Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 27874 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Marina Devita
"PT Samuan Rumah Kreasi telah berdiri selama 5 tahun sebagai rumah produksi yang bergerak dalam bidang jasa pembuatan seri film dokumenter. Selama perjalanannya begitu banyak ragam produk audio visual yang juga dikerjakan PT Samuan Rumahsebagai respon terhadap permintaan market. Dalam jangka waktu 5 tahun, dari start-up capital yang berjumlah Rp 15 juta, PT Samuan Rumah Kreasi berhasil melipatgandakan omsetnya hingga miliaran rupiah. Growth yang terjadi sebagian besar diperoleh dari penjualan servis audio visual kepada corporate (perusahaan). Untuk itu perusahaan ingin lebih fokus mengembangkan bisnis servis audio visual untuk corporate sebagai sebuah bisnis baru dengan nama Studio Samuan. Dengan demikian perencanaan bisnis ini dibuat bagi para investor untuk mengetahui kelayakan investasi yang dilakukan pada perusahaan yang sedang tumbuh ini (rapidly growth), dan kiranya dapat menjadi masukan bagi para pemilik usaha yang juga berencana mengembangkan usahanya di 3-5 tahun mandatang
PT Samuan Rumah Kreasi was known as a production house that foc been done by Studio Samuan in order to response its market demand. It was only taking 5 years business career for PT Samuan Rumah Kreasi to multiply from 15 million start up capital to billions omset. The growth obtained most from sales income that created by corporate audio visual service demands. Therefore the company wants to be more focus in developing corporate audio visual services as its new business service, Studio Samuan. This business plan is made for investors who would like to know whether their investment worth or not worth to be done in Studio Samuan. Other benefits, by readingthis business plan everyone who wants to build typical service, can get the picture and inputs to start and develop business for 3-5 years ahead."
Salemba, Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2010
T-pdf
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Tanu Wijaya
"RINGKASAN EKSEKUTIF
Sebagai negara berkembang Indonesia mengalami pertumbuhan ekonomi
yang cukup pesat pada dekade ini. Berbagai kebijaksanaan berupa deregulasi dan
debirokratisasi terus diluncurkan untuk memacu pertumbuhan ekonomi dan
meningkatkan pembangunan nasional. Salah satu sasaran yang panting adalah an
mengurangi ketergantungan terhadap ekspor migas dengan peningkatan ekspor
non-migas.
Sejalan dengan pertumbuhan ekonomi terseb.ut, pertumbuhan pasar otomotif
juga mengalami peningkatan walaupun sempat turun pada saat diluncurkan
kebijaksanaan tight money policy. Berbagai indikator ekonomi menunjukkan potensi
yang besar di masa mendatang bagi pertumbuhan-ekondmi dan pasar otomotif di
Indonesia. Se ama dekade tahun delapan puluhan pertumbuhan sektor otomotif
relatif rendah. Tetapi mengalami boom pada tahun sembilan puluhan pada saat ekonomi memuncak dan fasilitas. kredit sangat mudah dengan diluncurkannnya
berbagai deregulasi sektor perbankan.
Perkembangan sektor otomotif di Indonesia pada masa mendatang sangat
dipengaruhi oleh kebijaksariaan pemerintah melalui paket deregulasi bulan juni
1993 yang memberikan insentif pada perusahaan ya g full manufacturing melalui
program produksi dalam -negeri. Semakin besar ko ponen lokal maka semakin
besar pula insentif yang diberikan. lnsentif tersebut antara lain berupe1 pajak atau
bea masuk kornponen.
Perusahaan-perusahaan otomotif besar di Indonesia pada saat ini
menunjukkan ketergantungan yang besar terhadap prinsipal luar negeri. Hal ini
disebabkan oleh pengembangan teknologi dan modal yang relatif besar. Kondisi
yang sama juga dialami oleh sektor komponen yang disebabkan oleh banyaknya
merek dan jenis mobil yang ada di pasaran. Untuk menyelesaikan masalah tersebut
maka melalui deregulasi juni 1993 diharapkan perusahaan otomotif mampu
meningkatkan kandungan lokal dan pengembangan produksi mobil dalam negeri.
