Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 106340 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Teguh Santoso Sukamto
Jakarta: UI-Press, 1999
PGB 0135
UI - Pidato  Universitas Indonesia Library
cover
Asikin Hanafiah
"Pada kesempatan yang sangat berbahagia ini perkenankanlah saya terlebih dahulu memanjatkan puji syukur ke Hadirat Allah Subhanahu Wata'ala, yang telah melimpahkan Rahmat dan Hidayah-Nya kepada kita semua sehingga upacara Pengukuhan pada pagi ini dapat diselenggarakan.
Sejak menerima keputusan pengangkatan saya sebagai Guru Besar tetap pertama di Indonesia dalam disiplin ilmu Kardiologi, saya dihadapkan pada pilihan judul untuk pidato pengukuhan. Pemilihan ini dipengaruhi oleh nasehat orang, sejarah perkembangan kardiologi di Indonesia, pengalaman serta tugas yang saya emban selama ini dalam membina dan mengembangkan ilmu kardiologi, saya pilih topik:
Perkembangan Ilmu Kardiologi di Indonesia Menuju Era Globalisasi.
Syahdan pada suatu hari, Manusia merasa sesuatu berdetak dalam dadanya. Sesuatu yang luar biasa dan menakjubkan telah terjadi, lahirnya sejarah jantung kita. Alat tubuh ini menjalankan irama hidup kita, dan menghentikannya. Ia merupakan pusat yang paling pribadi seorang manusia pada semua peradaban dan semua agama. Rene Guenon telah meringkaskannya secara baik dalam karyanya waktu ia menulis: 'At the heart of symbolism is found the symbolism of the heart', sehingga sejak peradaban purbakala pun jantung sudah merupakan lambang dari sesuatu yang paling berharga yang dimiliki manusia Cinta. Pernahkah anda mendengar tentang St.Valentine's Day yang berlambangkan gambar jantung, yang dirayakan setiap tanggal 14 Februari untuk menyatakan cinta kasih? Jantung memang sejak dulu dianggap sebagai lambang cinta kasih, kesetiaan dan ketulusan."
Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 1993
PGB-Pdf
UI - Pidato  Universitas Indonesia Library
cover
Hamed Oemara
Jakarta: UI-Press, 2003
PGB 0163
UI - Pidato  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, 1986
R 378.598 Ind k
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
cover
Reza Aditya
"Pada prosedur kardiologi intervensional pasien akan menerima radiasi primer berintensitas tinggi dari berkas utama sinar-X, sehingga dosis yang didapatkan cukup besar. Dengan demikian, perlu adanya studi distribusi dosis untuk melihat bagaimana penyebaran dosis pada organ-organ tubuh, dengan menggunakam film Gachromic XR-RV3 dan TLD 100 jenis rod yang telah diletakkan di dalam fantom Rando berbentuk manusia (wanita dewasa) sebagai pengganti pasien dengan parameter eksposi : kV rata-rata = 90 kV, laju frame = 15 fps, kuat arus = 6,2 mA dengan ukuran FPD = 15 cm x 15 cm. Distribusi laju dosis terbesar berada pada radius 0 cm sampai dengan 5 cm dari pusat lapangan, kemudian turun drastis pada radius 7,5 cm dan sudah tidak terdeteksi nilai laju dosis radius 10 cm. Untuk nilai laju dosis terbesar terdapat pada bagian pusat lapangan yaitu sebesar 6,345 ±0,097 mGy/min. Pada pengukuran laju dosis di beberapa Organ at Risk (OAR) dengan menggunakan Film Gafchromic XR-RV3 dan TLD 100 rod sebagai dosimeter didapatkan laju dosis pada Film Gachromic XR-RV3 dan TLD 100 rod dengan nilai terbesar terdapat pada organ jantung bagian tengah berturut-turut yaitu 2,742±0.029 mGy/min dan 2,791±0.161 mGy/min. Perbedaan nilai laju dosis antara Film Gachromic XR-RV3 dengan TLD 100 rod berkisar antara 0,53 % sampai dengan 13,80%.

In interventional cardiology procedures patients will receive primary radiation of high intensity X-rays beam, so that dose received by the patient is relatively high. Thus, the dose distribution studies needed to see how the spread of the dose to the organs of the body, using Gachromic XR - RV3 film and TLD 100 type rod that has been placed in phantom Rando (adult women) as a replacement for a patient with parameters: average kV = 90 kV, frame rate = 15 fps, electric currents = 6.2 mA with FPD size = 15 cm x 15 cm. The distribution of the largest dose rate is at a radius of 0 cm to 5 cm from the center of the field, then dropped away at a radius of 7.5 cm and had no detectable dose rate value at radius of 10 cm. For the largest dose rate values are at the center of the field is about 6.345 ± 0.097 mGy / min. In the measurement of the dose rate in some organs at risk ( OAR ) using Gafchromic XR - RV3 film and TLD 100 rod obtained dose rate at Gachromic XR-RV3 film and TLD 100 rod with the largest value found in the central part of the heart organ ie 0.029 ± 2.742 mGy / min and 2.791 ± 0.161 mGy / min, respectively. The difference between the value of the dose rate Gachromic XR-RV3 film with TLD 100 rod ranged from 0.53% to 13.80%."
