Gas alam merupakan energi primer ketiga yang paling banyak digunakan di Indonesia. Dari sisi lingkungan, potensi dampak produk gas alam berasal dari emisi gas rumah kaca dan juga air limbah. Kemudian dari sisi ekonomi, harga jual gas alam yang ditetapkan sebesar USD 6 per million British Thermal Units (MMBTU) dapat menjadi ancaman terhadap keberlanjutan kegiatan produksi gas alam. Dan terakhir dari sisi sosial, kegiatan pengembangan produksi memiliki potensi dampak negatif berupa patologi sosial. Untuk itu tujuan penelitian ini adalah menganalisis tingkat keberlanjutan lingkungan, ekonomi dan sosial produk gas alam dengan metode Life Cycle Sustainability Assessment. Objek studi penelitian ini adalah fasilitas produksi gas lepas pantai di perairan Selat Makasar. Hasil penelitian menunjukkan nilai pembebanan untuk keberlanjutan lingkungan, sosial dan ekonomi secara berturut-turut adalah 38,47 %, 35,78 % dan 25,75 %. Kesimpulan penelitian ini adalah posisi keberlanjutan produk gas alam berada di wilayah keberlanjutan yang bersifat integrasi dalam model bisnis yang berkelanjutan.

---

Natural gas is the third most widely used primary energy in Indonesia. From the environmental side, the potential impact of natural gas products comes from greenhouse gas emissions and also wastewater. Then from the economic side, the selling price of natural gas which is set at USD 6 per million British Thermal Units (MMBTU) can be a threat to the sustainability of natural gas production activities. And lastly, from the social side, production development activities have the potential for negative impacts in the form of social pathology. For this reason, the purpose of this study is to analyze the level of environmental, economic and social sustainability of natural gas products using the Life Cycle Sustainability Assessment method. The object of this research study is an offshore gas production facility in the waters of the Makassar Strait. The results showed that the weighting values ​​for environmental, social and economic sustainability were 38.47%, 35.78% and 25.75%, respectively. The conclusion of this study is that the position of the sustainability of natural gas products is in the area of ​​integrated sustainability in a sustainable business model.