Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 117605 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Widiananingroem
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2009
T27024
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Andy Febri Cahyo
"ABSTRAK
Pertumbuhan e-commerce diprediksi akan berkembang terus seiring dengan makin memasyarakatnya jaringan global Internet. Bahkan beberapa pakar teknologi informasi memprediksi bahwa Internet akan menjadi bagian kehidupan sehari-hari masyarakat modem pada masa mendatang. ini artinya mereka akan demikian kental berurusan dengan Internet dalam segala hal termasuk membeli atau menjual barang dan jasa. Begitu pula perusahaan-perusahaan akan mengupayakan pelebaran pangsa pasarnya melalui jaringan Internet sebagai strategi baru yang sangat global. Dengan kata lain, e-commerce akan menjelma menjadi infrastruktur bisnis alternatif yang mumpuni pada era informasi kini dan mendatang.
Menyadari akan hal tersebut diatas, Group Lippo sebelumnya berkonsentrasi di finansial kemudian beralih menjadi perusahaan berbasis Internet sebagai pilar kekuatan bisnisnya yang baru. Dengan bisnis finansial yang kuat, teknologi informasi yang canggih, dan jaringan department store yang luas, Lippo tentunya telah menguasai customer base untuk menjadikan LippoShop terjun ke e-commerce. Keputusan bisnis yang diambil oleh Group Lippo menjadikan LippoShop sebagai portal belanja vertikal terkemuka dan perusahaan e-commerce terbesar di Indonesia, bisa dijadikan tolak ukur keberhasilan Lippo memadukan bisnis offline dengan onlinenya.
Terdapat dari implementasi e-commerce ketika LippoShop mengadopsi teknologi atau aplikasi untuk memulai bisnis e-commerce. Tiga faktor yang secara umum berpengaruh terhadap implementasi tersebut, yaitu: Iingkungan bisnis, karakteristik teknologi, dan tekanan kompetisi. Disini, LippoShop memerlukan tiga kompetensi, yaitu; pertama, kompetensi teknikal yang membutuhkan knowledge. Kedua, kompetensi konseptual untuk menentukan asumsi dan peramalan masa depan dan melakukan pergeseran perspektif serta kemampuan mengelola resiko dengan baik. Terakhir, LippoShop memerlukan kompetensi interdependen yang memampukan perusahaan untuk berinteraksi dan bekerjasama secara efektif untuk menghasilkan sinergi.
Dar sisi teknologi informasi, potensi strategis TI yang dimiliki LippoShop dapat dimanfaatkan untuk memenangkan persaingan di industri e-commerce yang ketat ini. Pemanfaatan potensi strategis tersebut membantu manajemen dalam memfokuskan fungsi, peranan, dan posisi teknologi informasi sebagai alat utama dalam persaingan dan keunggulan kompetitif.
Di masa datang, pemain dalam industri e-commerce yang memiliki strategi fokus terbaikiah yang akan memenangkan persaingan. Untuk itu, LippoShop membutuhkan suatu studi manajemen teknologi informasi yang memberikan fleksibilitas bagi perusahaan untuk mempertahankan keunggulan kompetitifnya (SCA). Hal ini juga akan memberikan keluasaan bagi Lipposhop untuk melakukan adaptasi terhadap kebutuhan pasar."
2001
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sania Angelita
"Pandemi Covid-19 berdampak tidak hanya pada aspek kesehatan tetapi juga pada ekonomi Indonesia, baik dari permintaan maupun penawaran. Masalah dalam pemerintahan Indonesia, seperti kurangnya peralatan medis dan fasilitas pendukung dalam menangani pandemi Covid-19, telah memicu kebutuhan akan tiba-tiba (mendesak / darurat). Di sisi lain, masih ada banyak perusahaan distributor yang tidak memiliki pengalaman dalam menangani keadaan darurat. Salah satu dampaknya adalah pengiriman barang yang tidak tepat waktu / terlambat. Untuk menyelesaikan masalah, penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan bisnis proses di perusahaan distributor dengan proses yang lebih efektif dan efisien dengan melibatkan antar perusahaan untuk meningkatkan ketepatan waktu pengiriman kepada pelanggan. Kami mengusulkan menggunakan BPR (Rekayasa Proses Bisnis) dan simulasi untuk memodelkan dan menganalisis proses saat ini dan mendesain ulang proses perbaikan. Hasilnya diperoleh, dengan pengadaan barang rata -rata menurun sebesar 46%.

