Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 309 dokumen yang sesuai dengan query
cover
St Louis: Elsevier Mosby, 2012
615.8 KRA
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
"Designed as a first-stop reference for researchers and professionals in toxicology, pharmacology and medicine, this handbook is the very first to tie together the knowledge from many disciplines that"
Weinheim, Germany: Wiley VCH, 2010
615.9 END
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Ria Febriyeni
"[ABSTRAK
Batu ginjal merupakan penyakit urologi yang banyak ditemukan di wilayah
perkotaan. Diet yang tidak sehat dan kurangnya asupan cairan merupakan
penyebab terbentuknya batu ginjal. Berulangnya penyakit sering terjadi pada klien
batu ginjal. Intervensi keperawatan berupa edukasi diet dan cairan perlu diberikan
kepada klien dengan batu ginjal. Hal ini dilakukan untuk mencegah kekambuhan
yang sering terjadi pada klien dengan batu ginjal karena ketidakpatuhan terhadap
pola diet dan asupan cairan setelah dilakukan pengangkatan batu. Rekomendasi
dari tulisan ini adalah pemberian edukasi khususnya terkait diet dan cairan dengan
menggunakan media edukasi dan prosedur yang jelas dapat dijadikan intervensi
rutin di rumah sakit untuk klien dengan batu ginjal untuk mencegah kekambuhan.

ABSTRACT
Kidney stones are urologic diseases commonly found in urban areas. Unhealthy
diets and lack of fluid intake are the cause of kidney stones formation. Recurrence
of the disease is common in clients with kidney stones. Nursing interventions
such as diet and fluid intake education should be given to clients with kidney
stones. This is done to prevent a recurrence that often occurs in clients with
kidney stones because of poor adherence to diet and fluid intake after the removal
of the stone. This paper recommend to provide education, especially related to
diet and fluid by using educational media and a clear procedure can be used as a routine intervention in the hospital for clients with kidney stones to prevent
recurrence.;Kidney stones are urologic diseases commonly found in urban areas. Unhealthy
diets and lack of fluid intake are the cause of kidney stones formation. Recurrence
of the disease is common in clients with kidney stones. Nursing interventions
such as diet and fluid intake education should be given to clients with kidney
stones. This is done to prevent a recurrence that often occurs in clients with
kidney stones because of poor adherence to diet and fluid intake after the removal
of the stone. This paper recommend to provide education, especially related to
diet and fluid by using educational media and a clear procedure can be used as a
routine intervention in the hospital for clients with kidney stones to prevent
recurrence., Kidney stones are urologic diseases commonly found in urban areas. Unhealthy
diets and lack of fluid intake are the cause of kidney stones formation. Recurrence
of the disease is common in clients with kidney stones. Nursing interventions
such as diet and fluid intake education should be given to clients with kidney
stones. This is done to prevent a recurrence that often occurs in clients with
kidney stones because of poor adherence to diet and fluid intake after the removal
of the stone. This paper recommend to provide education, especially related to
diet and fluid by using educational media and a clear procedure can be used as a
routine intervention in the hospital for clients with kidney stones to prevent
recurrence.]"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2015
PR-PDF
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Sharmila Shankar, editor
"This book covers the current state-of-the art knowledge on the impact of nutrition and diet with nutrigenetics, nutritional epigenomics, nutritional transcriptomics, proteomics, and metabolomics approach in cancer prevention and therapy."
Dordrecht: [, Springer], 2012
e20417529
eBooks  Universitas Indonesia Library
cover
Srilakshmi, B.
New Delhi: New Age International Publisher, 2014
615.321 SRI d
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Citra Hafilah Shabrina
"Diabetes mellitus (DM) merupakan penyakit kronis dengan angka penderita yang tinggi di Indonesia. DM merupakan penyakit yang diakibatkan oleh gaya hidup yang tidak sehat. Pada masyarakat perkotaan, mobilitas yang tinggi menyebabkan masyarakat kurang memperhatikan pengaturan pola makan. Sedangkan pola makan atau diet yang tidak teratur merupakan salah satu faktor risiko DM. Karya ilmiah Akhir Ners ini bertujuan untuk memberikan gambaran asuhan keperawatan keluarga dengan fokus pengaturan diet pada anggota keluarga dengan masalah DM. Asuhan keperawatan keluarga diberikan selama 7 minggu.
Intervensi keperawatan unggulan yang diberikan adalah dengan pengaturan diet DM dengan prinsip 3 J (Jumlah, Jenis, dan Jam). Pengaturan diet DM diterapkan setiap hari dengan menyusun menu makanan sesuai dengan kebutuhan kalori dan indeks glukosa yang rendah selama 6 minggu. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa intervensi keperawatan yang dilakukan efektif dalam menurunkan kadar gula darah dan menstabilkan gula darah pada keluarga Bapak M. Intervensi pengaturan diet DM disarankan untuk dilakukan pada keluarga yang tidak memiliki komplikasi atau penyakit penyerta lain serta tidak memiliki stressor tinggi.

