Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 184710 dokumen yang sesuai dengan query
cover
"Situs web jaringa perpustakaan APTIK (JAPTIK) adalah salah satu penyedia informasi yg dpt di manfaatkan oleh mahasiswa Inuversitas anggota APTIK tg sedang mengerjakan skripsi. Salah satu cara mengevaluasi situs web JP APTIK adalah melakukam penedtian uji ketergunaan atau usabilyti testing ...."
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Suparmo P.
"ABSTRAK
Situs web Jaringan Perpustakaan APTIK (JP APTIK) merupakan sarana penyedia informasi yang dapat dimanfaatkan oleh mahasiswa universitas anggota APTIK yang sedang mengerjakan skripsi. Situs web JP APTIK yang telah dibangun sejak tahun 2001 perlu dievaluasi dengan melibatkan mahasiswa pengguna situs web agar situs web JP APTIK menjadi situs yang semakin bermanfaat optimal bagi mahasiswa penulis skripsi. Salah satu cara mengevaluasi situs web JP APTIK adalah melakukan uji ketergunaan atau usability testing. Uji ketergunaan adalah mengukur kemudahan digunakan, kemudahan dipelajari, efisiensi dan kepuasan.
PeneIitian uji ketergunaan situs web JP APTIK ini untuk mengetahui tingkat ketergunaan situs web JP APTIK, mengidentifikasi masalah yang ditemui pengguna sewaktu mengakses situs web JP APTIK, dan mengetahui perubahan yang hams dilakukan pada situs web JP APTIK. Kriteria yang digunakan untuk mengukur ketergunaan mencakup kemudahan digunakan, kemudahan dipelajari, kesalahan sistem pada situs, serta bahasa yang diusulkan untuk digunakan.
Sepuluh peserta (participants) dipilih untuk melakukan uji ketergunaan. Pemilihan peserta uji ketergunaan didasarkan pada pengetahuan, keaktifan penggunaan internet, penggunaan sumber informasi dari intemet, dan frekuensi penggunaan internet. Kesepuluh peserta diminta mengeijakan soal yang berkaitan dengan menu, navigasi, dan isi situs web JP APTIK. Kesepuluh peserta juga diwawancarai serta diamati perilakunya pada saat uji ketergunaan berlangsung. Perekaman proses uji ketergunaan dilakukan dengan menggunakan perangkat lunak Ca,ntasia Studio 4 dan alat perekam suara. Data yang diperoleh dianalisis untuk memperoleh kesimpulan penelitian.
Hasil penelitian yang diperoleh ialah :
1. Lima menu halaman awal situs web JP APTIK merupakan menu yang mudah digunakan. Lima menu yang dimaksud adalah Buletin JPA, Download Buletin, Training, Tentang JPA, Raker. Menu dan submenu yang tidak mudah digunakan mencakup Direktori, E-Leaming, News, Tsunami and Librarianship, Links, Feedback, Artikei.
2. Kemudahan dipelajari.
a.Langkah yang dilakukan oleh peserta untuk menggunakan lima menu pada halaman awal situs web JP APTIK adalah langkah yang benar yakni mengklik menu yang dimaksudkan.
b.Istilah menu yang tidak dipahami peserta adalah Arsip Milis, Feedback, Raker, Tsunami and Librarianship, E-Learning, Links, Forum Purek 1, JLA, Perpustakaan Digital.
c.Peserta mengatakan bahwa bahwa halaman awal situs cepat dalam memberi respon sedangkan Katalog Induk agak lambat dan APTIK's Digital Library sangat lambat
d.Waktu paling lama diperlukan oleh peserta untuk mengerjakan soaf yang berkaitan dengan APTIK's Digital Library.
e.Tiga fasilitas utama yang ada pada situs web JP APTIK, yakni halaman awal situs, Katalog Induk, dan APTIK's Digital Library dikatakan oleh peserta
"
2007
T18975
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tia Septian
"Salah satu bagian dari siklus transfer informasi adalah ketika informasi disebarkan dari pusat informasi ke masyarakat penggunanya. PUSTAKA (Pusat Perpustakaan clan Penyebaran Teknologi Pertanian) sebagai sebuah pusat informasi juga melakukan kegiatan penyebaran informasi, terutama informasi hasil penelitian Badan Litbang Pertanian. Penclitian ini menggambarkan bagaimanakah peran dan kegiatan PUSTAKA dalam menyebarkan informasi tersebut melalui pemanfaatan jaringan informasi. Penggunaan metode studi kasus digunakan dalam penelitian ini. Dari Penelitian ini diketahui bahwa terdapat peran-peran dan kegiatan_kegiatan yang spesifik dari PUSTAKA dalam memanfaatkan setiap jaringan informasinya dalam rangka penyebaran informasi tersebut. Dari penelitian ini juga diketahui bahwa masih terdapat kendala dalam pelaksanaan kegiatan-kegiatan tersebut.

