Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 80273 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Indrajaya Pitra Perdana
"Tingkat persaingan yang tinggi di bidang penyedia jasa internet diikuti dengan tren penurunan harga akses internet, menjadi faktor-faktor penyebab penurunan pendapatan PT. Indointernet. Oleh karena itu, untuk dapat bersaing, PT. Indointernet memerlukan layanan tambahan yang dapat memberikan kontribusi pada pendapatannya. Salah satu layanan tambahan tersebut adalah SecureNET yang menyediakan layanan keamanan akses internet ke pelanggan. Penelitian ini membahas tentang perencanaan strategi bisnis layanan SecureNET. SecureNET diimplementasikan sebagai value added service layanan akses internet dibidang keamanan internet. Layanan tersebut ditujukan untuk meminimalisir ancaman-ancaman dari internet yang semakin meningkat. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan konsep Porter?s 5 Forces untuk analisa tingkat kompetitif dan perencanaan strategi Balanced Scorecard (BSC), yang diawali dengan identifikasi SWOT pada masing-masing perspektif BSC. Hasil identifikasi tersebut diharapkan dapat menjadi dasar dalam analisa penentuan arah strategi untuk mencapai tujuan dan target layanan.

High level of competition in internet service provider followed by decreasing trends of internet access cost, have become factors that caused PT. Indointernet revenue decrease. In order to stay competitive, PT. Indointernet require additional services that can contributes to its revenue. One of those value added services is SecureNET that provides internet security service to customers. This research discussed SecureNET business strategic planning. SecureNET implemented as a value added service for internet access service in the field of internet security. Purpose of this service is to minimize the increasing internet threats. This research conducted using Porter?s 5 Forces and Balance Scorecard (BSC) strategic planning concept, that began with SWOT identification in each BSC perspectives. The result of this phase will become the foundation in strategy direction analysis to fulfill the service?s goals and targets."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2010
T27650
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Indrajaya Pitra Perdana
"Tingkat persaingan yang tinggi di bidang penyedia jasa internet diikuti dengan tren penurunan harga akses internet, menjadi faktor-faktor penyebab penurunan pendapatan PT. Indointernet. Oleh karena itu, untuk dapat bersaing, PT. Indointernet memerlukan layanan tambahan yang dapat memberikan kontribusi pada pendapatannya. Salah satu layanan tambahan tersebut adalah SecureNET yang menyediakan layanan keamanan akses internet ke pelanggan. Penelitian ini membahas tentang perencanaan strategi bisnis layanan SecureNET. SecureNET diimplementasikan sebagai value added service layanan akses internet dibidang keamanan internet. Layanan tersebut ditujukan untuk meminimalisir ancaman-ancaman dari internet yang semakin meningkat. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan konsep Porter?s 5 Forces untuk analisa tingkat kompetitif dan perencanaan strategi Balanced Scorecard (BSC), yang diawali dengan identifikasi SWOT pada masing-masing perspektif BSC. Hasil identifikasi tersebut diharapkan dapat menjadi dasar dalam analisa penentuan arah strategi untuk mencapai tujuan dan target layanan.

High level of competition in internet service provider followed by decreasing trends of internet access cost, have become factors that caused PT. Indointernet revenue decrease. In order to stay competitive, PT. Indointernet require additional services that can contributes to its revenue. One of those value added services is SecureNET that provides internet security service to customers. This research discussed SecureNET business strategic planning. SecureNET implemented as a value added service for internet access service in the field of internet security. Purpose of this service is to minimize the increasing internet threats. This research conducted using Porter?s 5 Forces and Balance Scorecard (BSC) strategic planning concept, that began with SWOT identification in each BSC perspectives. The result of this phase will become the foundation in strategy direction analysis to fulfill the service?s goals and targets."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2010
T40961
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Allison, Michael
Jakara: Yayasan pustaka Obor Indonesia, 2013
658.4 ALL st
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Riaji Hendriyawan
"ABSTRAK
RIWA ENGINEERING, nama sementara untuk perusahaan ini, merupakan perusahaan produsen, kontraktor dan permesinan yang akan bergerak dalam tiga tahap pekerjaan, yaitu pada tahap pertama akan memfokuskan pada produksi material bangunan, tahap kedua merupakan ekspansi bisnis dengan merangkap sebagai kontraktor serta tahap ketiga memproduksi dan menjual mesin produksi.
