"Nyeri Haid (Dysmenorrhea) bila dibandingkan dengan gangguan menstruasi yang
lairmya, merupakan keluhan yang paling sering dialami oleh remaja. Oleh karena itu,
penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana tingkat pengetahuan remaja putri
di Jakarta tentang nyeri haid (Dysmenorrhe) baik mengenai pengertian, penyebab, tanda
dan gejala maupun cara yang tepat dalam mengatasinya. Sebelumnya telah dilakukan uji
coba kepada 30 orang terhadap instrumen yang digunakan. Hasil uji inter reliabilitas
pada tingkat pengetahuan tentang nyeri haid (dysmenorrhea) menunjukan hasil r-alpha
(Cronbach’s Alpha)=0,763. Penelitian ini menggunakan desain deskriptif sederhana
yang bertujuan untuk mendapatkan gambaran tingkat pengetahuan remaja putri tentang
gejala dan cara mengatasi nyeri haid (Dysmenorrhea), dengan jumlah sampel 92. Sampel
tersebut dipilih dengan menggunakan simple random sampling. Data demografi, riwayat
menstruasi dan tingkat pengetahuan diolah dengan menggunakan analisa univariat yang
bertujuan melihat proporsi dan distribusi frekuensi dari seluruh variable. Hasil penelitian
menunjukan bahwa bahwa tingkat pengetahuan yang dimiliki oleh remaja putri di SMP
9 SSN Jakarta Timur mengenai nyeri haid (Dysmenorrhea) tergolong sedang sebanyak
69 orang (75,0%), namun untuk memperoleh hasil yang optimal perlu untuk menambah
jumlah sampel dan tempat penelitian agar hasil yang diperoleh dapat lebih representatif."