further researchers, to expand the results of the literature review conducted, it is recommended to combine the concept of data quality with the concept of successful application of electronic medical records because the successful application of electronic medical records will improve the quality of the data produced.