2013
S54336
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Novi Ariyanti
"Latar Belakang : Model prediksi risiko mortalitas dan morbiditas pascapembedahan jantung digunakan untuk penjelasan kepada pasien mengenai risikoperioperasi, pemilihan tatalaksana, perbandingan hasil pascaoperasi dan alokasidana oleh penjamin kesehatan nasional. Husink dkk mengembangkan suatu sistemskor prediksi mortalitas dan morbiditas pasca pembedahan katup jantung yaitu skorHarapan Kita pada tahun 2015. Sistem skor model prediksi mortalitas memilikidaya kalibrasi dan diskriminasi yang baik sedangkan model prediksi morbiditasmemiliki daya kalibrasi baik dan daya diskriminasi sedang. Sampai saat ini belumada validasi eksternal pada sistem skor Harapan Kita tersebut, sehingga perludilakukan untuk dapat selanjutnya diimplementasikan secara klinis.
Tujuan : Memvalidasi secara eksternal sistem skor Harapan Kita sebagai prediktormortalitas dan morbiditas di rumah sakit pasien yang menjalani pembedahan katupjantung.
Metode : Penelitian merupakan studi potong lintang dengan metode validasieksternal temporal yang dilakukan di Departemen Kardiologi dan KedokteranVaskular Universitas Indonesia/Rumah Sakit Jantung dan Pembuluh DarahHarapan Kita, menggunakan data sekunder Januari 2015 hingga September 2016,yang diambil secara total sampling. Analisis data ditujukan untuk mendapatkannilai kalibrasi dan diskriminasi.
Hasil : Sampel akhir berjumlah 789, kejadian mortalitas di rumah sakit 8.6 68dari 789 sampel dan prediksi mortalitas dengan skor Harapan Kita 11.9 .Kejadian morbiditas di rumah sakit 34.7 dan prediksi morbiditas dengan skorHarapan Kita 19.1 . Setelah dilakukan penghitungan skor Harapan Kita padasemua sampel studi, didapatkan nilai kalibrasi prediksi mortalitas p = 0.169 dandiskriminasi/AUC sebesar 0,761 95 IK; 0.702-0.821 sedangkan prediktormorbiditas kalibrasi p = 0.689 dan AUC 0.753 95 IK; 0.716-0.789.
Kesimpulan : Sistem skor Harapan Kita secara eksternal valid untuk memprediksimortalitas dan morbiditas pasien yang menjalani pembedahan katup jantung.

Background: Mortality and morbidity risk prediction model after cardiac surgeryis used to explain perioperative risk, choice of treatment, comparation of surgeryresults, and for financial allocation consideration by national health insurance.Harapan Kita score was developed in 2015. This scoring system had a goodcalibration and discrimination for predicting mortality also a good calibration butmoderate discrimination for predicting morbidity. However this score never beenexternally validated.
Objective: To validate externally the Harapan Kita scoring system as an inhospitalmortality and morbidity predictor in patients who is undergoing valvular heartsurgery.
Methods: This is a cross sectional study with temporal external validation methodthat performed at the Department of Cardiology and Vascular Medicine,Universitas Indonesia National Cardiovascular Center Harapan Kita, usingsecondary data from January 2015 until September 2016, which taken by totalsampling method. Data analysis is intended to develop the calibration anddiscrimination level.
Results: The final samples were 789, with 8.6 68 from 789 samples mortalityevent and a mortality predictor of Harapan Kita Score 11.9. The Odds Ratio OR of all variables were similar with the OR of Harapan Kita score previous study. Callibration value for mortality predictor were p 0.169 with a discrimination AUC 0.761 95 CI 0.702 0.821 meanwhile calibration value formorbidity predictor were p 0.689 and AUC 0.753 95 CI 0.716 0.789.
Conclusion: Harapan Kita scoring system valid externally to predict in hospitalmortality and morbidity in patients undergoing valvular heart surgery
"
Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2016
T55651
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
New Delhi: Hamdard Foundation Press, 1983
616.12 AVI
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Soehardo Kertohoesodo
Jakarta: UI-Press, 1987
616.12 SOE p
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Japan: Hokkaido University Graduate School of Medicine, 2004
616.12 INT
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Departemen Kardiologi dan Keddokteran Vaskuler FKUI-RS JPD Harapan Kita, 2005
616.12 JEJ
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>