Diabetic Mellitus (DM) is a chronic disease with high number of patient in Indonesia. DM is a disease that caused by unhealthy lifestyle. On urban communities, high mobilization make people don?t give an attention to their food. Meanwhile, food or irregular diet pattern becomes one of DM risks factor. This Final Scientific Nurse Paper purpose is to describe nursing care with diet management on family with DM. Family nursing care was given within 7 weeks.
The main nursing intervention is diet management with amount, type, and schedule arrangement. Diet management for DM was applied everyday on 6 weeks with arranging menu that fit to calorie needed and low glucose index. The results of the intervention showed that the main intervention was effective to reduce and stabilize blood glucose level. Diet management is recommended to apply on family with DM without another disease or complication and with low stressor.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2016
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Vina Novia Sari
"ABSTRAK
Gout merupakan salah satu penyakit yang muncul akibat gaya hidup masyarakat perkotaan yang tidak sehat, seperti merokok, mengkonsumsi makanan tinggi purin, kurang olahraga, kurang mengkonsumsi cairan dan istirahat yang tidak cukup. Penanganan gout yang tidak tepat dapat menimbulkan komplikasi sehingga diperlukan perawatan yang tepat untuk mencegah dampak tersebut. Karya Ilmiah Akhir Ners ini bertujuan untuk memberikan gambaran asuhan keperawatan keluarga dengan fokus pengaturan diet pada anggota keluarga dengan gout yang dilakukan selama 7 minggu dengan prinsip diet rendah purin yang disesuaikan dengan kebutuhan kalori harian. Pengaturan diet diterapkan setiap hari dengan menyusun menu makanan dan mengevaluasi makanan yang dimakan melalui catatan makan harian selama 4 minggu. Hasil evaluasi menunjukkan intervensi yang dilakukan efektif dalam menurunkan dan menstabilkan kadar asam urat. Intervensi pengaturan diet asam urat disarankan untuk dilakukan pada keluarga lainnya untuk mengontrol dan mencegah dampak dari gout.

ABSTRACT
Gout is one of the disease that appearing due to unhealthy lifestyle on urban community, such as smoking, consuming food with high purine, less exercising, less consuming liquids and haven rsquo t rest enough. Improper practice can cause complications so it need proper cares to prevent these impacts. This Final Scientific Nurse Paper aims to provide an illustration of nursing family care with focusing in diet management on the family members with uric acid during 7 weeks with the principle of a diet low purine that adapted to the needs of daily calories. Diet management applied every day with composing food menu and evaluate food is eaten through food diary for 4 weeks. The evaluation results show intervention is effective in lowering and stabilize uric acid levels. Intervention uric acid diet management suggested to be held on other family rsquo s controls and prevent impact of gout."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2017
PR-PDF
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Khairun Nadiya
"Anemia merupakan masalah kesehatan global dengan prevalensi meningkat di Indonesia dan berisiko tinggi pada kelompok remaja putri salah satunya karena penurunan asupan makanan. Kualitas diet merupakan salah satu alat yang dapat menilai kecukupan asupan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara kualitas diet dengan kejadian anemia pada remaja putri. Studi cross-sectional dilakukan pada 335 remaja putri di Provinsi Jawa Barat. Data asupan makanan didapatkan dari 24-hour recall dua hari berbeda kemudian dinilai menggunakan Diet Quality Index for Adolescents DQI-A. Status anemia ditentukan dari data konsenterasi Hb kapiler diukur menggunakan HemoCue. Analisis bivariat dan multivariat regresi logistik dilakukan untuk menentukan hubungan kualitas diet dan anemia. Rerata skor DQI-A adalah 43,8 dari maksimal 100 dengan prevalensi kualitas diet berisiko buruk sebanyak 61,8. Median kadar Hb adalah 12,2 g/dL dengan prevalensi anemia sebesar 45,4. Tidak terdapat hubungan antara kualitas diet dengan anemia berdasarkan hasil analisis bivariat p=0,487 dan multivariat p=0,229 setelah disesuaikan dengan faktor perancu, yaitu usia, tingkat pendidikan, suku, frekuensi membaca koran, akses internet, dan penggunaan media sosial. Tidak adanya hubungan antara kualitas diet dan anemia mungkin terjadi karena kualitas diet hanya menggambarkan asupan makanan jangka pendek sedangkan kejadian anemia terjadi akibat kurangnya asupan makanan jangka panjang.