Pandemic Covid-19 has had an impact not only on health aspects but also on the economy of Indonesia, both from demand and supply. Problems in Indonesia’s government, such as the lack of medical equipment and supporting facilities in handling Covid-19 pandemics, have triggered the need for a sudden (urgent / emergency). On the other hand, there are still many distributor companies that have no experience in handling emergencies. One of the impacts is the delivery of goods that are not on time / late. To solve the problem, this study aims to get a process business in a distributor company with more effective and efficient processes by involving intercompany to increase the timeliness of delivery to customers. We propose using BPR (Business Process Reengineering) and simulation to model and analyze the current process and redesign the repair process. The results were obtained, with the average procurement of goods decreased by 46%."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ratu Kania Puspakusumah
"Peraturan Pemerintah No.74 Tahun 2001 tentang Pengelolaan Bahan Berbahaya dan beracun telah mendorong persaingan industri kimia pertanian semakin kompetitif. Persaingan ini menyebabkan banyak perusahaan yang mendaftarkan formulasi produknya kepada Departemen Pertanian, sehingga banyak bermunculan perusahaan-perusahaan baru. Hal ini menuntut perusahaan untuk meningkatkan pemahaman, kesadaran serta penerapan sumber daya dan kemampuan agar tetap memiliki sumber keunggulan bersaing. Salah satu cara yang ditempuh adalah melalui rantai pasokan. Rantai pasokan merupakan penghubung antara pemasok, distributor, manufaktur dan pelanggan, sehingga perusahaan harus bisa memaksimalkan apa yang mereka sudah miliki. Hasil penelitian menyarankan kepada PT. NIP agar mengerti dan menyadari bahwa penerapan sistem rantai pasokan merupakan salah satu sumber keunggulan bersaing perusahaan untuk memenangkan kompetisi yang sudah sangat ketat.

Government regulation No.74, 2001 regarding the management of hazardous and poisonous chemical substances has created stiffer competition in the agrochemical industry in Indonesia. The regulation has changed the industry's competitive environment since many existing companies have been encouraged to register new brands to the ministry of agriculture. At the same time, many firms such as the new entrants have also entered the industry and pushed the creation of higher competition. This situation causes the firms in the industry to manage the awareness and understanding to create Sustainable Competitive Advantage (SCA) through the utilization of resources and capabilities. One of the efforts to create SCA is through Supply Chain Management (SCM). The result of this research suggests that PT. NIP must be aware and understand that SCM can be the source of SCA to win the competition."
Depok: Fakultas Eknonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2008
T25282
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Ratu Kania Puspakusumah
"Peraturan Pemerintah No.74 Tahun 2001 tentang Pengelolaan Bahan Berbahaya dan beracun telah mendorong persaingan industri kimia pertanian semakin kompetitif. Persaingan ini menyebabkan banyak perusahaan yang mendaftarkan formulasi produknya kepada Departemen Pertanian, sehingga banyak bermunculan perusahaan-perusahaan baru. Hal ini menuntut perusahaan untuk meningkatkan pemahaman, kesadaran serta penerapan sumber daya dan kemampuan agar tetap memiliki sumber keunggulan bersaing. Salah satu cara yang ditempuh adalah melalui rantai pasokan. Rantai pasokan merupakan penghubung antara pemasok, distributor, manufaktur dan pelanggan, sehingga perusahaan harus bisa memaksimalkan apa yang mereka sudah miliki. Hasil penelitian menyarankan kepada PT. NIP agar mengerti dan menyadari bahwa penerapan sistem rantai pasokan merupakan salah satu sumber keunggulan bersaing perusahaan untuk memenangkan kompetisi yang sudah sangat ketat.

Government regulation No.74, 2001 regarding the management of hazardous and poisonous chemical substances has created stiffer competition in the agrochemical industry in Indonesia. The regulation has changed the industry's competitive environment since many existing companies have been encouraged to register new brands to the ministry of agriculture. At the same time, many firms such as the new entrants have also entered the industry and pushed the creation of higher competition. This situation causes the firms in the industry to manage the awareness and understanding to create Sustainable Competitive Advantage (SCA) through the utilization of resources and capabilities. One of the efforts to create SCA is through Supply Chain Management (SCM). The result of this research suggests that PT. NIP must be aware and understand that SCM can be the source of SCA to win the competition.
