Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 87876 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Jakara: Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa Depdikbud, 1993
899.222 09 CIT
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Balai Pustaka, 1994
899.221 IND c
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
S. Amran Tasai
Jakarta: Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa, 1997
899.221 3 AMR c
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, 1993
899.221 IND c
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Sitanggang, Saut Raja Hamonangan
Jakarta : Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, 1997
899.221 SIT c
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Sitanggang, Saut Raja Hamonangan
Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa, 1995
809.259 8 SIT s
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Hutabarat, Evangeline
"Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif yang menggambarkan kecenderungan penggambaran citra wanita dalam sinetron Indonesia yang disiarkan stasiun-stasiun televisi di Indonesia. Pertimbangan memilih judul ini karena, pertama, merebaknya produksi sinetron di Indonesia pada tahun 1995, dan peringkat beberapa sinetron Indonesia yang melebihi peringkat produk-produk impor berdasarkan Survey Research Indonesia tahun 1995; kedua, sebagian besar sinetron yang diminati pemirsa televisi, adalah sinetron serial cerita dimana tokoh wanitanya memiliki peran yang cukup menonjol, dan ketiga, adanya beberapa penelitian sebelumnya yang mengamati bagaimana penggambaran wanita dalam media-media massa, yaitu antara lain media iklan, majalah pria, film layar lebar Indonesia dan film layar lebar Hollywood. . Ada dua penelitian sebelumnya yang dilakukan mahasiswa senior peneliti yang juga membahas tentang citra wanita dalam media, yaitu penelitian survey yang dilakukan Ira Wibowo, dengan judul : Sikap Wanita terhadap Penampilan Citra Wanita dalam Iklan, dan penelitian analisis isi yang dilakukan Gita Fiat-6 Lingga, dengan judul : Citra Wanita dalam Majalah Pria. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif yang dilakukan dengan tehnik analisis isi kuantitatif, dimana peneliti mengainati kecenderungan penggambaran karakter tokoh wanita dalam sinetron serial Indonesia yang menjadi sampel. Setelah mengetahui kecenderungan karakter, peneliti menganalisis hasil tersebut secara kualitatif dengan menggunakan pendekatan konsep pengadopsian realitas sosial di Indonesia ke dalam sinetron Indonesia terutama pada cara menggambarkan atau mengekspos citra tokoh wanita dalam sinetron yang menjadi obyek pengamatan. Dalam penelitian ini yang menjadi populasi adalah sinetron serial cerita yang ditayangkan di beberapa stasiun TV di Indonesia, sepanjang tahun 1995, dan yang menjadi peserta Festival Sinetron Indonesia 1995. Dan data yang ada diperoleh 51 judul sinetron. Kemudian sampel ditarik berdasarkan kriteria : (1) tema, yaitu sinetron yang bertemakan percintaan, keluarga dan/atau rumah tangga; dan (2) tingkat pentingnya peran tokoh utarna wanita dalam sinetron yang menjadi sampel. Dan 51 judul sinetron yang menjadi populasi, diperoleh 29 judul yang mewakili kriteria penarikan sampel. Peneliti kemudian menyaring 29 judul itu berdasarkan purposive sampling, sehingga akhirnya sinetron yang obyek penelitian ada 7 sinetron yaitu Bella Vista 2, Jerat-Jerat Cinta, Kharisma Kartika, Untukmu Segalanya, Fatamorgana, Masih Ada Kapal ke Padang, Atas Nama Cinta dan Anakku. Dad 7 sinetron tersebut diambil 12 tokoh wanita yang peranannya cukup menonjol yaitu Bella dan Lydia dalam Bella Vista 2, Triani dan Sriyana dalam Jerat-Jerat Cinta, Kartika dan Marina dalam Kharisma Kartika, Sandra dan Cynthia dalam Untukmu Segalanya, Rosalina dalam Fatamorgana, Yunita dalam Masih Ada Kapal ke Padang, Vmasty dan Yunita dalam Atas Nama Cinta dan Anakku. Penelitian ini memakai tehnik analisis isi untuk pengumpulan data kuantitatif, yang dilakukan dengan cara membaca skenario sinetron dan menonton 50% dan keseluruhan episode untuk masing-masing sinetron. Adapun data penelitian ini dibagi dalam dua bagian yaitu (1) data primer yang mencakup: kategori dimensi ethos yang terdiri dan kredibilitas, atraksi dan kekuasaan; kategori