Servicescape merupakan salah satu aspek yang berpengaruh terhadap niat konsumen untuk mengunjungi bank. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh servicescape terhadap pleasure-feeling konsumen, pengaruh pleasure-feeling terhadap revisit intention, pengaruh servicescape terhadap perceived service quality, pengaruh perceived service quality terhadap revisit intention, dan pengaruh perceived service quality terhadap pleasure-feeling. Data dalam penelitian ini berasal dari data primer melalui penyebaran kuesioner menggunakan sampel sebanyak 171 responden dan kuesioner menggunakan skala Likert 1-7. Hasil penelitian ini menunjukkan servicescape berpengaruh signifikan terhadap pleasure-feeling, pleasure-feeling berpengaruh signifikan terhadap revisit intention. Servicescape berpengaruh signifikan terhadap perceived service quality. Perceived service quality tidak berpengaruh terhadap revisit Intention. Untuk berpengaruh signifikan terhadap revisit intention, servicescape harus dimediasi oleh pleasure-feeling dan perceived service quality. Perceived service quality berpengaruh signifikan terhadap pleasure-feeling. Penelitian di dalam jurnal terdahulu meneliti hubungan di antara variabel tersebut dan hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan yang signifikan di antara variabel tersebut. Penelitian sebelumnya menggunakan variabel moderasi, namun hasil penelitian terdahulu memiliki kesamaan dengan hasil penelitian ini.
Servicescape is one aspect which influences of consumer’s intention to visit the bank. The purpose of this study is to analyze the influence of servicescape to consumer’s pleasure-feeling, influence of pleasure-feeling to revisit intention, influence of servicescape to perceived service quality, influence of perceived service quality to revisit intention, and influence of perceived service quality to pleasure-feeling. Data in this study has been generated from primary source through the questionnaire which has been distributed to 171 respondent and the questionnaire has been using Likert Scale 1-7. The results show that servicescape influences pleasure-feeling significantly, pleasure-feeling influences revisit intention significantly. Servicescape influences perceived service quality significantly. Perceived service quality does not influence revisit intention. To be able influences revisit intention significantly, servicescape should be mediated significantly by pleasure-feeling and perceived service quality. Perceived service quality influences pleasure-feeling significantly. Previous journal study has examined the relationship between these variables and expressed significant relationship between them. Previous study have been using moderated variable, but the results of previous study have no differences with the current study.
"Penelitian ini bertujuan untuk menguji apakah terdapat bidirectional causal relation antara diversifikasi portofolio, profitabilitas, arus kas bebas, dan leverage pada Bank di negara ASEAN-5. Penelitian ini menggunakan data 100 bank terbesar dari segi total aset pada negara-negara berkembang di ASEAN-5 (Indonesia, Malaysia, Thailand, Filipina, Vietnam) dalam periode observasi 8 tahun dari 2010-2017, kami mengecualikan periode krisis tahun 2008 untuk mencegah dari hasil penelitian yang bias. Data yang digunakan adalah data kuartal dikarenakan kebutuhan analisis time series yang membutuhkan data dengan periode yang panjang untuk menghindari permasalahan degree of freedom. Kontribusi dalam penelitian ini adalah pengujian variabel yang berbeda dan sampel penelitian yang berbeda pada model PVAR yang relatif masih jarang digunakan dengan harapan dapat dibandingkan dengan penelitian sebelumnya dan mampu memberikan tambahan informasi pada ilmu pengetahuan. Hasil dari penelitian ini adalah terdapat satu bidirectional causal relation yang positif dan signifikan antara return on asset dengan diversifikasi, sehingga disimpulkan bahwa diversifikasi merupakan salah satu langkah yang bisa diambil bank untuk peningkatan profitabilitas. Selanjutnya analisis dikembangkan dengan melakukan robustness checking berdasarkan ukuran bank dengan hasil yang serupa bagi bank dengan total aset di bawah rata-rata. Bank dengan ukuran total aset besar menunjukkan bidirectional causal relation antara free cash flow dengan diversifikasi.