UI - Skripsi Membership :: Kembali

UI - Skripsi Membership :: Kembali

Hubungan Antara Corporal Punishment Myths dan Parenting Self-Efficacy dengan Intensi Menggunakan Hukuman Fisik = Relationships between Corporal Punishment Myths and Parenting Self-Efficacy with Corporal Punishment Use Intention

Salsabila Melati Armadani; Efriyani Djuwita, supervisor; Stephanie Yuanita Indrasari, examiner; Mita Aswanti Tjakrawiralaksana, examiner (Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2021)

 Abstrak

Bentuk pendisiplinan anak dengan menggunakan hukuman fisik memiliki pro-kontra sendiri dalam pelaksanaannya. Menurut data yang dikeluarkan Badan Pusat Statistik Indonesia pada tahun 2020, hampir setengah populasi orang tua di Indonesia mengaku menggunakan hukuman fisik pada anaknya di rumah yaitu sebanyak 48,4%. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara faktor-faktor yang dapat mempengaruhi penggunaan hukuman fisik yaitu corporal punishment myths dan parenting self-efficacy dengan intensi menggunakan hukuman fisik itu sendiri pada ibu yang bekerja. Penelitian dilakukan pada 142 ibu yang bekerja dengan anak berusia 5-6 tahun. Metode yang digunakan adalah analisis korelasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara corporal punishment myths dengan intensi untuk menggunakan hukuman fisik serta terdapat hubungan yang signifikan juga antara parenting self-efficacy dengan intensi untuk menggunakan hukuman fisik.

Child discipline using corporal punishment has its own pros and cons in its implementation. According to research conducted by Badan Pusat Statistik Indonesia in 2020, almost half of the parents population still using corporal punishment to their child at home which is 48,4% of the population. Therefore, this study aims to determine the relationship between factors that can influence the intention to use corporal punishment, between corporal punishment myths and parenting self-efficacy among working mothers. The study was conducted on 142 working mothers with children aged 5-6 years. The method used is correlation analysis. The results showed that there was a significant relationship between corporal punishment myths with the intention to use corporal punishment and there was also a significant relationship between parenting self-efficacy and the intention to use corporal punishment.

 File Digital: 1

Shelf
 S-Salsabila Melati Armadani.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

Jenis Koleksi : UI - Skripsi Membership
No. Panggil : S-pdf
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Program Studi :
Subjek :
Penerbitan : Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2021
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : computer
Tipe Carrier : online resource
Deskripsi Fisik : xiv, 53 pages : appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
S-pdf 14-25-59303070 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 9999920558336
Cover