RIWA ENGINEERING didirikan oleh dua orang yang sama-sama memiliki background teknik, yaitu Riaji Hendriyawan dim Viktor. Latar belakang teknik sangat penting karena perusahaan ini berhubungan dengan produksi lembaran baja dan pemasangan sistemnya di proyek bangunan gedung.
TIPE USAHA
RIWA ENGINEERING merupakan perusahaan yang bergerak di bidang produsen
sekaligus kontraktor untuk material bangunan yaitu Steel Stud
RINGKASAN USAHA
RIWA ENGINEERING merupakan perusahaan yang akan didirikan dan dipimpin oleh Riaji dan Viktor. RIWA ENGINEERING memproduksi Steel Stud sebagai bahan kuda-kuda atap, sekaligus sebagai kontraktor pemasang sistem tersebut.
TUJUAN KEUANGAN
Rencana keuangan dan analisis dari Business Plan ini menjabarkan proyeksi dari hasil operasi pemsahaan, posisi keuangan, cash budget, penilaian investasi.
MANAGEMENT OVERVIEW
Dengan latar belakang Sarjana Teknik Sipil serta pengalaman kerja 10 tahun, penulis mencoba untuk menjalankan bisnis di bidang produk bahan bangunan. Dibantu oleh teman bisnis, Viktor, seorang manajer pemasaran di perusahaan distributor produk bahan bangunan, perusahaan yang akan terbentuk di beri nama PT RIWA ENGINEERING.
PRODUK YANGDITAWARKAN
Steel Stud dan Roof Batten merupakan produksi PT RIWA ENGINEERING Material ini rnerupakan bahan konstruksi kuda-kuda atap baja yang ditujukan pada bangunan perurnahan dan perkantoran.
DANA YANG DIBUTUHKAN
Dana yang dibutuhkan untuk rnernulai usaha adalah sebesar Rp 365.200.000,yang
berasal dari dana pribadi Riaji dan Viktor, serta investor.
PENGGUNANAAN DANA
Dana untuk rnemulai usaha tersebut sebagian besar digunakan untuk pembelian tanah dan rnesin. Selain itu dana tersebut dapat rnenutup pengeluaran bulanan selama tiga bulan pertama beroperasinya perusahaan tersebut.
"
2002
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
King, William Richard, 1938-
New York: Van Nostrand Reinhold, 1978
658.503 KIN s
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Agus Rusminaldi
"Industri internet merupakan industri yang berkembang pesat, dimana peran internet dapat ditemui di hampir seluruh kegiatan masyarakat dunia, baik untuk kebutuhan kerja, kampus, informasi maupun hiburan. Perkembangan yang pesat ini tidak terlepas dari cepatnya pertumbuhan teknologi Internet Protocol (IP) dan industri pendukung seperti Perangkat keras (hardware) dan Perangkat lunak (software) komputer.
