Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2216 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Lindal, Walter
Seattle: Lindal Cedar Homes, [1981]
R 728 LIN o
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
cover
Grant, Adam
Jakarta: Noura, 2017
658.406 3 GRA o
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Yuni Jie
Jakarta : Gramedia Pustaka Utama, 2007
728 YUN h
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Dahlia Khoirun Nisa
"Doubleness dalam interior membuat manusia mengalaminya secara ruang dan gambaran. Ketika ruang dan gambarannya berbeda, manusia merasa unfamiliar. Situasi ini dimanfaatkan untuk membuat doubling antara ruang yang dipersepsikan dan gambaran dalam pikiran manusia sehingga memunculkan celah diantara keduanya. Affective dan spatial doubling yang terjadi membuat familiar sehingga menjadi strange. Hal ini sejalan dengan konsep familiar strange yang dengan sengaja membuat sesuatu terasa familiar sekaligus unfamiliar dengan cara dan konteks yang unfamiliar. Ide familiar strange ini digunakan untuk mengubah keseharian interior domestik—yang dianggap biasa dan diabaikan—menjadi lebih menarik melalui perspektif yang berbeda. Terdapat mekanisme yang ditemukan untuk memicu terbentuknya doubling, yaitu disassemble, contradiction, dan overlap. Mekanisme ini digunakan untuk mencari familiar strange yang terjadi dalam sebuah interior domestik melalui studi kasus. Studi kasus ini dilakukan dengan berfokus pada perubahan yang terjadi pada keseharian sebelum, saat dan setelah mudik. Perubahan jejak yang terjadi membuat penghuni merasa unfamiliar, memunculkan familiar strange. Setelah beberapa waktu, familiar strange diterima dan menjadi familiar yang baru. Namun, beberapa familiar strange juga menghilang ketika pemicu terjadinya doubling juga menghilang.

The doubleness of the interior makes human experience it as space and image. When space and its image are different, humans feel the unfamiliarity. This situation is used to create doubling between the perceived space and the image in the human mind, so a gap shows up because of slippage between image and space. Through affective dan spatial doubling that happens, the familiar can become strange. It is in line with the familiar strange concept, in which to make something feel familiar and unfamiliar in an unfamiliar way and context. This familiar strange idea is used to change the everyday domestic interiors—things that are considered banal and overlooked—to become more interesting through a different perspective. There are mechanisms found to trigger the formation of doubling, namely disassemble, contradiction, and overlap. This mechanism is used to find the familiar strange that occurs in a domestic interior through a case study. The case study was conducted by focusing on changes that occur in the everyday of before, during and after mudik. Changes in the trace that occur make residents feel unfamiliar, emerging the familiar strange. After a while, the familiar strange is accepted and becomes a new familiar. However, some familiar strange also disappear as the trigger for the doubling appearance disappears.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dean, Corinna
Gloucester: Rockport Publishers, 2000.
741.6 DEA g
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Hall, Dinah
New York: Rizzoli, , 1992
747 HAL e
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Sawahata, Lesa
Glouceste: Rockport, 2001
701.85 SAW c
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Sweet, Fay
London: Conran Octopus Limited, 2000
R 747.49 SWE h
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
cover
Riadzul Jannah
"ABSTRAK
Kebutuhan manusia akan biophilia menjadi suatu hal mutlak dan memerlukan strategi penerapan yang baik demi terpenuhinya kebutuhan manusia secara maksimal, baik secara psikologis maupun fisik. Penerapan biophilia ini disalurkan melalui sebuah perancangan biophilic yang melibatkan unsur-unsur alam khususnya tanaman. Karena keterbatasan ruang dan lahan, desain biophilik juga perlu disesuaikan. Elemen tanaman menjadi penting dalam hal ini karena dapat merespon kebutuhan manusia secara naturalist dan ecologist. Ternyata, strategi dalam desain biophilik yang paling sering dijumpai untuk rumah lahan terbatas ialah low planting yang dapat memberikan manfaat yang maksimal pada lahan yang terbatas dengan penyesuaian dimensi dan tata letak secara horizontal maupun vertikal.

ABSTRACT
The human rsquo s need of biophilia becomes an absolute thing and requires a good strategy for the maximum fulfillment of human needs, both psychologically and physically. The application of biophilia can be implemented through a biophilic design, that involves natural elements especially plant. Due to the limited space, the biophilic design is adjusted. The plant becomes an important element in this case, to respond the biophilia in form of naturalist and ecologist. As result, the most frequent strategy chosen in biophilic design for limited exterior space is using plants through low planting. This low planting can benefit maximally for limited exterior space through adjustment and horizontally and vertically layouts. "
2017
S67659
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Chelsy Oktaviani
"ABSTRACT
Objek merupakan elemen interior pembentuk atmosfir. Atmosfir berperan dalam membangun kualitas ruang bagi penggunanya. Dalam interior, objek dapat berperan sebagai komoditas yang memiliki nilai di masyarakat. Chinoiserie merupakan salah satu contoh komoditas yang berkembang di masyarakat. Chinoiserie dianggap kaya akan nilai kebudayaan, spiritualitas, dan sosial. Dalam ruang interior, Chinoiserie hadir pada objek, furnitur, dan elemen dekorasi. Keberadaan Chinoiserie tercermin dari elemen warna dan pola yang digunakannya. Ketika ditempatkan, Chinoiserie membawa nilai-nilai sebagai komoditas sehingga mempengaruhi kualitas ruang dan penggunanya. Dalam menelusuri penggunaan Chinoiserie dalam ruang interior, digunakan dua studi kasus yaitu Apartemen Coco Chanel dan Restoran Orient8, Hotel Mulia, Jakarta. Dari penelusuran kedua studi kasus tersebut ditemukan bagaimana Chinoiserie sebagai komoditas dimaknai oleh pengguna ruang dan pengaruhnya terhadap interior dan perilaku manusia serta menemukan bagaimana aplikasi Chinoiserie sebagai elemen dekorasi dalam ruang interior domestik dan ruang interior publik.

ABSTRACT
Objects as interior element are used to form atmosphere. Atmosphere plays a role to build the quality of space for it rsquo s user. In the interior, objects act as commodities that have value in society. Chinoiserie is one example of a growing commodity in the community. Chinoiserie is considered rich in cultural, spiritual, and social values. In interior space, Chinoiserie is presented in objects, furniture, and decorating elements. The existence of Chinoiserie is reflected in it rsquo s color elements and patterns. When placed in the interior, Chinoiserie carries values as a commodity that affects the quality of space and its users. In searching for the use of Chinoiserie in interior space, two case studies are used Coco Chanel Apartment and Orient8 Restaurant, Mulia Hotel, Jakarta. From the search of two case studies, it is found how Chinoiserie as commodity interpreted by the users and its influence on the interior and human behavior, also the findings how the application of Chinoiserie as a decorative elements in the domestic interior and public interior. "
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>