Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 97939 dokumen yang sesuai dengan query
cover
"The current unorganized data in many areas, including Banyumas Regency showed that management of data in many regency is weak, leading to a wrong direction in achieving the policy goals. The regency had attempted to improve its acievement in this matter by implmenting SIAK online and ofline, creating the implementer institution coordinating among implementer institutions, and improving facility and human resources. There are some opportunities and challenges that may affect its perfformance. Another challenge is that the government could not a enforce the law effectively, resulting in its dificulties to achieve its performance in the data management."
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
"In electric power systems that consist of some generators, electric power stability in supplies side
becomes the most important problems, which must be paid attention. In the interconnection system, if
there are some troubles in transmission, generator or load will cause another generators feel the
existence of instability condition. For instability condition which not too serious, system can overcome
the fault and will not influence stability of system as a whole. However, for in big scale of fault and
happened in a long duration can be ejected system becoming unstable and will result hampered of
electrics energy supply to the load For the worst condition could be blackout condition.
This article studies about improvement of the stability of the system by using excitation current and
the prime mover of generators, which is coordinated fuzzy logic control in synchronize generator. By
using annexation from three methods above, the condition of stability of the power system can attain the
stability. The transient stability needed control in order that system with good stability can return to
normal condition. Faulted electric power system often caused by failure in controlling the transient
stability. It is because in transient stability forms critical condition for electrical power system.
By controlling the level of excitation current and mechanical energy from the prime mover of
generators which controlled by fuzzy logic when the fault is happened will make acceleration area
become decreasing and deceleration area become increasing with the result that system can be stable
quickly. It visible that from result of simulation obtained if using generator oscillation of fuzzy logic
control, transient period becoming shorter and amplitude of oscillation wave is smaller compare by using
without fuzzy logic. Likewise, this method is able loo to overcome transient condition at starting period of
a generator.
"
Jurnal Teknologi, Vol. 19 (1) Maret 2005 : 17-25, 2005
JUTE-19-1-Mar2005-17
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Diyah Parwita Desi
"Penelitian ini dilatarbelakangi oleh banyaknya persoalan yang mengemuka berkaitan dengan pengelolaan keuangan sekolah baik yang bersumber dari dana APBD/APBN, dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS), maupun dana masyarakat. Penelitian dimaksudkan untuk mengevaluasi proses pengelolaan keuangan, mengkaji peran faktor sumber daya manusia dan pemanfaatan teknologi informasi dalam pengelolaan keuangan, serta mengevaluasi akuntabilitas dan transparansi pengelolaan keuangan SMP negeri di Kabupaten Banyumas.
Penelitian menggunakan pendekatan studi kasus. Analisis bersifat deskriptif dan eksploratif. Data dikumpulkan dari 7 SMP negeri di Kabupaten Banyumas, dengan jumlah responden sebanyak 135 orang dari enam unsur pemangku kepentingan sekolah. Keenam unsur tersebut terdiri atas kepala sekolah, bendahara, guru, anggota komite sekolah, orang tua siswa, dan siswa.
Berdasarkan penelitian diketahui bahwa hambatan dan kendala teknis berkaitan dengan pengelolaan keuangan sekolah meliputi ketidakmandirian sekolah dalam pengelolaan keuangan yang bersumber dari dana APBD, perbedaan periode penganggaran APBD dengan RAPBS, tidak adanya pedoman teknis dalam penyusunan RAPBS, penggunaan dana komite sekolah, dan tata cara pembukuan, serta keterlambatan persetujuan RAPBS oleh kepala Dinas Pendidikan.