"
Depok: Fakultas Eknonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2008
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhamad Soleh
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1994
S9140
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhamad Soleh
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1994
S9967
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mikha Karmel
"Fokus penelitian ini adalah tentang analisis strategi pemasaran Isuzu MU-X di PT. Isuzu Astra Motor Indonesia yang menghadapi persaingan ketat dari kompetitor utamanya. Analisis strategi pemasaran didasarkan pada konsep manajemen strategis industri, dengan menggunakan tiga tahapan kerangka perumusan strategi, yaitu tahap input, tahap pencocokan, dan tahap desicion. Menggunakan enam alat utama yaitu Matriks IFE, Matriks EFE, Matriks CPM, Matriks SWOT, Matriks IE (Internal Eksternal), dan Matriks Perencanaan Stratgik Kuantitatif. Alat-alat ini akan digunakan sebagai pembanding satu sama lain saat merumuskan strategi. Ini juga melibatkan metode AHP untuk pembobotan setiap faktor. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa strategi pemasaran terbaik Isuzu MU-X adalah pengembangan produk dan pengenalan mobil dengan reviewer mobil ternama di Indonesia seperti Otodriver, Motomobi, Autonetmagz untuk mendapatkan perhatian lebih dari strategi publik untuk bersaing dengan kompetitor utama. dan untuk meningkatkan volume penjualan

The focus of this research is about the analysis of marketing strategy for Isuzu MU-X at PT. Isuzu Astra Motor Indonesia, which faces high competition from its main competitors. Marketing strategy analysis is based on the concept of industrial strategic management, by using three stages of strategy formulation framework, namely the input stage, matching stage, and desicion stage. Using six main tools which are IFE Matrix, EFE Matrix, CPM Matrix, SWOT Matrix, the IE (Internal External) Matrix, and the Quantitative Stratgic Planning Matrix. These tools will be used as a comparison with each other when formulating strategies. It also involves the AHP method for weighting each factor. The results of this study indicate that the best marketing strategy for Isuzu MU-X are product development and introducing the car with well-known car reviewers in Indonesia such as Otodriver, Motomobi, Autonetmagz to get more attention from public strategy to compete with major competitors and to increase sales volume."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2021
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Porter, Michael E.
New York: Free Press, 1985
658 POR c
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Achmad Zamroni
"Pajak Pertambahan Nilai Dan Pajak Penjualan Barang Mewah (PPN/PPnBM) memberikan kontribusi yang besar terhadap penerimaan pajak. Kontribusi ini juga selalu meningkat dari tahun ke tahun seiring dengan naiknya target penerimaan pajak secara keseluruhan. Mengingat pentingnya kontribusi PPN/PPnBM terhadap keseluruhan penerimaan negara, maka perlu dikaji perkembangan PPN/PPnBM.
Berdasarkan permasalahan tersebut penulis merasa perlu untuk mengadakan penelitian dengan judul : "Kinerja Pajak Pertambahan Nilai Dan Pajak Penjualan Barang Mewah (PPN/PPnBM) Periode Tahun 1984 sampai dengan tahun 2003".
Dalam membahas permasalahan akan dilakukan analisis peneriman PPN/PPnBM dengan menggunakan indikator-indikator kinerja penerimaan perpajakan antara lain : Tax ratio , Tax elasticity, penerimaan dalam angka nominal dan ril dan Index of Tax Effort serta dengan membandingkan dengan Negara-negara ASEAN.
Dari hasil analisis menunjukkan bahwa kinerja penerimaan Indonesia Pajak Pertambahan Nilai termasuk dalam kategori baik, ini terlihat bahwa dalam periode yang diperbandingkan (1994-2003) , tax ratio PPN terhadap PDB Indonesia tertinggi setelah Thailand. Index of Tax effort Indonesia bahkan berada di urutan paling tinggi Negara-negara yang diperbadingkan. Elastisitas penerimaan PPN terhadap PDB juga menunjukkan tingkat yang tinggi, bahkan pada tahun 2003 elastisitas penerimaan pajak menunjukkan tertinggi dalam periode yang di analisis (1984-2003), ini merupakan keberhasilan Reformasi perpajakan yang merupakan rangkaian dari tahap I pada tahun 1984 sampai dengan Reformasi perpajakan tahun 2000. Laju perkembangan nominal dan rill juga menunjukkan penerimaan yang terus meningkiat secara signifikan dari tahun ke tahun. Indikator-indikator kinerja tersebut telah cukup untuk menyimpulkan bahwa kinerja penerimaan Pajak Pertambahan Nilai masuk dalam kategori baik bahkan dari hasil perbandingan dengan Negara-negara ASEAN.
Di balik keberhasilan kinerja penerimaan PPN dan PPnBM Indonesia, sejumlah masalah masih sarat menghadang. Optimalisasi penerimaan pajak secara keseluruhan masih jauh di bawah Negara-negara yang yang tingkat pemajakannya sudah baik seperti Malaysia dan Singapura yang telah mencapai kisaran 18%-20%, bahkan tax ratio secara keseluruhan jenis pajak masih di bawah Thailand.
Dari kajian yang penulis lakukan dapat.disimpulkan bahwa pemerintah Indonesia harus mengkonsentrasikan kebijakan ekstensifikasi dan intensifikasi di bidang Pajak Penghasilan untuk mengejar ketertinggalan tersebut. Kebijakan perpajakan di bidang PPN yang terlalu ketat dapat berkibat tidak baik bagi dunia usaha yang pada gilirannya akan merugikan perekonomian secara keseluruhan."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2004
T13221
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>