Anemia, a global health problem, have an increasing prevalence in Indonesia and a higher risk among adolescent girls, causes including lack of nutritional intake. Diet quality can be used to assess the adequacy of nutritional intake. The aim of this study is to know the association between diet quality and anemia among adolescent girls. A cross sectional survey was conducted involving 335 adolescent girls living in West Java Province. Dietary intake data was collected using 2 day nonconsecutive 24 hour recall and scored for Diet Quality Index for Adolescents DQI A. Anemia status was determined by capillary hemoglobin concentration measured using HemoCue device. Bivariate and multivariate logistic regression were applied to determine the association between diet quality and anemia. The mean score for DQI A is 43.8 of 100 with 61.8 subjects are at risk of poor diet quality. The median Hb level is 12.2 g dL with 45.4 were anemic. The main results showed no significant association between diet quality and anemia based on bivariate p 0.487 and multivariate analysis p 0.229 after adjusting for confounders, such as age, level of education, ethnicity, frequency of reading newspaper, access to internet, and use of social media. It is possible that no association were found because diet quality only reflects short term nutritional intake while anemia happened due to long term nutritional deficiency.
"
Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2017
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hans Tandra
Jakarta : Gramedia Pustaka Utama , 2018
616.1 HAN d
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Tri Mariha
"A vegetarian diet is believed to prevent hypertension. This study aims to identify the impact of vegetarian diets, including fat, salt, potassium, and body mass index (BMI), on hypertension. Data was taken by systematic random sampling method from 173 vegetarians and analyzed using chisquare. The result showed that there is no significant association between the intake of fat, sodium, and potassium with hypertension in vegetarians (p> 0.05). However, there is a significant relationship between BMI with the incidence of hypertension (p= 0.025), where overweight respondents are 3.837 more likely to have hypertension (OR 3.837; 95% CI= 1,256 11,721). It implies that vegetarians tend to have a safe intake of fat, salt, and potassium, and therefore, this condition prevents hypertension. Thus, health promotion about the selection of sources of fat, regulation of salt, potassium intake, and weight management will be beneficial for vegetarians in preventing hypertension.

Diet vegetarian diyakini dapat mencegah hipertensi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak diet vegetarian, meliputi asupan lemak, garam, kalium, dan Indeks Massa Tubuh (IMT) terhadap hipertensi. Data diperoleh melalui metode systematic random sampling pada 173 vegetarian dan dianalisis menggunakan chi-square. Tidak ada hubungan yang signifikan antara asupan lemak, garam, dan kalium pada vegetarian dengan hipertensi (p> 0.05). Namun, terdapat hubungan yang signifikan antara IMT dengan kejadian hipertensi (p= 0.025), dimana responden dengan berat badan berlebih 3.837 kali berpeluang lebih besar untuk mengalami hipertensi (OR 3.37; 95% CI= 1.256–11.721). Hal ini menunjukkan bahwa vegetarian cenderung memiliki asupan lemak, garam, dan kalium yang aman sehingga kondisi ini dapat mencegah hipertensi. Dengan demikian, promosi kesehatan mengenai pemilihan sumber lemak, pengaturan asupan garam:kalium, dan manajemen berat badan akan sangat bermanfaat bagi vegetarian untuk mencegah hipertensi."
Jakarta: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2019
610 JKI 22:3 (2019)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>