Hasil pengkajian mengenai peran faktor sumber daya manusia dan pemanfaatan teknologi informasi dalam pengelolaan keuangan SMP negeri di Kabupaten Banyumas menunjukkan bahwa latar belakang pendidikan, keahlian komputer, dan bimbingan teknis yang diikuti bendahara menunjang kualitas pelaksanaan pekerjaan perbendaharaan. Teknologi informasi oleh pengelola keuangan dimanfaatkan sebatas untuk sarana penunjang dalam membantu menyelesaikan pekerjaan perbendaharaan. Kelemahan dan kendala dalam faktor sumber daya manusia dan pemanfaatan teknologi informasi tersebut tidak mempengaruhi tingkat akuntabilitas dan transparansi pengelolaan keuangan. Secara umum, pengelolaan keuangan SMP negeri di Kabupaten Banyumas dalam penelitian ini menunjukkan bahwa pengelolaan keuangan sekolah telah diselenggarakan secara akuntabel dan transparan.
Kontribusi utama penelitian ini adalah rekomendasi untuk peningkatan akuntabilitas dan transparansi pengelolaan keuangan sekolah. Rekomendasi tersebut adalah perlu ditetapkannya sekolah sebagai satuan kerja perangkat daerah (SKPD) sehingga pengelolaan keuangan sekolah yang bersumber dari dana APBD menjadi fleksibel. Di samping itu, perlu juga diterbitkan peraturan yang mengatur pengelolaan keuangan sekolah yang bersumber dari dana komite sekolah. Penelitian ini juga memberikan kontribusi bagi pengembangan akuntansi pemerintahan. Perlu dilakukan lebih banyak studi mengenai pengelolaan keuangan sekolah sebagai bagian dari praktek akuntansi pemerintahan. "
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2008
T25085
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Hariyadi Djamal
"In the rainy season, mass movement disasters often happen to areas susceptible to landslides particularly due to geological and hydrological conditions such as type of material, steep gradient of riverbed and high rainfall intensity. Additionally the occurrence of flood is tightly related with rainfall intensity and land use changes. Observation was done on such disasters, i.e. mass movement at Cibangkong village, Pekuncen District, and flood Nusadadi village, Sumpiuh District, Banyumas Regency, Central Java. The study was carried out to understand the characteristics and behavior of flood and landslide, the aims of which is the use of cellular technology as an effective early warning system. The application of such equipment will monitor the water level fluctuation and rainfall intensity whereas an extensometer will identify the enlargement of cracks in the landslide area. The collected data will be transferred to the server in the main station. Outcome of the research will provide an early warning system model by means of data transfer through cellular technology. It is expected that this system will be helpful to the community and the institution such Satlak PBP of Regional Government of Banyumas, for taking immediate actions before occurrence of flood and landslide."
[s.l.]: Buletin Keairan: Media Informasi Kegiatan Penelitian Keairan, 2008
551 BKMIKPK 1:1 (2008)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Novi Puspita Sari
"Implementasi retribusi izin mendirikan bangunan di kabupaten Banyumas dalam pelaksanaannya terdapat permasalahan yang terjadi salah satunya adanya penurunan yang signifikan atas penerimaan retribusi izin mendirikan. Hal ini disebabkan karena adanya pelanggaran yang dilakukan oleh pemilik bangunan hotel dan rumah tinggal serta pemberian sanksi yang kurang tegas atas pelanggaran tersebut. Penelitian dilakukan dengan menggunakan pendekatan kualitatif dan termasuk dalam penelitian cross sectional dengan teknik pengumpulan data berupa studi literatur dan studi lapangan Data tersebut dianalisis menggunakan teknis analisis data kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa pelaksanaan implementasi retribusi izin mendirikan bangunan di kabupaten Banyumas belum berjalan efektif karena kurangnya pengawasan yang dilakukan oleh pemerintah daerah. Hal ini disebabkan karena kurangnya koordinasi antara pihak yang terkait dan kurangnya sumber daya manusia dalam melakukan pengawasan langsung di lapangan.