Untuk memanfaatkan peluang tersebut PT. A sebagai perusahaan patungan
antara perusahaan dalam negeri dan prinsipal luar negeri merencanakan untuk
memproduksi dan memasarkan mobil di Indonesia sebagai pasar utama dan ekspor
ke luar negeri sebagai pasar sekunder. Pendirian perusahaan patungan tersebut
bertujuan untuk memanfaatkan keunggulan di masing-masing perusahaan penanam
modal. Sebagai prinsipal luar negeri maka endirian perusahaan di Indonesia dapat
memanfaatkan potensi sumber daya yang relatif murah serta sebagai antisipasi
blok-blok perdagangan di Asia pacific bagi pengembangan produknya. Sedangkan
bagi perusahaan dalam negeri maka kedatangan prinsipal tersebut merupakan
peluang untuk proses transfer teknologi, membuka kesempatan kerja serta
penghematan devisa negara. Pada akhirnya tujuan d ri perusahaan ini adalah
memberikan profit dan keuntungan bagi shareholder's melalui proses transfer
teknologi dari negara prinsipal dan program full manufacturing yang akan
merupakan salah satu keunggulan perusahaan ini.
Mengingat kompetisi yang ketat di industri otomotif maka jalur distribusi
memegang peranan yang penting untuk memenangkao persaingan. Dari data yang
ada menunjukkan bahwa pasar yang besar berada di wilayah Jabotabek yang
hampir mencapai 80 % keseluruhan pasar di Indonesia. Untuk itu jalur distribusi di
Jabotabek akan membe.rikan kOntribusi yang besar terhadap suksesnya recana
usaha ini. Sebagai jaminan kualitas produk maka diperlukan outlet penjualan milik
sendiri sebagai kontrol atas kegiatan para dealer independent.
Dengan mempertimbangkan kondisi pasar maka lokasi plant yang sesuai adalah di Cikampek Industrial Estate dengan berbagai fasilitas yang mempunyai kapasitas produksi sebesar 120,000 unit per tahun. Pemilihan lokasi plant
berdasarkan pada kondisi pasar yang menunjukkan potensi pasar yang besar di wilayah Jabotabek. Selain itu dengan mempertimbangkan keunggulan produk prinsipal di luar negeri dan melihat kompetisi mobil di Indonesia maka sebagai
strategi pemasaran yang sesuai adalah, penetrasi pasar dengan model Sportage yang diharapkan mampu memasuki pasar sebagai produk baru. Tahapan kedua adalah dengan memperkenalkan model Sephia sebagai produk alternatif. Kapasitas produksi direncanakan akan mencapai 120,000 unit per tahun, namun sebagai tahap awal maka akan diproduksi sebesar 70,000 unit dengan perincian 10,000 unit untuk model Sportage dan 60,000 unit untuk model Sephia.
Setelah dilakukan analisa lingkungan usaha atas industri otomotif di Indonesia dengan memperhatikan faktor eksternal dan internal maka pendirian perusahaan otomotif di Indonesia merupakan investasi yang menarik dan menunjukkan potensi yang cukup prospektif. Hal ini didukung dengan perhitungan analisa rasio keuangan antara lain Net Present Value dan analisa Break-Even Point yang menghasilkan nilai-nilai yang positif.
"
1995
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Holm, Sheila
Jakarta: Ufuk Press, 2010
650 HOL tt (1)
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Ackoff, Russell Lincoln, 1919-
New York: Wiley-Interscience, 1970
658.401 Ack c
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Hussey, David E.
Oxford: Pergamon Press, 1973
658.401 HUS i
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Hussey, David E.