Di Indonesia, perkembangan internet yang pesat dan potensi pertumbuhan pangsa pasar yang besar menjadi suatu tantangan tersendiri khususnya bagi para penyelenggara jasa akses internet yang ada. Bagi Indosat yang memiliki ISP IndosatNet, perkembangan industri internet yang cepat merupakan tantangan tersendiri dalam usahanya mengembangkan pasar dalam industri ini. Adanya perubahan dalam regulasi pemerintah dalam bidang Telekomunikasi membuat Indosat barns melakukan reposisi strategi perusahaan dari perusahaan penyelenggara jasa telekomunikasi intemasional menjadi perusahaan penyelenggara jasa telekomunikasi secara full dan terintegrasi (Full Network and Service Provider) dengan berbasis kepada Backbone, Fixed, Mobile and Selular serta Internet dan Multimedia, dimana untuk lebih mengoptimalkan bisnis internet, maka Indosat mengalihkan jasa Internet ke anak perusahaannya yaitu PT. Indosat Mega Media (IM2) yang memang bergerak dan memiliki core bisnis dalam bidang Internet dan Multimedia.
Dengan adanya pengalihan Jasa IndosatNet dari Indosat ke IM2, dibutuhkan suatu analisa yang mampu menunjukkan posisi perusahaan, dalam hal ini IM2 sebagai perusahaan yang kini menangani jasa tersebut perlu menyusun posisi produk dalam lingkungan industri untuk keniudian dapat diterapkan strategi bauran pemasaran yang tepat untuk dapat memenangkan persaingan ditengah semakin ketatnya persaingan yang teijadi.
Berdasarkan analisa dari faktor lingkungan ekstemal diperoleh faktor-faktor yang berpengaruh terhadap daya tarik perusahaan (IM2) dalam berasaha antara lain yaitu potensi dan pertumbuhan pasar yang besar, perkembangan teknologi akses internet yang berkembang sangat cepat dan bervariasi, pergeseran nilai social budaya dalam sebagian masyarakat dimana internet sudah menjadi bagian dari gaya hidup yang memudahkan dalam aktivitas sehari-hari serta intensitas persaingan yang semakin ketat dengan banyaknya pemain baru yang masuk ke dalam industri.
Berdasarkan analisa dari faktor lingkungan internal diperoleh.faktor-faktor yang berpengaruh terhadap kekuatan perusahaan (IM2) antara lain yaitu kemampuan untuk menggunakan teknologi yang sesuai dengan kebutuhan pasar dan mengikuti perkembangan teknologi yang ada, adanya dukungan backbone Indosat, baik intemasional maupun domestik, sumber daya manusia yang berkualitas, baik di bidangnya dan memiliki kemauan untuk mengembangkan perusahaan dan didukung oleh system pelatihan yang berkesinambungan.
Dari hasil analisa SWOT yang dilakukan, strategi yang disarankan bagi perusahaan adalah strategi agresif dengan memanfaatkan sebaik mungkin kekuatan yang ada untuk meraih peluang-peluang yang ada. Salah satu hal yang dapat dilakukan adalah dengan lebih mengoptimalkan sumber daya yang dimiliki dan menerapkan strategi yang mendukung kearah pengembangan kekuatan yang sesuai untuk dapat meraih peluang yang tersedia sekaligus mampu mengatasi kekurangan dan ancaman yang ada.
Dari hasil analisa BCG yang dilakukan terhadap produk jasa akses IndosatNet, diperoleh posisi produk yaitu Jasa IndosatNet Dial Up berada pada posisi Question Mark yang pada umumnya memerlukan strategi bauran pemasaran yang tepat untuk dapat meningkatkan posisi terutama terkait dengan usaha peningkatan kondisi market share produk dan Jasa IndosatNet Dedicated berada pada posisi Star yang dapat dikatakan bahwa posisi produk ini memegang peranan penting dalam group produk akses internet perusahaan dan dibutuhkan kegiatan pemasaran yang tepat untuk dapat mempertahankan dan meningkatkan terus posisi produk ini.
Untuk strategi pemasaran terdapat beberapa alternative pendekatan strategi yang dapat diambil oleh perusahaan, diantaranya yaitu untuk jasa Dial up adalah dengan melakukan serangan rusuk dengan langsung menyerang hal-hal yang menjadi kelemahan pemimpin pasar dan serangan menghindar dengan menargetkan pasar yang belum begitu banyak tersentuh baik secara segmen pasar maupun secara geografis serta dengan menerapkan dengan tepat teknologi yang sesuai. Sementara untuk jasa Dedicated, adalah dengan melakukan melakukan perluasan keseluruhan pasar dan melindungi pangsa pasar eksisting.
