Ditemukan 64698 dokumen yang sesuai dengan query
Jakarta: Penebar Swadaya, 2008
630 INS p
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Syafrida Manuwoto
Bogor: IPB Press, 2013
920 SYA s
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
A. Muh.Yakin Amin
"Community College of popular as the academic community. Administrative activities in universities can not be separated from the recording of incoming and outgoing mail, file reception and file delivery. The archiving process as an important record of the history of the institution, for easy access and collection of data, synthesize information and improve the utilization of archives. Application of Information Technology (IT) is essential to the use and development of IT for the better in the service of the administration of the university. IPB Archives Unit has been using Dynamic Archival Information System (SIKD) and Static Archival Information System (SIKS) to serve the management of governance archiving. However, the use of information systems used by the Archives Unit IPB unknown level governance capabilities within IT management. Therefore this study to evaluate the capability of IT management level in the management of archives using the framework Control Objectives for Information and related Technology (COBIT). Selection of COBIT framework because it has many advantages one of them as a control tool facilitates business requirements development of Standard Operating Procedures (POB) and provide recommendations to improve management of the management. Domain of COBIT process selected after the mapping with the goal of IPB Archives Unit. The results of the mapping created a questionnaire. Questionnaires were administered to respondents who manage the archiving process on IPB Archives Unit. The data obtained were processed to determine the level of capability IPB Archives Unit. The results obtained from this study indicate that the Archives Unit IPB capability criteria are at level 1 (performed process) to the percentage of votes the capabilities of the application of best practice IT management is at Capability Level L (Largely Achieved)."
Bogor: Perpustakaan IPB, 2016
020 JPI 15:1-2 (2016)
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
[Place of publication not identified]: Departemen Pertanian , 1978
351.082 IND s
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Bagus Pancaputra
"
ABSTRAKPenelitian pemanfaatan Internet ini bertujuan : (1) mengidentifikasi fasilitas Internet yang scrim; dimanfaatkan, (2) mengidentifikasi sumber informasi Internet yang digunakan, (3) mengetahui pemanfaatan Website Deptan sebagai salah satu sumber Internet, (4) mengidentifikasi faktor-faktor yang menentukan pemilihan Internet sebagai sumber informasi, dan (5) mengidentifikasi pemecahan perniasalahan akses Internet. Penelitian dilakukan di Bogor terhadap peneliti lingkup Balitbang Deptan M. Pendekatan penelitian adalah deskriptif dengan metode survey. Populasi penelitian ini adalah seluruh peneliti pengguna Internet. Responden diperoleh dari basil pengembalian data survey yang dila¬kukan secara bertahap. Tahap I diperoleh 105 peneliti pengguna Internet dari 374 peneliti, dan tahap kedua 64 tesponden termasuk 9 pengguna Web site Deptan. Tahapan itu berkaitan dengan isi pertanyaan kuesioner. Kuesioncr-1 rnemuat identitas dan status peneliti; kuesioner-2 dan 3 rnemuat pertanyaan pemanfaatan Internet dan Website Deptan. Pengolahan data dilakukan terhadap kuesioner yang telah dikclompokkan sesuai bidang penelitian dan kelottlpok penelitinya. Kelompok data itu dicatat dan dihitung dalam bentuk meet. Analisa data dilakukan setelah data dikompilasi menggunakan MS.Excell. Flasil analisa berupa angka prosentase dari setiap responden berdasar kelompok dan bidangnya. Peneliti di kelompok 1 adalah peneliti profesional dan kelompok 2 adalah calon peneliti profesional. Prosentase terbesar menipakan peringkat pertama dan dianggap mewakili pendapat tcrbanyak rcspondcn. Pcndapat itu sclanjutnya dianggap yang paling mcmpcngaruhi pemanfaatan Internet. Fasilitas Internet yang relatif sering dimanfaatkan oleh sebagrian besar peneliti adalah e-mail. Sum ben informasi yang relatif sering digunakan oleh sebagian besar peneliti adalah sumber yang berasal dari institusi komcrsial. Sumbcr ini digunakan untuk melakukan kegiatan pencarian dan penelusuran informasi. Informasi yang diperoleh diperlukan untuk mencukupi kebutuhan sarana dan prasarana penelitian. Web site Deptan lebih dimanfaatkan oleh peneliti di kelompok 1 sehingga menu yang banyak digunakan adalah menu peraturan, agribisnis, dan statistik. Peneliti memanfaatkan web site untuk merig etahui perkembangan di kantor pusat yang discsuaika.n dengan rencana penclitiannya. Faktor yang menentukan pemanfaatan Internet dibedakan menjadi faktor yang mendukung dan faktor yang menghambat. Kcdua faktor ini ada yang berasal dari dalam dan ada yang berasal dari luar din peneliti. Faktor yang paling menentukan pemanfaatan Internet adalah yang berasal dari luar din peneliti. Faktor ini yang mendukung pemanfaatan Internet adalah meningkatkan akses komunikasi dan informasi; sedangkan yang menghambat adalah jumlah sarana akses Internet yang terbatas. Pemecahan permasalahannya adalah dengan menggunakan siasat dalarn mcnanggulangi keterbatasan jumlah sarana akses Internet."