Oxford: Pergamon Press , 1971
658.401 HUS i
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Ackoff, Russell Lincoln, 1919-
New York: John Wiley & Sons, 1981
658.401 2 ACK c
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Rabiah Amalia
"Tesis ini membahas tentang penyusunan rencana bisnis pengembangan usaha percetakan CV. Karya Abadi dimulai dari tahun 2009 sampai dengan tahun 2013. Penyusunan rencana bisnis diperlukan untuk mempermudah dan memperjelas gambaran pengusaha untuk memasuki atau memulai suatu bisnis. CV. Karya Abadi merupakan perusahaan yang telah berjalan di bidang industri percetakan yang akan meluaskan jejaring usahanya dengan mendirikan perusahaan baru yaitu PT. Karya Abadi printing. Analisa lingkungan yang dilakukan oleh PT. Karya Abadi Printing baik analisa lingkungan eksternal maupun analisa lingkungan industri menunjukan bahwa industri percetakan merupakan industri yang cukup menarik untuk para pebisnis yang akan melakukan investasi dalam sektor ril. Dalam strategi pemasaran PT. Karya Abadi Printing membagi konsumennya berdasarkan individu, perusahaan dalam kategori pemesanan dan perusahaan dalam kategori jasa cetak atau biasa disebut ?ongkos cetak?. Strategi operasional yang dilakukan oleh PT. Karya Abadi Prinitng meliputi perencanaan fasilitas, perencanaan kapasitas perusahaan, bahan baku material, perencanaan produksi dan Perencanaan sumber daya manusia. Analisa keuangan yang telah diakukan menunjukan bahwa perusahaan memiliki kelayakan secara finansial dan layak untuk dijalankan.
This thesis discusses about business planning of development business printing CV Karya Abadi for 2009 to 2013. Writing a business plan is so important because it actually serves as a compass for the direction your business will take in the future. CV Karya Abadi is one of printing company that intent to expand the business by creating a new company which name is PT Karya Abadi Printing. Environment analysis which have done by PT Karya Abadi Printing, either it is external environment analysis or industry environment analysis shows that printing industry is attractive enough to be entered for entrepreneurs which intent to invest in sector real. In marketing strategy, PT Karya Abadi Printing divides customers into three categories, they are customer individual, company with category order and company with category service or it used to called ?ongkos cetak?. Operational strategy that will be accomplished by PT Karya Abadi Printing comprise with facilities plan, capacity plan, raw material, production plan and human resource plan. The financial analysis shows that this company having positive NPV, so that it?s expedience to be operated."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2008
T25802
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Affandi Rahman
"Dalam menjalankan bisnis, sangat dibutuhkan sebuah perencanaan bisnis yang baik. Pengusaha, organisasi, atau perusahaan seringkali mengalami kegagalan dalam menjalankan bisnisnya disebabkan Salah satu alasannya adalah karena tidak adanya rencana bisnis yang memadai. Rencana bisnis dapat menjadi suatu alat yang efektif untuk berbagai macam bisnis dalam mengatur tujuan-tujuan kedalam suatu benluk yang saling berhubungan, khususnya bagi bisnis baru atau bisnis kecil.
Di dalam skripsi ini, membahas setiap aspek dari rencana bisnis bagi Bookstore dan Ritel FTUI yang rencananya akan dibangun di lingkungan kampus Fakultas Teknik Universitas Indonesia. Aspek-aspek tersebut adalah rencana organisasi, rencana pemasaran, dan dokumen keuangan.
Hasil dari penelitian dan penulisan ini akan menjadi usulan rencana bisnis dan pertimbangan bagi Bookstore dan Ritel FTUI, apakah layak untuk dijalankan atau tidak.

In running business, a very good of business plan is required. Enterpreneur, organizational, or company oftentimes fail in running its business is caused by one of the reasons is no adequate business plan. Business plan can be become an effective appliance for assorted of business in arranging the target into a form that is interaction, especially for new or small business.
