UI - Makalah dan Kertas Kerja :: Kembali

UI - Makalah dan Kertas Kerja :: Kembali

Peran Pustakawan dalam Komunikasi Ilmiah untuk Menunjang Produktivitas Karya Ilmiah Dosen = The Role of Librarians in Scholarly Communication to Support the Productivity Of Lecturers Scientific Work

Annisa Ilmi Mardhotillah; Indira Irawati, supervisor; Nina Mayesti, examiner; Laksmi, examiner (Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2024)

 Abstrak

Pustakawan referensi merupakan seorang pustakawan yang memiliki tugas untuk memberikan bantuan kepada pemustaka dalam menelusur sebuah informasi dalam berbagai subjek. Salah satu jenis pemustaka yang mereka layani di lingkungan perpustakaan perguruan tinggi ialah dosen sebagai aktor utama dalam ekosistem perkuliahan di kampus. Dosen diharuskan untuk memiliki sebuah publikasi karya ilmiah untuk menunjang profesi mereka serta dapat menciptakan sebuah pengetahuan baru. Dalam penulisan karya ilmiah dosen, seorang pustakawan referensi memberikan sebuah layanan penelusuran informasi yang menjadi bagian dari sebuah proses komunikasi ilmiah. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif dengan pendekatan studi kasus yang mengambil lokasi penelitian di Universitas Negeri Malang. Tujuan dari penelitian ini ialah untuk mendeskripsikan bagaimana peran pustakawan dalam komunikasi ilmiah untuk menunjang produktivitas karya ilmiah dosen. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini adalah observasi, wawancara dan analisis dokumen yang dilakukan mulai bulan Juli hingga November 2024. Observasi dilakukan secara langsung untuk melihat interaksi yang terjadi antara pustakawan dengan dosen. Wawancara dilakukan terhadap tiga orang dosen Universitas Negeri Malang dan satu orang pustakawan referensi di Perpustakaan Universitas Negeri Malang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran pustakawan pada sub dimensi product lebih menonjol karena, komunikasi antara pustakawan dan dosen terjadi ketika dosen sedang membutuhkan bantuan untuk mengakses e-journal milik perpustakaan serta pustakawan berperan sebagai seseorang yang dapat mencegah adanya pelanggaran hak cipta suatu karya ilmiah. Kesimpulan dari penelitian ini menjelaskan bahwa peran pustakawan dalam sebuah proses komunikasi ilmiah hanya terlihat pada sub dimensi property dan problem. Hal ini terjadi karena dosen menganggap pustakawan hanya bekerja secara adminitratif dan merasa bahwa dosen tidak percaya kepada pustakawan untuk melakukan kolaborasi karena, dosen merasa mereka yang paling menguasai dan mengetahui ilmu di bidangnya.

A reference librarian is a librarian who has the task of providing assistance to users in searching for information in various subjects. One of the types of users they serve in the university library environment is lecturers as the main actors in the lecture ecosystem on campus. Lecturers are required to have a scientific publication to support their profession and create new knowledge. In writing scientific papers, a reference librarian provides information search services that are part of a scholarly communication process. This research is a descriptive qualitative research with a case study approach that takes place at the State University of Malang. The purpose of this research is to describe how the role of librarians in scientific communication to support the productivity of lecturers' scientific work. Data collection techniques in this study were observation, interviews and document analysis conducted from July to November 2024. Observation was done directly to see the interaction that occurs between librarians and lecturers. Interviews were conducted with three Malang State University lecturers and one reference librarian at Malang State University Library. The results showed that the role of librarians in the product sub-dimension is more prominent because, communication between librarians and lecturers occurs when lecturers need help accessing e-journals owned by the library and librarians act as someone who can prevent copyright infringement of a scientific work. The conclusion of this study explains that the role of librarians in a scientific communication process is only seen in the property and problem sub dimensions. This happens because lecturers think that librarians only work administratively and feel that lecturers do not trust librarians to collaborate because, lecturers feel that they have the most expertise and knowledge in their field.

 File Digital: 1

Shelf
 MK-Annisa Ilmi Mardhotillah.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

Jenis Koleksi : UI - Makalah dan Kertas Kerja
No. Panggil : MK-pdf
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Program Studi :
Subjek :
Penerbitan : Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2024
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : computer
Tipe Carrier : online resource
Deskripsi Fisik : xii, 63 pages : illustration + appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
MK-pdf 11-25-04456399 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 9999920567598
Cover