Implementation of building permits levy in Banyumas Regency in faces some problems, one of the problems is for a significant decreased on the revenue of building permits levy fees. The significant decreased by the owner of the hotel and residential buildings as well as less weakness low compliance penalty. This research was conducted by using a qualitative approach and cross sectional study with the literature review and field research as the data collection techniques. Data were analyzed using technical analysis of qualitative data. This study show that indicate that the implementation of building permits levy fees in Banyumas regency has not been effective due to a lack of supervision by local authorities. This cause a lack of coordination between the parties concerned and human resources in direct supervision of the fields."
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2015
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Sigit Respati Danardhono
"Skripsi ini adalah hasil penelitian dialektologi di Kabupaten Cilacap Jawa Tengah. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah mengetahui wilayah-wilayah bahasa yang ada di lokasi tersebut. Latar belakang dilakukannya penelitian ini adalah situasi kebahasaan di lokasi yang sangat menarik yaitu penggunaan dua bahasa secara teratur oleh penutur-penuturnya. Dengan dilandasi teori-teori yang mendukung munculnya kemungkinan-kemungkinan masalah kebahasaan di wilayah seperti itu, penelitian ini pun dilakukan.
Penelitian ini menggunakan metode langsung. Peneliti langsung datang ke objek penelitian, dan melakukan wawancara berdasarkan daftar tanyaan yang telah disiapkan, berupa tanyaan leksikal dan kalimat. Jumlah percontoh sebanyak 42 desa, di seluruh wilayah Kabupaten Cilacap.
Hasil yang didapat adalah telah ditentukannya dua wilayah bahasa di Kabupaten Cilacap. Penelitian ini pun telah mendukung usulan Lauder tentang modifikasi persentase pemilahan bahasa Guiter (1973). Untuk peta leksikal. Hasil lainnya adalah menemukan kekurangsesuaian persentase Guiter (1973) untuk larak fonetis pada kondisi Kabupaten Cilacap. Untuk masalah tersebut, penulis telah mengusulkan untuk memodifikasi kembali persentase Guiter (1973) tentang jarak fonetis, disesuaikan denaan kondisi di Indonesia."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1994
S11715
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Anna Erliyana
Jakarta: Badan Penerbit FH UI, 2017
362.76 ANN p
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Niki Kurniasti
"Kabupaten Banyumas memiliki berbagai potensi wisata mulai dari wisata alam, wisata budaya maupun wisata sejarah, dimana arah pengembangannya difokuskan pada Kawasan Wisata Baturaden. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana tahap perkembangan yang telah dicapai tiap objek wisata di Kabupaten Banyumas. Penelitian ini dilakukan melalui observasi lapang dan wawancara mendalam yang dilanjutkan dengan pengelompokkan tahap perkembangan objek wisata menurut teori Butler kemudian dilakukan analisis keruangan dengan metode komparatif berdasarkan jenis dan lokasi objek wisata. Dari hasil analisis menunjukkan bahwa tahap perkembangan objek wisata yang ada di Kabupaten Banyumas paling rendah berada di tahap kedua, dimana tahap perkembangan objek wisata alam lebih tinggi dibandingkan dengan tahap perkembangan objek wisata sejarah dan budaya. Objek – objek wisata yang lokasinya mengelompok di Kawasan Wisata Baturaden cenderung lebih tinggi tahap perkembangannya dibandingkan dengan objek wisata yang lokasinya soliter.

Banyumas has many potential tourist attractions ranging from natural, cultural and historical tourist attractions, where the direction of its development is focused on the Baturaden Area Tourism. This study aims to determine the extent to which stage of development has been achieved every attractions in Banyumas. The research was conducted through field observation and indepth interviews, followed by developmental stage grouping attractions by Butler's theory of spatial analysis is then performed by the comparative method based on the type and location of the attraction. From the analysis showed that stage of development of existing attractions in Banyumas lowest was in the second stage, which stage of development of natural tourist attraction is higher than the stage of development of historical and cultural attractions. A tourist objects located in the Area Tourism clumped especially Baturaden tend to be higher stage of development compared with the attraction of its location solitary."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2011
S77
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1992
S7512
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>