Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 15923 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Belove, Charles
Tokyo: McGraw-Hill Kogakusha, 1976
621.319 2 BEL s
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Schubert, Thomas F.
New York: John Wiley & Sons, 1996
621.381 5 SCH a
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Bruton, Leonard T.
Englewood Cliffs, NJ: Prentice-Hall, 1980
621.3815 BRU r
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Bialko, M.
New York: Prentice-Hall, 1995
621.381 5 BIA b
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Paul, Clayton R.
New Delhi: McGraw-Hill, 1989
621.31042 PAU a
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Daryanani, Gobind
New York: John Wiley & Sons, 1976
621.319 2 DAR p
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Pangaribuan, Tio Sari Elisabeth
"ABSTRAK
Kestabilan dari suatu sistem merupakan hal yang sangat penting untuk diketahui sehingga harus diperiksa secara teliti. Akan tetapi, menentukan kestabilan suatu sistem bukan hal yang mudah, terutama pada sistem nonlinear. Lyapunov merupakan salah satu metode yang efektif dalam menentukan kestabilan sistem nonlinear. Objek yang digunakan pada skripsi ini adalah menggunakan CPL Constant Power Load yang mengakibatkan sistem menjadi nonlinear. Hal itu disebabkan dampak dari ldquo;negative resistance rdquo;, yang terjadi Karena penurunan arus melewati CPL ketika saluran tegangan meningkat. Dampak dari negative resistance adalah lebih penting jika daya beban adalah lebih besar.Oleh Karena kondisi kenonlinearan sistem tersebut maka dalam skripsi ini dibahas untuk menganalisis kestabilan sistem dengan menggunakan metode sum of square. Metode ini menggunakan dasar teori Lyapunov yang digunakan dalam menganilisa kestabilan sistem nonlinear. Sedangkan pada sistem linear digunakan metode linearisasi untuk mencari nilai eigenvalue sistem. Dengan nilai daya beban pada CPL yang bervariasi.Dari hasil ploting gambar titik kestabilan dengan menggunakan phase plane pada matlab diperoleh bahwa pada rentang daya pada beban : 100-570 dengan tegangan 200 kondisi sistem stabil. Sedangkan saat nilai menjadi 200 dan rentang daya pada beban : 580-950 sistem tidak stabil. Tetapi ketika nilai dinaikkan dan rentang daya pada beban juga dinaikkan kondisi sistem tidak sepenuhnya stabil. Pada saat nilai daya pada beban 950 sistem sudah tidak stabil. Kata kunci : CPL contant Power Load , Kestabilan, Fungsi Lyapunov, Non-linear, sum of square.

ABSTRACT
The stability of system is so significant to know so we must check it careful. But to find the stability of system is not easy, especially for the nonlinear system. Lyapunov is the one effective method to find the stability nonlinear system. CPL Constant Power Load is the object that we use in this paper which makes the system be nonlinear. It rsquo s because the impact og negative resistance, it rsquo s happened because discharge of current by CPL when access of voltage is increase. The impact of negative resistance is so important if the load of system is more higger.Because the system is nonlinear si in this paper we will discuss the stability of system use the sum of square method. This method is using the base of Lyapunov function to analysis the nonlinear system. Whereas in linear system we used the linearization to find the eigenvalue system. By the value of power load is variation.By the plotting point of stability with use phase plane in Matlab is derived that in the range of power load in 100 570 and the voltage 200 the system is stable. Whereas the value of is increase in 200 and the range of power load in 580 950 the system isn rsquo t stable. But when the value of is increase and the range of power of load is increase too the system isn rsquo t undivided stable. When the value of load is 950 system isn rsquo t stable.Keywords CPL contant Power Load , stability, Lyapunov Function, Non Linear system, Sum of square."
2017
S67285
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sinisuka, Ngapuli I.
"Studi keandalan analisis waktu hidup dan peninjauan ekonomis sejalan dengan gagasan untuk mengemilinasi satu sirkuit hantaran udara 150 kv menurut teknik value engineering untuk kasus transmisi kosambi baru-grogol akan memberikan keuntungan ekonomis yang nyata dan memperlihatkan keandalan yg dpt diterima. Analisis yg sederhana ini terdiri dari dua bagian yg pertama adalah berdasarkan data dan kejadian sedangkan yg kedua adalah analysisberdasarkan data riil rata-rata pd 68 sirkuit 150 kv yg ada di PT PLN (Persero) P3B area 2.Dari sisi pandang yg berlaku terhdap keandalan akan di dpt resiko ekonomis, ketersediaan dan life time yg dihubungkan dengan penghematan CAPEX yg dibandingkan dengan biaya tahunan dan persent value cash flow sebelum dan sesudah eliminasi satu sirkuit hantaran udara 150 kv."