Perusahaan perlu menerapkan program bauran pemasaran (marketing mix) yang mampu untuk mendukung alternative strategi pemasaran yang ada, baik untuk Produk. Price, Promotion Place, People, Proccess maupun Physical Evidence dan diperlukan konsistensi dalam pelaksanaanya."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2003
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tina Fauzi Putri Tewali
"Pada tahun 2015, PT. Phapros, Tbk memulai langkahnya memasuki lini bisnis baru yaitu Alat Kesehatan yang dimulai dengan produk Implant Arthroplasty. Hal ini dipicu oleh adanya program kemandirian kesehatan serta tingginya potensi demand dari kalangan masyarakat lansia yang merupakan salah satu target pasar produk ini. Meskipun memiliki peluang yang cukup besar, perusahaan perlu merencanakan working capital management untuk mengatur siklus operasi dan kas dari produk serta menentukan apakah perusahaan memerlukan sumber dana eksternal atau tidak. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan metodologi studi kasus. Objek dari penelitian ini adalah PT. Phapros, Tbk khususnya pada bidang keuangan, marketing, dan pengembangan bisnis. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa perusahaan menggunakan strategu low-cost provider dalam pemasarannya dan perusahaan juga membutuhkan dana eksternal sebesar Rp 4.6 miliar dalam satu tahun untuk mendanai kegiatan operasinya yang menyebabkan adanya biaya bunga sehingga meningkatkan target BEP dari 121 unit menjadi 179 unit.

At the year of 2015. PT. Phapros, Tbk starts its path to enter a new business line which is medical device started from Implant Arthroplasty. The independence of medical devices program and high demand potential from elder citizen becomes the trigger of this idea. However, the company needs to have a good working capital management to maintain the operating and cash cycle of the product as well as identify whether the company needs external short-term financing source or not. This research is a qualitative research using study case methodology. The object of this research is PT. Phapros, Tbk particularly in finance, marketing, and business development. The result of this research shows that the company using low-cost provider strategy and also needs external financing of Rp. 4.6 billion a year to finance the day-to-day operating activities which cause the appearance of interest expense so that the BEP target is increasing from 121 units to 179 units."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Kenna Khalisha Jitendriya
"ABSTRAK
Masyarakat lebih memilih untuk berlangganan (subscription) dibandingkan melakukan pembelian.
Streaming membuat konsumen dapat mengakses konten tanpa batas dengan melakukan pembayaran dengan harga tetap setiap bulannya.Indonesia menjadi negara dengan pertumbuhan pengguna Spotify, salah satu penyedia layanan streaming musik, tercepat di Asia Tenggara sejak kehadirannya di tahun 2016.Saat ini keberadaan Spotify di Indonesia bersaing ketat dengan beberapa aplikasi streaming musik yaitu JOOX, Apple Music, Langit Musik, dan YouTubeMusic.Penggunaan sosial media oleh Spotify Indonesia kurang relevan dan efisien sehingga interaksi tidak berjalan secara maksimal.Belum adanya informasi mengenai Spotify Lite yang dapat menjadi alternatif bagi para pengguna Spotify yang memiliki keluhan mengenai aplikasi Spotify yang membutuhkan penyimpanan cukup besar pada ponsel.Meningkatnya eksposur sosial media dan engagement antara Spotify Indonesia dengan khalayak sasaran.Memperkuat Spotify dalam benak penggunanya sebagai aplikasi streaming musik yang memberikan kemudahan untuk mereka dalam mendengarkan lagu setiap hari. "
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2019
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Bryson, John M.
Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2005
658.4 BRY pt
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>