2002
T38854
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Etty Andriaty
"Penelitian mengenai pembentukan indeks subjek untuk sistem katalog berkelas telah dilakukan di Pusat Perpustakaan Pertanian dan Biologi (PUSTAKA), Bogor, pada bulan Januari s/d Pebruari 1989. Tujuannya ialah untuk mengungkapkan kelebihan dan kekurangan indeks subjek yang terbentuk dengan prosedur berangkai dan untuk memantapkan penggunaan AGROVOC di PUSTAKA. Data diperoleh dengan jalan pengamatan langsung di lokasi; uji coba pembentukan indeks subjek dengan prosedur berangkai dan AGROVOC; dan studi literatur. Hasilnya menun jukkan bahwa pembentukan indeks subyek melalui prosedur berangkai memerlukan kartu lebih banyak dan waktu yang lebih lama; jumlah subyek spesifik yang dihasilkan AGROVOC lebih banyak, namun dengan indeks subyek yang dibentuk berdasarkan AGROVOC, tidak memungkinkan untuk melakukan penelusuran generik dan sinonim."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1990
S14855
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Gita Siti Fatima
"Keberhasilan dalam peningkatan produksi pertanian tentu dilandasi oleh keberhasilan penguasaan ilmu dan teknologinya. Untuk itu maka peranan lembaga penelitian mulai dari pembinaan sarana sampai dengan kecukupan sumber daya manusia berikut kegiatan-kegiatannya menempati tempat yang amat strategis. Lembaga penelitian Pertanian dan Perkebunan di Bogor telah begitu berperan dalam meningkatkan produktifitas pertanian juga perkembangan ilmu pengetahuan. Lembaga Penelitian Pertanian dan Perkebunan di Bogor dirintis dengan didirikannya _s Lands Plantentuin oleh Pemerintah Hindia Belanda pada tahun 1817. s Land Plantentuin tau sekarang lebih dikenal dengan sebutan Kebun Raya Bogor. Lembaga tersebut mengalami perkembangan yang pesat dalam kurun waktu 1876-1942, baik itu bagian-bagiannya maupun kegiatan penelitiannya di bidang pertanian dan perkebunan. Perkembangannya itu juga telah memicu tumbuhnya lembaga-lembaga swasta (proefstation-proefstation) yang lebih memfokuskan pada penelitian tanaman tertentu saja. Dalam melakukan kegiatan penelitian lembaga itu lebih memfokuskan pada penelitian tanaman-tanaman ekspor, hal ini seiring dengan seiring dengan kebijakan ekonomi pertanian pemerintah kolonial Hindia Belanda yang menginginkan dicapainya produksi pertanian yang tinggi guna memperoleh keuntungan ekonomis. Namun demikian kegiatan penelitiannya juga begitu bermanfaat bagi dunia ilmu pengetahuan, khususnya di Hindia Belanda."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2000
S12336
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
PATRA 13 (1-4) 2012
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
"The reorganization og agriculture and foods is proceeding rapidly in East Jawa under the auspices of indigenous firms, and in a context where consumption of high-value foods is rising rapidly.This proces needs to be promoted,in part,by increased investment by agri food firms based in East Java Province in which the devellopments resulting from these investments are having profound impacts on the people and communities of Indonesia that grow, process,market and consume the foods that are being prodeced in this expanding regional food systems.Our paper details the need methods of priority for development strategic in agribusiness,whit their contribution to the regionalization of food structures, and an analysis of what some of the impacts of this transformation have been"
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
PATRA 11 (3-4) 2010 (1)
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library