Jurnal Teknologi, 2002
JUTE-XVI-1-Mar2002-17
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Hartono Haryadi
"ABSTRAK
Waktu tunda serta panjang antrian maksimum adalah dua hal yang perlu diperhatikan dalam merancang atau mengevaluasi suatu jaringan komunikasi data.
Dalam penelitian ini dibahas suatu pembuatan model simulasi dari rangkaian seri dan paralel dua buah M/M/1. Model ini diharapkan dapat dipergunakan untuk membuat suatu rangkaian umpan balik. Dan pada akhirnya nanti jika semua rangkaian dasar ini digabungkan akan membentuk suatu jaringan paket yang kompleks, sesuai dengan keadaan sebenarnya."
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1993
LP-pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
Lifia Vania
"Negative Pressure Wound Therapy (NPWT) hadir untuk menangani ulkus venosum dengan baik dan menghindari terjadinya infeksi atau amputasi. NPWT menggunakan tekanan negatif untuk mengalirkan luka eksudat (cairan/sel yang keluar dari pembuluh darah) dan mempengaruhi bentuk dan pertumbuhan permukaan jaringan tubuh dengan mempercepat penyembuhan ulkus venosum dibandingkan dengan teknik konvensional. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendesain PCB untuk alat NPWT sehingga alat bisa berfungsi untuk mempercepat penyembuhan ulkus venosum. Untuk mendesain PCB tersebut, software yang digunakan adalah Eagle dan Easyeda. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa desain PCB tersebut mampu mengintegrasikan seluruh komponen elektronika sehingga membuat NPWT memiliki tingkat keakuratan yang tinggi dari segi sensor memiliki akurasi 99.5% namun memiliki kelemahan di timer yaitu timer alat lebih cepat 1.5 detik dibandingkan dengan waktu sebenarnya. Tekanan juga relatif stabil baik mode continuous dan intermiten dimana nilai error dari tekanan dari mode continuous baik sensor dan Gas Pressure Analyzer sangat kecil, yaitu -0.22% (sensor) dan -1.03% (Gas Pressure Analyzer). Nilai error dari tekanan pada mode intermiten baik sensor dan Gas Pressure Analyzer terbilang sangat kecil, yaitu 0.72% (sensor) dan 0.41% (Gas Pressure Analyzer). Alat NPWT yang dirancang mampu mengoperasikan tekanan -100 mmHg hingga -125 mmHg sehingga diharapkan alat yang dirancang mampu mempercepat penyembuhan luka akibat ulkus venosum.

Negative Pressure Wound Therapy (NPWT) is here to treat venous ulcers properly and avoid infection or even having to be amputated. NPWT uses negative pressure to drain wound exudate (fluid/cells coming out of blood vessels) and affects the shape and growth of body tissue surfaces by accelerating wound healing of venous ulcers compared to conventional techniques. The purpose of this research is to design a for NPWT so that it can heal venous ulcers faster. To design the PCB, the software that will be used is Eagle and Easyeda. Researchers hope that the PCB design is able to make NPWT have a high level of accuracy in performing chronic wound healing. The results of the study indicate that the PCB design can integrate all electronic components so that the NPWT has a high level of accuracy whereas sensor has an accuracy of 99.5% but this NPWT has a weakness in the timer, NPWT device is 1.5 seconds faster than the actual time. The pressure is relatively stable in both continuous and intermittent therapy where the error value of the pressure from the continuous mode for both the sensor and the Gas Pressure Analyzer is very small, -0.22% (sensor) and -1.03% (Gas Pressure Analyzer). The error value of pressure in intermittent mode for both the sensor and the Gas Pressure Analyzer is very small, 0.72% (sensor) and 0.41% (Gas Pressure Analyzer). The NPWT device designed can operate at a pressure of -100 mmHg to -125 mmHg, so it is hoped that the designed tool can accelerate wound healing due to venous ulcers."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>