karakteristik, yang terdiri dan ego, kreativitas, moralitas dan ketegaran; (2) data sekunder, yang mencakup kategori : pendapat tokoh tentang keberadaan wanita umumnya, dan atribut tokoh wanita, yang terdiri dan status perkawinan, status pekerjaan dan profesi. Keabsahan penelitian ini diuji dengan reliability check dan Ole R. Holsti dan Scott, yaitu coefficient reliability dan index of reliability. Berdasarkan proses penelitian, didapatkan basil bahwa ternyata dalam sinetron serial cerita drama Indonesia, refleksi wanita cukup mengalami peningkatan dalam hal peranan tokoh wanita tersebut dalam masyarakt. Artinya sebagian besar tokoh digambarkan memiliki pekerjaan dengan posisi yang cukup penting. Namun dari segi karakter atau kepribadian atau watak, ternyata wanita masih digambarkan sebagai orang yang emosional, lemah, dan mudah menangis. Kemudian sebagian besar tokoh wanita juga digambarkan sebagai orang yang selalu mendapat tekanan dan dominasi kekuasaan tokoh prianya."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1996
S4164
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Muhammad Fathurrohman
"Penelitian ini membahas representasi dan citra Indonesia yang terdapat dalam web drama Korea berjudul Lunch Box: Surat yang Lezat yang dirilis pada tahun 2015 sebagai media promosi makanan halal di Korea. Penelitian ini dilakukan menggunakan metode penelitian deskriptif dan kepustakaan. Melalui penelitian ini, citra Indonesia dari kacamata masyarakat Korea dapat diketahui. Tokoh utama dan pembantu perempuan serta makanan Indonesia menjadi representasi dari Indonesia dalam web drama ini. Dari penelitian ini, dapat ditemukan citra-citra Indonesia yang dicerminkan lewat representasi tokoh wanita dan makanan Indonesia. Citra itu juga dapat ditemukan lewat pemilihan unsur intrinsik dalam latar dan plot dari web drama ini. Citra-citra Indonesia tersebut adalah Islam, sulit didekati, memiliki posisi di bawah dengan Korea, dan ramah. Citra Indonesia lain yang juga dicerminkan lewat tokoh-tokoh wanita Indonesia, yaitu muslim, berpendidikan, mandiri, sulit untuk didekati, bebas, peduli terhadap teman, dan terlalu sayang terhadap anak sehingga menimbulkan kekhawatiran berlebih. Dari temuan-temuan ini, dapat disimpulkan bahwa melalui representasi-representasi Indonesia dalam web drama Lunch Box: Surat yang Lezat, terdapat citra-citra yang Korea miliki terhadap Indonesia.

This research discusses representation and images of Indonesia as it appears in Korean web drama entitled Lunch Box Surat yang Lezat that has been released in 2015 as a promotional media for halal foods in Korea. A descriptive and literary method was used in this research. Through this research, the images of Indonesia in Koreans can be known. The main character, supporting characters and Indonesian foods are the representations of Indonesia in this web drama. The images of Indonesia are reflected through the representation of Indonesian women character and Indonesian foods. These images can also be seen through intrinsics in background and plot of this web drama. The images of Indonesia are Moslem, difficult to approach, have a lower ranking than Korea, and hospitable. The other images of Indonesia that can be seen through Indonesian women characters are Moslem, educated, independent, difficult to approach, free, caring about their friend, and have a great worry about their children. Through these findings can be concluded that representations of Indonesia in web drama Lunch Box Surat yang Lezat reflected images of Indonesia that Koreans have for Indonesia."
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"Kehadiran media televisi membawa berbagai impilkasi terhadap kehidupan msyarakat Indonesia. Selain dapat memberikan informasi, televisi juga diharapkan dapat memberikan hiburan yang sehat bagi khalayak. Tampaknya para pengelola media tanggap terhadap pe;uang yang ada. Oleh karena itu, bermunculanlah berbagai jenis program bernuansa hiburan.Namun dalam perjalanannya, acara tersebut menimbulkan dampak yang tidak menguntungkan karena mereka terbuai oleh kesadaran palsu untuk menjadi seorang artis dengan segala kehidupannya yang serba mewwah."
384 WACA 7:25 (2008)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>