One part of the information transfer cycle is when the information is disseminated from the center of information to the user community. PUSTAKA (Pusat Perpustakaan dan Penyebaran Teknologi Pertanian) as an information center also conducts the process of disseminating information, especially information from the results of research that conducted by Badan Litbang Pertanian. This study describes The roles and activity of PUSTAKA on disseminating that information through the utilization of information networks. Case study research method was used in this study. From this study, it was found out that there are specific roles and activities of PUSTAKA in each information network in order to disseminating the information. this study also note that on the implementations of these activities was still facing a problems."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2010
S15667
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Sugianto, translator
"Studi tentang jaringan informasi yang banyak dilakukan dewasa ini lebaih banyak diarahkan pada jaringan informasi formal yang dikelola badan pemerintahan. Studi tentang jaringan informasi antar LSM jarang dilakukan, karena selain sangat eksklusif, juga sulitnya mendapatkan dokumen internal yang tergolong cukup secret. Studi tentang jaringan intormasi antar LBH (LBHNet) ini lebih diarahkan pada tanggapan anggota jaringan terhadap bentuk dan pelaksanaan LBHNet yang telah dikembangkan sejak tahun 1993. Melihat dari tanggapan anggota jaringan, masih banyak kekurangan yang dirasa perlu diperbaiki oleh YLBHI baik yang menyangkut faktor eksternal maupun faktor internal.Faktor eksternal yang dirasa perlu diperhatikan antara lain menyangkut struktur jaringan dan mekanisme kerja LBHNet yang terpusat sehingga menyulitkan anggota jaringan untuk melakukan pertukaran informasi secara cepat dan murah. Selain itu juga masalah sulitnya melakukan koneksi dengan pusat jaringan ditambah lagi dengan buruk dan terbatasnya saluran telepon berdampak terhadap rendahnya tingkat mobilisasi pertukaran informasi antar aktitis LBH/LSM.Sedangkan yang menyangkut faktor internal antara lain masih rendahnya budaya tulis-menulis dan tukar menukar informasi dikalangan aktivis serta masih banyaknya staf lembaga anggota jaringan yang belum menguasai perangkat dan operasional LBHNet itu sendiri.Faktor-faktor di atas tersebut merupakan penyebab kurang dimanfaatkannya jaringan LBHNet secara maksimal oleh aktivis LSM/ LBH. Dan kalau hal ini terus berlangsung, tidak mustahil LBHNet akan ditinggalkan anggotanya atau kurang diminati. Untuk mengatasi hal tersebut, perlu adanya perencanaan kembali terhadap pelaksanaan LBHNet dan perlu dilakukan evaluasi dan koordinasi secara berkesinambungan antara berbagai pihak yang terlibat dengan jaringan LBHNet.Sedangkan yang menyangkut sumber daya manusia, perlu dilakukan pengembangan sumber daya manusia melalui lokakarya maupun pelatihan-pelatihan secara berkala dan terencana."
1996
S15301
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ario Sunar Baskoro
"Dalam penelitian ini telah dikembangkan sistem pengelasan otomatis Tungsten Inert Gas (TIG) dengan menggunakan sensor vision pada pengelasan pipa aluminum. Penelitian ini mempelajari proses pengelasan cerdas pipa paduan aluminum 6063S-T5 dalam posisi tetap dengan obor las (welding torch) bergerak dan menggunakan mesin las AC. Model Jaringan Syaraf Tiruan (neural network) untuk pengendalian kecepatan pengelasan telah dikembangkan agar dapat bekerja secara otomatis. Untuk melatih Jaringan Syaraf Tiruan ini diperlukan cukup banyak data dari penelitian sehingga memerlukan waktu dan dana yang cukup besar. Penelitian ini menawarkan proses baru untuk memperkirakan dan mengendalikan penetrasi pengelasan dalam pengelasan pipa paduan aluminum. Penetrasi las diperkirakan dengan menggunakan metode perkiraan secara hibrida yaitu dengan mengombinasikan simulasi pengelasan dan pengamatan visual menggunakan sensor vision. Dari hasil eksperimen didapatkan bahwa sistem pengendalian cukup efektif untuk mendeteksi kolam las (molten pool) dan menghasilkan pengelasan yang baik.

This research has developed an automatic welding system Tungsten Inert Gas (TIG) using sensor vision on aluminum pipe welding. This research studied the process of intelligent welding of alloy pipe aluminum 6063S-T5 in a fixed position with a welding torch to move and use the AC welding machines. The neural network model to control the speed of the welding has been developed in order to work automatically. The neural network train need quite a lot of data from studies that require time and substansial funds. This research offers a new process for estimating and controlling welding penetration in welding of aluminum alloy pipe. Weld penetration was estimated by using the approximate hybrid method that combines the simulations of welding and visual inspection using sensor vision. The experiment results that the control system is effective enough to detect the molten pool and produce a good weld.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2011
Pdf
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
cover
cover
"Perpustakaan sebagai unit informasi mutlak memerlukan suatu kegiatan pemeliharaan guna pelestarian berbagai informasi yang berkaitan dengan berbagai koleksi yang dimiliki,mulai dari perbaikan bahan pustakanya....."
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Jakarta : Perpustakaan FK-UI, 2003,
Majalah, Jurnal, Buletin  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>