UI - Makalah dan Kertas Kerja :: Kembali

UI - Makalah dan Kertas Kerja :: Kembali

Beyond Borders: The Impact of Geopolitical Disruptions on FMCG Supply Chains and the Competitive Edge of Southeast Asia = Tantangan Lintas Batas: Dampak Gangguan Geopolitik pada Rantai Pasok FMCG dan Keunggulan Kompetitif Asia Tenggara

Andrea Nabilla Supit; (Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2024)

 Abstrak

Fungsi rantai pasokan telah memungkinkan perusahaan barang konsumsi yang bergerak cepat atau fast-moving consumer goods (FMCG) untuk mencapai keunggulan kompetitif. Namun, gangguan geopolitik telah memperkenalkan tantangan signifikan terhadap rantai pasokan mereka. Meskipun studi telah menunjukkan minat untuk relokasi ke Asia Tenggara guna meningkatkan ketahanan rantai pasokan atau Supply Chain Resilience (SCR), hanya ada sedikit fokus pada langkah-langkah spesifik yang harus diadopsi industri FMCG selama relokasi tersebut. Studi ini mengisi kesenjangan tersebut dengan melakukan analisis induktif dari lima wawancara mendalam dengan profesional rantai pasokan dari berbagai perusahaan FMCG. Hasil menunjukkan bahwa gangguan telah memaksa perusahaan FMCG untuk pindah ke Asia Tenggara, sehingga tidak hanya memulihkan tetapi juga meningkatkan posisi kompetitif mereka dan SCR mereka. Temuan utama diartikulasikan ke dalam tiga dimensi: dampak gangguan, keunggulan kompetitif relokasi ke Asia Tenggara, dan langkah-langkah yang diadopsi untuk meningkatkan SCR setelah relokasi. Penelitian ini memperluas literatur dengan menawarkan rekomendasi praktis untuk meningkatkan SCR di antara rantai pasokan FMCG.

Supply chain functions have enabled fast-moving consumer goods (FMCG) companies to achieve competitive advantages. However, geopolitical disruptions have introduced significant challenges to their supply chains. Although studies have shown interest in relocating to Southeast Asia (SEA) to enhance supply chain resiliency (SCR), there has been minimal focus on the specific measures FMCG industries should adopt during such relocations. This study fills this gap by employing an inductive analysis of five in-depth interviews with supply chain professionals from diverse FMCG companies. Results indicate that disruptions have compelled FMCG firms to move to SEA, thereby not only restoring but also improving their competitive stance and SCR. Key findings are articulated into three dimensions: the impact of disruptions, the competitive advantage of relocation to SEA, and measures adopted to boost SCR post- relocation. This research extends the literature by offering practical recommendations for enhancing SCR among FMCG supply chains.

 File Digital: 1

Shelf
 MK-Andrea Nabilla Supit.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

Jenis Koleksi : UI - Makalah dan Kertas Kerja
No. Panggil : MK-pdf
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Program Studi :
Subjek :
Penerbitan : Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2024
Bahasa : eng
Sumber Pengatalogan : LibUI eng rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : computer
Tipe Carrier : online resource
Deskripsi Fisik : 57 pages : illustration
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
MK-pdf 11-24-19452805 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 9999920551003
Cover