In this final paper, study about every aspect of business plan for Bookstore and Retail of FTUI that its plan will be founded in campus environment of Faculty of Engineering University of Indonesia. The Aspects is organizational plan, marketing plan, and monetary document.
The result of this writing and research will become business plan proposal and consideration for Bookstore and Retail of FTUI, if it's feasible to be run or not.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2005
S50118
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fadil Aziz
"Setiap usaha pada hakikatnya membutuhkan rencana yang baik. Alcibbum Pearl, sebuah perusahaan yang memproduksi dan menjual Mutiara Mabe yang baru berdiri kurang lebih tiga tahun, kini mendapati dirinya berada ditengah-tengah "samudra" luas tanpa tepi dengan dinamikanya. Untuk menghadapinya tentu dibutuhkan sebuah pedoman perencanaan yang akan menjadi mercu suar pembimbingnya dalam menghadapi dinamika persaingan menuju cita-cita.
Masalah utama yang dihadapi oleh Alcibbum Pearl kini adalah lambatnya perkembangan ekspor dan bagaimana menghadapi persaingan yang ketat. Dengan perencanaan yang sistematis, Alcibbum Pearl juga harus mulai berusaha mewujudkan visinya.
Untuk mengatasi lambatnya perkembangan ekspor, Alcibbum Pearl berusaha memperkuat posisinya pada segmen World-wide Wholesaler. Segmen ini relatif lebih mudah dan murah untuk direbut. Namun untuk menggapai cita-cita menjadi pemain utama dunia, Alcibbum Pearl harus dapat menembus pasar pada level yang lebih bawah, yaitu Regional dan Country Wholesaler dengan strategi dan bauran pemasaran yang berbeda dari segmen World-wide Wholesaler. Kedua segmen terakhir ini akan rnulai disasar pada tahun kedua (2004).
Untuk menghadapi persaingan yang ketat dan kuatnya posisi tawar pembeli (buyer), Alcibbum Pearl akan menerapkan strategi diferensiasi. Strategi ini sekaligus juga akan memperkuat dan membuka jalan untuk menjadi perusahaan yang memiliki merek yang kuat sesuai dengan visi perusahaan.
Strategi diferensiasi membutuhkan kustomisasi dalam hat produk, pelayanan, dan harga. Kepuasan kustomer juga merupakan salah satu faktor kunci kesuksesan agar kustomer yang telah diperoleh tetap loyal. Oleh karenanya strategi diferensiasi didukung oleh semua lini perusahaan: produksi, pemasaran dan sumber daya manusia.
Untuk memperkuat daya saing, Alcibbum Pearl memang memiliki departemen produksi sendiri. Dengan demikian kustomisasi produk akan lebih baik. Perusahaan juga akan mampu menghasilkan produk yang berbeda untuk masing-masing segmen yang disasar, termasuk juga lebih baik dalam hal kualitas.
Menghadapi persaingan yang ketat di pasar Lokal, khususnya pasar-pasar utama (The Upper Middle dan The Upper) hams dilakukan dengan memperkuat posisi. Alcibbum Pearl memilih untuk berusaha sekuat tenaga menambah pangsa pasarnya (ofensif) di pasar-pasar utama ini melalui pengembangan dan perluasan pasar. Sesuai dengan visi ingin menjadi pemain utama di dunia dengan reputasi dan merek yang kuat, dalam tiga tahun kedepan ini Alcibbum Pearl akan mulai menerapkan customer service yang handal.
Memang perlu waktu dan tahapan untuk mencapai tujuan dan menghadapi masalah dengan berhasil. Kami simpulkan bahwa kesuksesan strategi diferensiasi, pengembangan dan perluasan pasar, sumber daya, pengetahuan akan pasar dan pengalaman dalam industri ini adalah lima hal yang sangat menentukan kesuksesan perusahaan selama tiga tahun kedepan. Business plan ini harus selalu di-review dan pada akhir tahun ketiga business plan untuk tahap selanjutnya harus dibuat kembali"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2003
T686
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>