Masyarakat Manggarai dalam kehidupannya memiliki unsur spiritual dan nilai simbolis yang digambarkan dengan kepercayaan masyarakat akan keberadaan leluhur yang diekspresikan dengan adanya tinggalan kebudayaan Megalitik. Permasalahan yang akan dikaji dalam tulisan ini adalah bagaimanakah bentuk tinggalan megalitik yang berada di Kampung adat Ruteng Pu’u Manggarai,NTT serta makna tinggalan budaya megalitik tersebut bagi masyarakat. Metode yang digunakan adalah pendekatan etnoarkeologi Tahapan penelitian ini mengacu pada Sharer dan Ashmore (2010), yaitu formulasi, implementasi, pengumpulan data, pengolahan data, analisis, dan interpretasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bentuk tinggalan megalitik pada Kampung adat Ruteng Pu’u terdiri dari punden berundak, menhir, batu temu gelang,batu datar jalanan batu dan monolit dengan maknanya sebagai pelindung kampung dari segala marabahaya dan sebagai lambang kekuatan, persatuan, perlindungan dan jembatan relasi antara warga kampung dengan penjaga kampung (para leluhur,Tuhan).
The people of Manggarai in their lives have spiritual elements and symbolic values that are illustrated by the community's belief in the existence of ancestors expressed by the remains of Megalithic culture. The problem that will be studied in this paper is how the form of megalithic remains in the traditional village of Ruteng Pu'u Manggarai, NTT and the meaning of these megalithic cultural remains for the community. The method used is an ethnoarchaeological approach This research stage refers to Sharer and Ashmore (2010), namely formulation, implementation, data collection, data processing, analysis, and interpretation. The results of this study show that the form of megalithic remains in the Ruteng Pu'u traditional village consists of punden berundak, menhirs, stone circle, flat stones, stone roads and monoliths with their meaning as a protector of the village from all dangers and as a symbol of strength, unity, protection and also a bridge of relations between the residents of Ruteng Pu'u traditional village and village guards (ancestors, God)