Tesis ini menyelidiki bagaimana praktik short selling dapat diterapkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) berdasarkan pandangan dari berbagai stakeholder. Sebagian besar stakeholder menerima bahwa short selling dapat meningkatkan efisiensi pasar, memperkuat likuiditas, dan membantu proses penemuan harga. Namun, mereka juga menyatakan kekhawatiran terhadap potensi manipulasi pasar, peningkatan volatilitas, serta isu etika. Tesis ini mengidentifikasi perlunya kerangka regulasi yang kuat, infrastruktur pasar yang memadai, mekanisme pengawasan yang tepat, serta kebutuhan edukasi bagi para investor. Semua hal ini dimodelkan ke dalam dua skenario: skenario keberhasilan, di mana short selling diterapkan dengan volatilitas yang terkendali, peningkatan likuiditas, dan integrasi yang lebih baik dalam pasar global; serta skenario kegagalan yang ditandai dengan tingginya volatilitas, ketidakpastian regulasi, dan menurunnya kepercayaan terhadap pasar. Sebagai kesimpulan, dapat disimpulkan bahwa short selling berpotensi memberikan nilai yang signifikan, namun perlu dikelola dengan baik melalui pengawasan regulasi yang ketat dan kerja sama dari semua pemangku kepentingan secara bertahap dan adaptif.

---

This thesis investigates how short selling could be implemented in the Indonesian Stock Exchange (IDX) based on the views of different stakeholders. Most stakeholders accepted that short selling could improve market efficiency, enhance liquidity, and improve price discovery; however, they were all concerned about the potential for market manipulation, volatility, and ethics. This thesis identified a need for strong regulatory frameworks, proper market infrastructure, appropriate monitoring mechanisms, and the need for education for investors. These being modelled into two scenarios, a success scenario where short selling is implemented with controlled volatility, improved liquidity, and better integration in the global market; and, a failure scenario with volatility, regulatory uncertainty, and lack of confidence in the market. In conclusion, we see that short selling would provide significant value, but it will need to be managed properly through strong regulatory scrutiny and the cooperation of all stakeholders in a staged and adaptable manner.